Pakai Daun Ketapang, Ini Tips Netralkan Suhu Air dari Pebisnis Cupang Sukabumi

Kamis 10 Februari 2022, 10:40 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Bisnis ikan cupang masih menjadi peluang usaha yang menjanjikan bagi Gilang (20 tahun) warga Kampung Karangtengah RT 01/03, Desa Karangtengah, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi.

Gilang sukses menjadi peternak sekaligus penjual cupang lokal yang pemasarannya tembus hingga keluar daerah. Usahanya itu dirintis sejak tahun 2019 yang berawal dari indukan ikan cupang.

“Awalnya saya membeli indukan ikan cupang dan mulai membudidayakannya. Saya menerima banyak pesanan dari pulau Jawa hingga Kalimantan, Sumatera, Papua. Kalau dari penjualan saya memakai cara online untuk menawarkan barang di Lazada, Tokopedia ,YouTube kadang juga di Facebook," ujar Gilang saat di wawancarai sukabumiupdate.com, pada Rabu (9/2/2022).

Baca Juga :

Bicara penghasilan memang tidak menentu. Kalau sedang ramai pesanan, perbulannya Gilang bisa mendapat Rp 1,3 juta. “Kalau lagi sepi paling cuman dapat Rp 600 ribu hingga Rp 700 ribu perbulannya," kata Gilang. 

photoGilang (20 tahun) warga Kampung Karangtengah RT 01/03, Desa Karangtengah, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi yang membudidayakan dan menjual cupang. - (Istimewa)</span

Adapun yang jenis cupang yang dibudidayakannya yaitu nemo, hellboy, kuper, avatar dan yang lainnya.

Menurut dia, perawatan ikan cupang tak sulit. Ikan cupang yang dibudidayakannya diberi makan kutu air dan casut sedangkan aquarium dan air di kolam akan dibersihkan dalam jangka waktu 3 hari sekali dengan memakai daun ketapang dan garam ikan guna menetralkan suhu air tersebut.

‌Mengenai harga, Gilang biasa menjual ikan cupang dari mulai harga Rp 25 ribu hingga Rp 350 ribu per ekor. Harga itu tergantung dari motif maupun jenis cupang tersebut.

"Yang menjadi serunya itu ketika kita menjual hasil ternak kita sendiri ataupun dapat pengiriman tujuan yang lumayan jauh kita bisa merasakan sensasi yang berbeda. Harus tetap optimis dan terus semangat dengan masa muda yang sekarang kita miliki," pungkas Gilang.

Reporter: CRP 1

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life05 Mei 2024, 22:08 WIB

Tindak Lanjuti Perilaku Buruk, 7 Cara Terbaik untuk Melakukan Time-Out Pada Balita

Dengan konsistensi dan penegakan aturan yang tenang, kerja keras Anda dalam menerapkan time-out yang besar kemungkinan akan menghasilkan hasil berupa lebih banyak perilaku yang baik.
Ilustrasi cara melakukan time-out pada balita. | Sumber Foto : pexels.com/@Arina Krasnikova
Sukabumi05 Mei 2024, 21:12 WIB

Diperbaiki Swadaya, Rumah Lansia di Surade Sukabumi Terdampak Gempa Garut Mulai Dipugar

Rumah Lansia di Surade Sukabumi terdampak Gempa M6,2 Garut diperbaiki secara swadaya.
Terdampak gempa M6,2 di laut Garut, Rumah Maemunah Warga Surade Sukabumi mulai diperbaiki secara swadaya, Minggu (5/5/2024). (Sumber : SU/Ragil)
Sehat05 Mei 2024, 21:00 WIB

2 Cara Menghilangkan Rasa Sakit Asam Urat dalam Waktu 10 Menit

Pengobatan rumahan terbaik untuk meringankan rasa sakit akibat asam urat dalam 10 menit atau kurang.
Ilustrasi - Pengobatan rumahan terbaik untuk meringankan rasa sakit akibat asam urat  dalam 10 menit atau kurang. (Sumber : Freepik.com/@Drazen Zigic)
Sukabumi05 Mei 2024, 20:30 WIB

Pria Lajang di Cibadak Sukabumi Tewas Tergantung, Ditemukan oleh Sang Kakak

Berikut kronologi seorang pria lajang di Cibadak Sukabumi ditemukan tewas tergantung oleh sang kakak di dalam rumahnya.
Ilustrasi. Pria lajang di Cibadak Sukabumi ditemukan tewas tergantung di dalam rumah. Diduga depresi. | Sumber Foto: Istimewa
Motor05 Mei 2024, 20:00 WIB

Ganti Oli Teratur! 5 Cara Merawat Motor Injeksi Agar Awet dan Tetap Prima

Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat menjaga motor injeksi Anda agar tetap awet dan performanya optimal.
Ilustrasi. Kendaraan roda dua. Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat menjaga motor injeksi Anda agar tetap awet dan performanya optimal. Sumber foto : Pexels/Quang Nguyen Vinh
Sukabumi05 Mei 2024, 19:42 WIB

Warga Keluhkan Bau Menyengat Sampah, Menumpuk di Belakang Pasar Surade Sukabumi

Warga keluhkan bau menyengat dari tumpukan sampah di belakang Pasar Surade Sukabumi.
Kondisi tumpukan sampah di belakang Pasar Surade, Kampung Cihideung, Surade Sukabumi. (Sumber : SU/Ragil Gilang)
Life05 Mei 2024, 19:30 WIB

Bunda Harus Tahu, Usia yang Tepat dan Kapan Menggunakan Teknik Disiplin Time-Out untuk Anak

Saat menggunakan Time-out, perhatikan baik-baik reaksi anak dan ikuti observasi Anda tentang cara terbaik memanfaatkan.
Ilustrasi - Saat menggunakan Time-out, perhatikan baik-baik reaksi anak dan ikuti observasi Anda tentang cara terbaik memanfaatkan. (Sumber : pexels.com/@Alexander Dummer).
Sehat05 Mei 2024, 19:00 WIB

Terselip di Balik Lemak! 7 Penyebab Kolesterol Tinggi yang Harus Anda Ketahui

Kolesterol diam-diam berbahaya, dan Anda harus mengetahui apa saja penyebabnya.
Ilustrasi - Kolesterol diam-diam berbahaya, dan Anda harus mengetahui apa saja penyebabnya. (Sumber : Freepik.com/jcomp).
Life05 Mei 2024, 18:30 WIB

Konsistensi Adalah Kuncinya, 5 Teknik dan Ide Disiplin Anak yang Bisa Bunda Terapkan

Ada berbagai teknik disiplin tentang yang bisa Anda terapkan pada anak yang dimana hal ini dapat berdampak positif.
Ilustrasi - Ada berbagai teknik disiplin tentang yang bisa Anda terapkan pada anak yang dimana hal ini dapat berdampak positif. (Sumber : pexels.com/@PNW Production).
Life05 Mei 2024, 18:00 WIB

Amalan dan Doa yang Dianjurkan Sebelum Menunaikan Ibadah Haji, Jemaah Harus Tahu!

Ada beberapa amalan dan doa yang dianjurkan dikerjakan oleh jemaah haji sebelum berangkat ke tanah suci.
Ilustrasi - Ada beberapa amalan dan doa yang dianjurkan dikerjakan oleh jemaah haji sebelum berangkat ke tanah suci. | (Sumber : kemenag.go.id)