Minta Wisatawan Tidak Kapok! Bupati Sukabumi Soal Pungli di Geopark Ciletuh

Selasa 15 Maret 2022, 15:35 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Bupati Sukabumi Marwan Hamami angka bicara soal praktek pungutan liar (pungli) yang terjadi dikawasan objek wisata Geopark Ciletuh Palabuhanratu. Dilansir dari website resmi Pemerintah Kabupaten Sukabumi, Marwan menegaskan para kades serta camat untuk melakukan monitoring di wilayahnya masing-masing terhadap pelaku praktek pungli yang tengah berjalan. 

Baca Juga :

6 Pelaku Ditangkap, Cerita Pungli di Geopark Ciletuh dan Upaya Pemkab Sukabumi

Orang nomor satu di Kabupaten Sukabumi itu menyatakan, apabila diberi himbauan masih bandel maka jangan segan untuk memberikan tindakan. "Kasih himbauan dulu, namun ketika membandel maka lakukan tindakan, Satuan Polisi Pamong Praja harus terjun langsung, terutama Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar (Satgas Saber Pungli) sebagai unit pemberantasan pungutan liar," tegas Marwan usai mengikuti acara Penutupan Latihan Standarisasi Prajurit Kostrad Gelombang XII dan Tradisi Pembaretan di Pantai Palangpang Ciletuh Kecamatan Ciemas, Selasa (15/3/2022).

Marwan menyatakan, objek wisata di Kabupaten Sukabumi harus bebas pungli. "Jangankan untuk pungli, beberapa tujuan kawasan wisata malah sudah kita bebaskan untuk kenyamanan para wisatawan datang ke wilayah Sukabumi," ujarnya.

Selain itu Bupati Sukabumi Juga menghimbau kepada para pedagang untuk membuat daftar menu harga yang sesuai serta tidak mematok harga yang membuat berat dan kecewa  pengunjung karena harganya terlalu mahal dan berlebihan.

Marwan berharap, wisatawan yang berkunjung ke Kabupaten Sukabumi tidak kapok dengan adanya kejadian tersebut. Sehingga para wisatawan dapat mengundang rekannya yang lain untuk melakukan wisata ke Kabupaten Sukabumi

"Kami himbau juga untuk para wisatawan agar menjalankan protokol kesehatan saat berlibur, dan pastikan yang akan melakukan perjalanan wisata ke Kabupaten Sukabumi telah melaksanakan vaksin booster atau vaksinasi tahap 3," pungkasnya.

Sebelumnya polisi telah mengamankan 6 pelaku pungli yang beraksi di Pantai Karanghawu, Kecamatan Cisolok. Modus yang dilakukan para pelaku pungli dengan menyamar menggunakan rompi parkir bertuliskan pemerintah desa, menggunakan name tag dan karcis hasil cetakan sendiri. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tanpa Izin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia