Waspada! Inilah 4 Faktor Penyebab Kecelakaan Lalu Lintas

Jumat 04 Maret 2022, 15:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kecelakaan lalu lintas masih sering terjadi dan tak jarang hingga menyebabkan korban jiwa.

Apalagi saat musim hujan, risiko kecelakaan lalu lintas menjadi bertambah akibat kondisi jalan licin dan jarak pandang yang menurun.

Selain itu, kecelakaan lalu lintas disebabkan oleh beberapa faktor. Melansir dari berbagai sumber berikut faktor-faktor yang bisa menjadi pemicu kecelakaan lalu lintas.

1. Faktor Kendaraan

photo(Ilustrasi) Perawatan komponen rem mobil - (iStockphoto)</span

Kendaraan menjadi salah satu faktor yang menjadi pemicu kecelakaan lalu lintas. Kondisi kendaraan yang kurang primalah yang dapat menjadi pemicu terjadinya insiden di jalan raya seperti rem blong, pecah ban, mobil terbakar dan lain-lain.

Hal tersebut terjadi karena kurangnya perawatan pada kendaraan. Untuk itu perawatan berkala menjadi hal yang wajib dilakukan setiap pemilik kendaraan untuk meminimalkan risiko kecelakaan lalu lintas.

Baca Juga :

2. Faktor Pengemudi

photo(Ilustrasi) Jamur di kaca mobil - (Pexels.com Adrien Olichon)</span

Pengemudi atau pengendara menjadi faktor selanjutnya yang bisa menjadi pemicu kecelakaan lalu lintas.

Seperti diketahui jika sedang mengemudikan kendaraan dituntut untuk selalu fokus agar kendaraan dapat dikendalikan dengan baik.

Saat kehilangan fokus itulah yang sering menjadi penyebab kecelakaan. kehilangan fokus bisa disebabkan karena rasa kantuk, mengoperasikan ponsel ketika mengemudi hingga berkendara dalam keadaan mabuk.

Selain itu, perilaku pengemudi ketika dijalan seperti berkendara dengan ugal-ugalan, tidak mematuhi rambu lalu lintas dan sebagainya juga menjadi penyebab lain kecelakaan.

3. Faktor Jalan

photo(Ilustrasi) Jalan raya - (via toyota.astra.co.id)</span

Jalan yang dilewati saat berkendara juga menjadi salah satu faktor terjadinya kecelakaan lalu lintas.

Jalan dengan kondisi kurang baik seperti licin, berlubang atau bergelombang bisa membahayakan setiap pengendara.

Selain itu kondisi jalan yang memiliki banyak tikungan, turunan dan tanjakan bisa juga menjadi faktor penyebab kecelakaan, terlebih jika faktor ini dikombinasikan dengan faktor kendaraan.

Contohnya saat kondisi kendaraan kurang prima harus melewati medan jalan yang menanjak maka bisa menyebabkan mobil atau motor tidak kuat nanjak.

4. Cuaca

photo(Ilustrasi) Hujan - (Pixabay PublicDomainPictures)</span

Cuaca menjadi faktor lain yang dapat menyebabkan kecelakaan lalu lintas. Cuaca buruk seperti hujan yang disertai angin kerap menjadi pemicu kecelakaan. Hujan dapat menyebabkan permukaan jalan menjadi licin dan jarak pandang terbatas.

Selain itu hujan yang disertai angin juga selain dapat menyebabkan jalan licin dan jarak pandang terbatas juga bisa menyebabkan pohon tumbang. Tak jarang kondisi tersebut juga dapat mengancam keselamatan pengendara.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi23 April 2024, 20:05 WIB

Viral Emak-emak Ngamuk Maksa Minta Sedekah di Sukabumi, Polisi Turun Tangan

Emak-emak pengemis viral yang ngamuk maksa minta sedekah terekam berulah di Cibeureum dan Baros Sukabumi.
Kolase foto tangkapan layar video viral emak-emak ngamuk maksa minta sedekah di Sukabumi. (Sumber : TikTok esapperdana)
Life23 April 2024, 20:00 WIB

10 Kebiasaan Orang Sopan yang Membuatnya Dihormati dan Disegani

Kebiasaan-kebiasaan sopan membantu menciptakan lingkungan yang positif, menghormati, dan saling mendukung dalam interaksi sosial, sehingga membuat orang yang melakukannya dihormati dan disegani oleh orang lain.
Ilustrasi. Kebiasaan Orang Sopan yang Membuatnya Dihormati dan Disegani. (Sumber : Pexels/Mikhail Nilov.)
Bola23 April 2024, 19:30 WIB

Persib Bandung Siap Tampil dengan Kekuatan Terbaik Saat Jamu Borneo FC di Kandang

Persib akan tampil dengan skuad terbaik saat menjamu Borneo FC.
Persib akan tampil dengan skuad terbaik saat menjamu Borneo FC. (Sumber : Persib.co.id)
Sukabumi23 April 2024, 19:08 WIB

Kuli Bongkar Muat asal Cicurug Sukabumi Meninggal saat Kerja di Area Pabrik Isotonik

Kuli bongkar muat asal Cicurug Sukabumi meninggal saat menurunkan material gula di area TPS Pabrik Isotonik.
Ilustrasi meninggal dunia. (Sumber : Istimewa)
Sehat23 April 2024, 19:00 WIB

5 Daun Herbal untuk Menurunkan Asam Urat dan Cara Membuatnya

Sebelum menggunakan herbal untuk mengurangi kadar asam urat, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli herbal terlebih dahulu, terutama jika Anda sedang mengonsumsi obat-obatan lain atau memiliki kondisi kesehatan yang mendasarinya.
Daun Pepaya Rebus. Daun Herbal untuk Menurunkan Kadar Asam Urat dalam Tubuh. Foto: Instagram/@tunahousegroup
Sukabumi23 April 2024, 18:38 WIB

Anggota DPRD Minta Baznas Turun Tangan Bantu Keluarga Siswa SDN Cipeundeuy Sukabumi

Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Andri Hidayana mengatakan akan membantu mengkomunikasikan kondisi kedua siswa SDN Cipeundeuy Sukabumi yang punya inisiatif membantu orangtuanya keliling berjualan gorengan.
Murtaqil Apham Dan Muhdani Asrol dua siswa SDN Cipeundeuy 2 Desa Cipeundeuy Kecamatan Surade saat keliling berjualan gorengan | Foto : Ragil Gilang
Sehat23 April 2024, 18:30 WIB

Atasi Asam Urat dengan Pengobatan Rumahan, 7 Cara Ini Bisa Anda Coba Lakukan

Pengobatan ala rumahan ini bisa Anda coba lakukan untuk mengatasi asam urat.
Ilustrasi minum air putih - Pengobatan ala rumahan ini bisa Anda coba lakukan untuk mengatasi asam urat. | (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi23 April 2024, 18:18 WIB

Drainase Tersumbat, Banjir Cileuncang Sempat Rendam Jalan Raya Sukaraja Sukabumi

Kapolsek Sukaraja Sukabumi Kompol Dedi Suryadi mengatakan bahwa peristiwa banjir cileuncang ini sepengetahuannya baru pertama kali terjadi.
Kondisi ruas jalan raya Sukaraja Sukabumi tepatnya di depan RSU Hermina pada  Selasa (23/4/2024) siang. (Sumber : Istimewa)
Life23 April 2024, 18:00 WIB

Doa Agar Dimudahkan Segala Urusan: Ujian, Rezeki, Pekerjaan Insya Allah Lancar

Doa Agar Terlepas dari Kesulitan dan Diberi Kemudahan Dalam Segala Urusan.
Doa Agar Terlepas dari Kesulitan dan Diberi Kemudahan Dalam Segala Urusan. | Foto : Pixabay
Sukabumi23 April 2024, 17:56 WIB

Bahas Persepsi Indikator Korupsi dengan KPK, Wabup Sukabumi: Kejar MCP 2024

Tindak Lanjut Rekomendasi Hasil Survei Penilaian Integritas (SPI) Tahun 2023 dengan KPK RI secara Virtual di Pendopo SUkabumi, Selasa 24 April 2024
Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri mengikuti acara Rapat Koordinasi Program Pemberantasan Korupsi Wilayah II, Diseminasi Pedoman Monitoring Centre for Prevention (MCP) Tahun 2024 (Sumber: dokpim kabupaten sukabumi)