Horor! Astronom Temukan Lubang Hitam Hantu

Selasa 15 Februari 2022, 11:26 WIB

SUKABUMIUPDATE.comAstronom temukan Lubang Hitam hantu atau lubang yang tidak terlihat lantaran nyaris mustahil dideteksi.

Penemuan ini adalah kali pertamanya dengan menggunakan Teleskop Luar Angkasa Hubble.

Dilansir dari Suara.com, para ilmuwan tertarik mempelajari lubang hitam karena objek tersebut dapat memberi informasi tentang cara bagaimana bintang mati.

Dengan mengukur massa lubang hitam, umat manusia dapat belajar tentang apa yang terjadi di saat-saat terakhir bintang.

Meskipun lubang hitam secara definisi tidak terlihat, tetapi objek ini mampu "melahap cahaya".

photoIlmuwan ungkap foto lubang hitam pertama dalam sejarah. - (Kredit: Harvard Gazette.)

Para astronom dapat mendeteksinya melalui cara lubang hitam berinteraksi dengan objek lain berkat gravitasinya yang kuat.

Tetapi, ada banyak lubang hitam jahat yang melayang di luar angkasa tanpa berinteraksi dengan apapun, sehingga sangat sulit bagi para astronom untuk mendeteksinya.

Itu akan menjadi masalah karena jika para ahli tidak bisa mendeteksi lubang hitam yang terisolasi, maka umat manusia tidak bisa belajar tentang bagaimana lubang hitam itu terbentuk dan kematian bintang asalnya.

Untuk menemukan lubang hitam yang tidak terlihat seperti hantu seperti itu, tim ilmuwan harus menggabungkan dua jenis pengamatan yang berbeda selama beberapa tahun.

Dilansir dari Live Science pada Selasa, 15 Februari 2022, studi ini menjanjikan cara baru untuk menemukan kelas lubang hitam terisolasi yang sebelumnya sulit dipahami.

Baca Juga :

Tim menggabungkan dua jenis pengamatan lensa gravitasi dalam pencarian lubang hitam hantu.

Hal ini dimulai ketika para ahli melihat cahaya dari bintang jauh tiba-tiba membesar, membuatnya tampak lebih terang sebelum kembali normal.

Namun, para ilmuwan tidak dapat melihat objek di latar depan.

Itu menunjukkan bahwa objek tersebut mungkin satu-satunya lubang hitam, sesuatu yang belum terlihat sebelumnya. Tetapi, objek itu juga bisa menjadi bintang yang redup.

Untuk mencari tahu apakah itu lubang hitam atau bintang redup, para ilmuwan menggunakan jenis pengamatan lensa gravitasi kedua.

Para ahli berulang kali mengambil gambar Hubble selama enam tahun, mengukur seberapa jauh bintang itu bergerak.

Pada akhirnya, tim menemukan massa dan jarak objek. Massa objek sekitar tujuh kali massa Matahari dan terletak sekitar 5.000 tahun cahaya.

Dengan massa sebesar itu, seharusnya bintang mampu terlihat oleh pengamatan manusia.

Karena tidak terlihat, para ilmuwan menyimpulkannya sebagai lubang hitam yang terisolasi.

Melakukan observasi intens menggunakan observatorium seperti Hubble, tidaklah mudah.

Para astronom berharap dapat menggunakan teleskop tingkat tinggi di masa depan untuk menemukan lebih banyak lubang hitam hantu.

Sumber: Suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Bola19 Januari 2025, 10:00 WIB

Jadwal Pertandingan Bola Minggu 19 Januari 2025: BRI Liga 1 hingga Premier League

Mulai dari laga-laga Premier League, Serie A, La Liga, hingga BRI Liga 1, berikut rangkuman Jadwal Pertandingan Bola Minggu 19 Januari 2025.
Jadwal Pertandingan Bola Minggu 19 Januari 2025: BRI Liga 1 hingga Premier League. Foto: Streaming Aplikasi Vidio
Mobil19 Januari 2025, 09:12 WIB

Travel Gelap Menjamur, Operasi Penertiban Angkutan Liar di Sukabumi

mendorong masyarakat yang ingin menggunakan kendaraan pribadi sebagai sarana usaha agar melengkapinya dengan badan hukum, seperti koperasi atau bentuk legalitas lainnya
Operasi penertiban angkutan liar, travel atau taksi gelap di Kabupaten Sukabumi (Sumber: su/ibnu)
Sehat19 Januari 2025, 09:00 WIB

Cara Efektif Mengatasi Alergi, dr. Zaidul Akbar Ungkap dengan Membersihkan Usus

dr. Zaidul Akbar memberikan cara untuk mengatasi alergi dengan membersihkan usus.
dr. Zaidul Akbar memberikan cara untuk mengatasi alergi dengan membersihkan usus. (Sumber : Youtube/@dr.Zaidul Akbar Official)
Life19 Januari 2025, 08:00 WIB

7 Ciri Orang yang Suka Menghakimi Secara Halus dan Cara Menghadapinya

Berikut Sederet Ciri Orang yang Suka Menghakimi Secara Halus dan Cara Menghadapinya.
Ilustrasi. Cara Menghadapi Orang yang Suka Menghakimi Secara Halus. (Sumber : Freepik/@yanalya)
Food & Travel19 Januari 2025, 07:00 WIB

3 Resep Smoothies Buah untuk Sarapan Sehat di Pagi Hari, Cocok Buat Diet!

Smoothie populer di kalangan orang yang mencari gaya hidup sehat karena bisa menjadi cara enak untuk mengonsumsi lebih banyak buah dan sayuran.
Ilustrasi. Minuman Smoothies Buah, Sarapan Sehat di Pagi Hari untuk Diet. (Sumber : Freepik/@rorozoa)
Science19 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 19 Januari 2025, Sedia Payung Sebelum Keluar Rumah

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025. (Sumber : Freepik.com/@pvproductions)
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).