Anggotanya Babak Belur Dituduh Maling Anjing, Klarifikasi Damkar Sukabumi

Jumat 18 Maret 2022, 14:37 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dituduh maling anjing, dua pria yang babak belur 'dihakimi' warga di Kecamatan Cidolog Kabupaten Sukabumi Kamis malam tadi, 17 Maret 2022 kini masih dirawat di rumah sakit Sagaranten. Satu dari keduanya pria ini adalah anggota Dinas Pemadam Kebakaran atau Damkar Kabupaten Sukabumi yang bertugas di sektor Jampangkulon.

Selain anggota Damkar dengan spesialis rescue, L ternyata anggota organisasi pemburu dan menembak dan sering berburu hewan liar pengganggu ladang atau tanaman warga. Setelah menerima kabar anggotanya babak belur ditangkap warga di Cidolog, Dinas Damkar Kabupaten Sukabumi langsung melakukan pengumpulan data dan informasi. 

Andri Mulyadi Kabid Penyelamatan Dinas Damkar Kabupaten Sukabumi menjelaskan ada sejumlah informasi penting yang harus disampaikan kepada publik terkait permasalahan ini.

Pertama membenarkan salah satu pria yang ditangkap warga dan babak belur itu adalah anggota Damkar Kabupaten Sukabumi yang bertugas di sektor Jampangkulon sebagai salah satu unit rescue. Kedua, L saat kejadian tengah lepas piket jadi diluar pemantauan kedinasan, namun walaupun lepas piket harus siap siaga.

Baca Juga :

yang Ketiga lanjut Andri diketahui L juga anggota Perbakin dan memiliki sertifikat serta punya biasa menembak dan memiliki senapan berburu. Keempat, L suka berburu babi liar dan sering berburu, saat kejadian tengah berburu dengan rekan-rekan membawa mobil. 

"Kami duga L saat itu tengah berburu babi dan biasa bawa anjing. Larut malam dan saat mereka berhenti di satu lokasi, disangka warga mereka maling. Sama warga diteriaki maling. Fatalnya L dan rekan-rekannya kabur lari pakai mobil itu. Dihalangi dan tetap jalan, tertangkap di Cidolog," beber Andri.

Damkar juga memastikan jika L tidak punya senjata api, namun hanya memiliki senapan berburu. "Kami meminta informasi juga dari keluarga dan sumber informasi lain terkait L anggota Perbakin," lanjutnya.

Saat ini ungkap Andri, Kondisi L dan rekannya yang ditangkap warga membaik tapi masih berada di RSUD Sagaranten. "Terakhir kami serahkan kasus ini kepada pihak berwenang dalam hal ini kepolisian," pungkasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, jajaran Polsek Sagaranten yang menangani kasus ini masih menunggu koordinasi dari Polsek Tegalbuleud. Kepala Unit Reserse Kriminal Kepolisian Sektor Sagaranten Brigadir Polisi Kepala Lukky Lukmanul Hakim mengatakan masih menangani kasus dugaan pencurian anjing tersebut dan berkoordinasi dengan Kepolisian Sektor Tegalbuleud karena lokasi dugaan pencuriannya ada di sana.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sehat18 April 2024, 09:00 WIB

Mau Tahu Kadar Gula Darah Normal Setelah Makan? Penderita Diabetes Yuk Simak Disini!

Kadar gula darah yang normal penting bagi penderita diabetes tipe 1 atau tipe 2.
Ilustrasi - Kadar gula darah yang normal penting bagi penderita diabetes tipe 1 atau tipe 2. (Sumber : pexels.com/@Nataliya Vaitkevich)
Bola18 April 2024, 08:42 WIB

Klasemen Liga 1: Persib Bandung Dipastikan Lolos ke Championship Series

Hasil ini membuat Persib Bandung tak akan mungkin keluar dari posisi empat besar.
Pemain Persib Bandung. | Foto: Persib.co.id
Kecantikan18 April 2024, 08:00 WIB

8 Basic Skincare yang Wajib Dimiliki Pemula, Cleanser hingga Moisturizer

Inilah Basic Skincare yang Wajib Dimiliki Pemula, Ada Cleanser hingga Moisturizer.
Basic Skincare yang Wajib Dimiliki Pemula, Cleanser hingga Moisturizer  (Sumber : Freepik.com)
Life18 April 2024, 07:00 WIB

9 Kebiasaan Baik yang Bisa Membantu Meredakan Pikiran Stres

Yuk Lakukan Kebiasaan Baik yang Bisa Membantu Meredakan Pikiran Stres Berikut Ini!
Ilustrasi - Kebiasaan Baik yang Bisa Membantu Meredakan Pikiran Stres. (Sumber : pexels.com/@Leah Kelley)
Food & Travel18 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Air Rebusan Daun Pepaya untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 6 Langkahnya!

Berikut Cara Membuat Air Rebusan Daun Pepaya untuk Menurunkan Gula Darah, Coba Ikuti 6 Langkahnya!
Ilustrasi. Daun pepaya - Manfaat Air Rebusan Daun Pepaya Bagi Kesehatan Tubuh, Bisa Menurunkan Gula Darah. | (Sumber : Pixabay.com)
Science18 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 18 April 2024, Seluruh Wilayah Potensi Hujan di Siang Hari

BMKG memprakirakan sebagian kota besar di Jawa Barat mengalami hujan pada Kamis 18 April 2024.
(Foto Ilustrasi) BMKG memprakirakan sebagian kota besar di Jawa Barat mengalami hujan pada Kamis 18 April 2024.. | Foto: Freepik
DPRD Kab. Sukabumi17 April 2024, 23:20 WIB

KH. Zezen Z.A Jadi Nama Jalan, DPRD Sukabumi Bicara Regulasi Wisata Syariah di Pondok Halimun

Pemerintah Kabupaten Sukabumi resmi mengubah nama jalan Nyangkokot-Perbawati menjadi Jalan KH. Zezen Z.A pada Rabu 17 April 2024.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami bersama Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Yudha Sukmagara saat meresmikan nama Jalan K.H. Zezen Z.A menggantikan nama Jalan Nyangkokot – Perbawati, Rabu (17/4/2024) | Foto : Ist
Sukabumi17 April 2024, 22:37 WIB

Saber Pungli OTT 2 Pelaku Pungutan Liar di Alun-alun Gadobangkong Sukabumi

Dua orang yang diduga melakukan praktik pungutan liar (Pungli) di kawasan Alun-Alun Gadobangkong Palabuhanratu, berhasil tertangkap basah oleh Unit Pemberantasan Pungli (UPP) Saber Pungli Kabupaten Sukabumi.
Alun-Alun Gadobangkong, Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi17 April 2024, 22:18 WIB

Belasan Warga Sukabumi Jadi Korban Investasi Bodong Rumah Gadai, Rugi Ratusan Juta

Puluhan warga Sukabumi mendatangi Mapolres Sukabumi Kota. Mereka mengaku menjadi korban investasi bodong rumah gadai
Belasan warga korban investasi bodong rumah gadai mendatangi Mapolres Sukabumi Kota pada Rabu (17/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sehat17 April 2024, 21:00 WIB

Cara Mudah Membuat Rebusan Mengkudu untuk Menurunkan Gula Darah, Simak 4 Langkahnya

Beberapa penelitian menunjukkan potensi buah mengkudu dalam membantu mengontrol kadar gula darah.
Beberapa penelitian menunjukkan potensi buah mengkudu dalam membantu mengontrol kadar gula darah. | (Sumber : Pixabay.com)