Hilang 2 Hari di Gunung Salak, 5 Remaja Cicurug Sukabumi Ditemukan Sedang Masak

Selasa 01 Maret 2022, 16:23 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sempat tak bisa dihubungi selama dua hari, lima remaja asal Cicurug Kabupaten Sukabumi yang sempat dinyatakan hilang kontak ketika mendaki Gunung Salak akhirnya berhasil ditemukan pada pukul 13.50 WIB, Selasa (1/3/2022).

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kelima remaja tersebut ditemukan dalam keadaan sehat walafiat oleh tim relawan SAR Khatulistiwa di Pos 3 jalur pendakian Gunung Salak.

"Ditemukan oleh tim awal SAR Khatulistiwa Cicurug, sedang masak. Secara umum dalam kondisi fisik baik dan sehat", ujar Ketua SAR Daerah Kabupaten Sukabumi Okih Fajri pada sukabumiupdate.com.

Okih menuturkan, alasan kelima remaja yang terdiri empat laki-laki dan satu perempuan tersebut tak bisa dihubungi oleh pihak keluarga karena habisnya daya baterai handphone.

"Infonya lost kontak karena batre hp habis, jadi ga bisa menghubungi keluarga," kata Okih.

Baca Juga :

Langkah selanjutnya yang akan diambil oleh Pihak SAR pasca penemuan lima remaja tersebut yaitu mengantarkannya ke kantor Kecamatan Cicurug dan setelahnya menghubungi pihak keluarga mereka untuk penjemputan.

"Kita akan antar mereka ke kantor Kecamatan Cicurug, setelah sampai sana nanti akan kita hubungi pihak keluarga untuk menjemput",  jelasnya.

Okih menyebut kejadian ini adalah sebuah pelajaran penting. Ia berpesan bahwa dalam mendaki gunung harus dibekali dengan persiapan yang ekstra.

"Ini pelajaran buat kita semua, kalo mau ngedaki gunung itu harus persiapkan dulu segala-galanya. Izin ke orang tua juga harus jelas berapa harinya, karena main ke gunung gak sama kaya main ke kebon," pungkasnya.

Kronologi Hilang Kontak

Dikabarkan sebelumnya, lima pendaki asal Kecamatan Cicurug Kabupaten Sukabumi itu berangkat pada Sabtu (26/2/2022) sore dan dinyatakan hilang kontak pada Minggu (27/2/2022).

Kelima pendaki yang hilang tersebut adalah A (20 tahun), S (18 tahun), Lk (17 tahun), Al (17 tahun) dan Lt, dilaporkan melakukan pendakian melalui jalur Cimelati, Kampung Citaman, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug

"Rencananya mereka akan turun pada hari Minggu tanggal 27 Februari 2022," ujar Kabid SAR Gunung Hutan Forum Koordinasi Potensi Pencarian dan Pertolongan (FKP3) Sukabumi Raya Deni Pratama dalam laporannya.

photo5 pendaki asal Kecamatan Cicurug Kabupaten Sukabumi dikabarkan hilang kontak di Gunung Salak, Senin (1/3/2022). - (IG @affandihaki)</span

Berdasarkan hasil asessment awal, lanjut Deni, pada hari Minggu (27/2/2022) kelima pendaki tersebut sempat terlihat oleh pendaki lain yang turun dari puncak berada di pos 4 pada pukul 11.00 WIB. Kemudian pada pukul 15.00 WIB mereka kembali terlihat oleh pendaki lain di atas pos 5.

"Rombongan tersebut arah naik ke puncak dan sampai saat ini hari selasa tanggal 1 maret 2022 belum kunjung turun," tutur Deni.

Adapun langkah-langkah yang sudah dilakukan Potensi SAR setempat pasca menerima laporan hilangnya kelima pendaki tersebut yaitu melakukan pencarian sampai pos 3 pada hari Selasa (1/3/2022) dini hari tadi sekitar pukul 01.00 WIB sampai dengan pukul 05.00 WIB. 

Kemudian melakukan pendataan biodata survivor pada pagi harinya sekitar pukul 09.00 WIB dan melakukan koordinasi dengan petugas Taman Nasional Gunung Halimun Salak yang berjaga di pos pendakian.

"Dalam rangka mencari informasi mengenai keberadaan rombongan pendaki pendaki yang naik pada hari Sabtu (26/2/2022) dan pada hari Minggu (27/2/2022)," ujar Deni.

Selanjutnya, kata Deni, pihaknya mengarahkan keluarga korban untuk melakukan laporan ke Polsek setempat pada pukul 12.00 WIB siang tadi.

"Berdasarkan hasil asessment di lapangan, kami merekomendasikan untuk segera dibuka Open SAR, mengingat waktu yang sudah melampaui batas wajar dan kondisi cuaca yang kurang baik dalam beberapa hari terakhir," tutup Deni.

Adapun tim SAR awal yang sudah di lokasi untuk melakukan pencarian yakni petugas Taman Nasional Gunung Halimun Salak, SAR Khatulistiwa, dan Volunteer Panthera.

Kemudian dibuka open SAR berupa bala bantuan dari SARDA Kabupaten Sukabumi, P2BK Cicurug, Satpol PP, Pemadam Kebakaran, Koramil, TRI, dan TNI Koramil Cicurug.

Hingga akhirnya mereka berhasil ditemukan ditemukan pada pukul 13.50 WIB siang tadi dalam kondisi sehat di Pos 3 Gunung Salak.

REPORTER: CRP 3

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Food & Travel22 November 2024, 08:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa