Jalan Amblas Ancam Jembatan, Truk Tak Bisa Lewat di Cikujang-Cikareo Sukabumi

Senin 14 Maret 2022, 10:55 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Jalan alternatif penghubung Desa Cikujang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, dengan Kampung Cikareo, Kelurahan Sukakarya, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi, sementara tidak bisa dilewati truk. Ini disebabkan jalan dekat jembatan di sekitar lokasi itu amblas.

Penduduk sekitar, Muhammad Fikri (34 tahun), mengatakan lokasi amblasnya jalan terletak di dekat jembatan dan sudah terjadi sejak satu tahun terakhir. Penutupan jalan bagi kendaraan truk dilakukan mulai Ahad, 13 Maret 2022, karena jembatan di atas sungai Sungapan itu rawan ambruk akibat ambalasan tersebut.

"Ada lubang besar dengan kedalaman sekira 8 meter. Sejak Ahad kemarin ditutupnya oleh polisi," kata Fikri kepada sukabumiupdate.com, Senin (14/3/2022). Sementara, hanya kendaraan roda dua (sepeda motor) dan empat (mobil) yang bisa melewati jalan ini.

Menurut Fikri, amblasnya jalan diakibatkan kikisan air sungai Sungapan. Jika terus dibiarkan, Fikri menyebut jembatan akan hancur, terutama saat aliran sungai deras. "Lama-lama, kalau air besar, bisa hancur ini jembatan," ucap dia. "Untuk menghindari korban, ditutup. Sebab kalau roda empat (truk) lewat, jembatannya goyang."

photoKondisi jalan penghubung Desa Cikujang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, dengan Kampung Cikareo, Kelurahan Sukakarya, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi, Senin (14/3/2022). - (Istimewa)

Baca Juga :

Jembatan dan jalan tersebut sudah lama digunakan masyarakat Kota Sukabumi sebagai akses alternatif menuju Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, begitu pun sebaliknya. Kini, warga berharap segera ada perbaikan supaya aktivitas warga kembali normal. "Kami berharap segera diperbaiki," kata Fikri.

Terpisah, Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Sukabumi Kota Ajun Komisaris Polisi Tejo Reno mengatakan akses tersebut ditutup sementara hanya untuk kendaraan roda empat jenis truk atau lebih. "Kalau warga sekitar, silakan saja bisa lewat, baik mobil maupun motor. Truk jangan lewat karena kerawanannya," katanya.

AKP Tejo pun menyebut pada Senin ini pihaknya akan mengirim surat ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD dan dinas terkait untuk segera memperbaiki akses tersebut. "Untuk surat hari ini kita bawa ke Dinas PU dan BPBD," ungkapnya. Untuk sementara, kendaraan roda empat truk atau lebih, bisa melintas ke Jalan Cipeundeuy atau Cibentang.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Science20 September 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 20 September 2024, Langit Cenderung Berawan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan pada 20 September 2024.
Ilustrasi. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan pada 20 September 2024. | Foto: SU/Dede
Inspirasi20 September 2024, 01:10 WIB

Refleksi Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW

Peringatan Maulid Nabi SAW yang rutin diadakan setiap tahun dalam realitasnya belum sepenuhnya mampu mengubah perilaku keagamaan
Refleksi Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW | Foto : Pixabay
Sukabumi20 September 2024, 00:27 WIB

Terbang ke Aceh, Sekda Ade Beri Dukungan ke Atlet PON XXI Asal Kabupaten Sukabumi

Sekretaris Daerah, Ade Suryaman, bersama sejumlah pejabat Pemkab Sukabumi terbang ke Aceh untuk memberikan dukungan kepada para atlet asal Kabupaten Sukabumi yang bertanding di PON XXI
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman dan jajaran saat bertemu para atlet asal Kabupaten Sukabumi di PON XXI di Aceh | Foto : Dokpim
Sukabumi19 September 2024, 23:23 WIB

Desa Wisata Hanjeli Sukabumi Sabet Penghargaan Wonderful Indonesia Impact Kemenparekraf

Enam desa wisata terbaik mendapat penghargaan Wonderful Indonesia Impact dari Menparekraf bekerja sama dengan MCorp. Salah satunya adalah Desa Wisata Hanjeli, Kabupaten Sukabumi
Asep Hidayat saat menerima Penghargaan Wonderful Indonesia Impact dari Menparekraf Sandiaga Uno di Jakarta, Kamis (19/9/20204) | Foto : Istimewa
Sukabumi19 September 2024, 21:47 WIB

Sepakat Damai Cabut Laporan Usai Bentrok, PP dan Garis Sukabumi Saling Memaafkan

Pasca insiden yang melibatkan dua kelompok ormas PP Kota Sukabumi dan ormas Garis Sukabumi Raya pada Jumat 13 September 2024 lalu, kedua belah pihak bersepakat untuk islah atau berdamai.
Para Pimpinan kedua ormas usai tandatangani nota perdamaian di MWC Pemuda Pancasila (PP) Kota Sukabumi. Kamis (19/9/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi19 September 2024, 21:18 WIB

Puluhan Perahu Wisata Terparkir Sepi Imbas Keringnya Curug Cikaso Sukabumi

Puluhan perahu angkutan wisata yang biasa mengantar jemput wisatawan ke Curug Cikaso kini terparkir sepi di dermaga apung Sungai Cikaso, Kampung Ciniti, Desa Cibitung, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi.
Puluhan perahu wisata terparkir di sungai cikaso imbas keringany curug Cikaso di Sukabum | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi Memilih19 September 2024, 20:58 WIB

KPU Kabupaten Sukabumi Tetapkan DPT Pilkada 2024, Terjadi Penurunan Jumlah Pemilih

Jumlah DPT Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 terdiri dari 1.001.764 pemilih laki-laki dan 981.642 perempuan.
Rapat pleno terbuka rekapitulasi DPSHP dan penetapan DPT yang diselenggarakan KPU Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi19 September 2024, 20:42 WIB

Tepergok Curi Helm, Pria Cianjur Babak Belur Diamuk Massa di Dago Sukabumi

Berikut kronologi pria Cianjur nyaris tewas diamuk massa di Dago Sukabumi karena tepergok curi helm.
Tangkapan layar video viral pria babak belur diamuk massa karena tepergok curi helm di Dago Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih19 September 2024, 20:40 WIB

Panwaslu Sukaraja Sosialisasi Netralitas ASN, TNI/Polri dan Perangkat Desa di Pilkada Sukabumi

Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan Sukaraja mengadakan kegiatan sosialisasi pengawasan netralitas ASN, TNI, Polri, Kepala Desa, dan perangkat desa dalam Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan Sukaraja saat melakukan sosialisasi netralitas ASN, TNI/Polri dan Aparat Desa, Kamis (19/9/2024) | Foto : SU
Sukabumi Memilih19 September 2024, 20:19 WIB

Tak Ada Tanggapan Masuk, KPU Menuju Tahap Penetapan Paslon Pilbup Sukabumi 2024

Nihin tanggapan dan masukan dari masyarakat terkait 2 bapaslon Pilbup Sukabumi 2024. KPU bersiap menuju tahapan berikutnya.
Ketua Divisi Teknis dan Penyelenggara KPU Kabupaten Sukabumi, Abdullah Ahmad Mulya. (Sumber : SU/Ibnu)