SUKABUMIUPDATE.com - Setelah viral dibicarakan warganet tentang sebuah batu karang mirip alat kelamin pria (Mr P, red) di perairan/pantai Legon Pandan, Desa Mandrajaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, sejumlah nelayan membeberkan berbagai cerita mistis dibalik keberadaan batu unik tersebut.
Asep Sauri (30 tahun), salah satu nelayan di perairan Palangpang, Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi mengatakan, Legon Pandan merupakan sebuah gunung yang menonjol ke tengah laut atau biasa disebut tanjung dan para nelayan menyebutnya Tanjung Karang Helang.
"Sekitar itu (Legon Pandan) memang banyak terdapat batu karang yang unik dan salah satunya batu karang mirip Mr P itu," kata Asep kepada sukabumiupdate.com, Senin (21/2/2022).
Asep menjelaskan, dari sejak dulu, keberadaan batu karang Mr P itu memang menyisakan berbagai cerita mistis di kalangan para nelayan. Asep sendiri mengaku pernah mengalami kejadian mistis di lokasi tersebut.
"Saat itu hari Jumat, saya sedang mancing di sekitar Legon Pandan, sekira pukul 02.00 dini hari, ada cahaya sinar ukuran bola kasti dua buah, turun dari puncak gunung atau hutan lalu tiba-tiba menghilang di dekat batu karang Mr P itu," ungkap Asep.
Selain itu, Asep juga menceritakan bahwa kerap kali terjadi keanehan setiap bulan Juni di sekitaran batu karang Mr P tersebut. Menurutnya, sering tercium bau bunga melati setiap pukul 06.00 pagi hari dan pukul 18.00 menjelang malam.
"Banyak nelayan yang mengalami kejadian tersebut," terangnya.
Baca Juga :
Perairan Legon Pandan, Desa Mandrajaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi. - (SU/Ragil Gilang)</spanBerbagai kejadian aneh lainnya diceritakan Asep. Ia melanjutkan, saat itu ia tengah mengantarkan tamu (wisatawan) ke spot Batu Batik yang memang melewati Legon Pandan. saat pulang dari Batu Batik menggunakan perahu sekira pukul 18.00, tiba-tiba ia bersama penumpang di dalamnya mengalami demam.
"Setelah kira-kira 20 meter melewati batu karang Mr P, saya dan juga dua orang perempuan (penumpang) mengalami demam sampai pulang ke rumah di malam harinya," paparnya.
Asep berkata, memang sekira tahun 2004 silam, pernah ada kejadian kecelakaan laut yang menimpa sebuah kapal rumpon yang terdampar di batu karang Mr P tersebut.
"Saya ingat waktu itu masih sekolah kelas 3 SMP, ada tujuh orang anak buah kapal (ABK) dan empat orang menjadi korban meninggal dunia dalam peristiwa tersebut," ucapnya.
Asep berkata, menurut ahli spiritual, Legon Pandan merupakan pintu 'gerbang' menuju kerajaan makhluk halus atau bangsa jin.
"Pokoknya tempat tersebut (sekitaran batu karang Mr P) tidak bisa dijadikan tempat camping, tolong jaga perkataan dan perbuatan, harus sopan ketika lewat atau mengunjungi tempat itu," tandasnya.
