Hindari Pajak, Investor Bitcoin Ramai Pindah Ke Portugal

Senin 07 Februari 2022, 09:41 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dikarenakan Portugal tidak menerapkakn tarif atau 0% pajak bagi para pemilik mata uang kripto, Bitcoin. Kini Negara tersebut menjadi incaran para investor. 

Bahkan ada yang rela pindah rumah bersama anggota keluarganya ke Portugal demi hal tersebut seperti salah satu investor Bitcoin dari Belanda, Didi Taihuttu.

Dikutip dari Suara.com, Taihuttu mengaku jika dirinya sudah berkeliling ke 40 negara untuk mencari tempat ternyaman untuk berinvestasi Bitcoin.

Namun pilihan terakhir jatuh pada Portugal karena pajak 0% bagi yang memiliki Bitcoin.

"Anda tidak membayar pajak capital gain atau apa pun di Portugal untuk cryptocurrency. Itu surga bitcoin yang sangat indah," ujar Taihuttu seperti dikutip da

photo(Ilustrasi) Koin Kripto terkenal, Bitcoin - (Pinterest)

Pada tahun 2017, Taihuttu, istri dan tiga anaknya melikuidasi semua yang mereka miliki, memperdagangkan rumah seluas 2.500 kaki persegi dan hampir semua harta duniawi mereka untuk bitcoin dan kehidupan di jalan.

Ini kembali ketika harga bitcoin sekitar $900. Cryptocurrency terbesar di dunia saat ini diperdagangkan sekitar $41.000 setelah memuncak pada sekitar $ 69.000 pada bulan November.

Dengan taruhan kripto semacam itu, tunjangan pajak di Portugal tentu saja merupakan daya tarik yang besar, meskipun tidak ada salahnya negara itu menawarkan cara hidup yang aman dan menyenangkan.

Baca Juga :

Naik 8,28 persen, Bitcoin Jadi 40.611 Dolar AS

Pada tahun 2021, negara ini menempati peringkat keempat dalam Indeks Perdamaian Global , dan menempati urutan teratas daftar negara terbaik untuk ekspatriat .

Keluarga Bitcoin tidak sendirian dalam pindah ke Semenanjung Iberia. Sensus penduduk tahun 2021 di Portugal menunjukkan bahwa jumlah penduduk asing di Portugal meningkat sebesar 40% dalam satu dekade terakhir.

"Kita semua akan bepergian bersama sebagai satu keluarga besar bitcoin yang tentu saja sangat keren," kata Taihuttu.

Tidak seperti AS, yang menyamakan mata uang virtual sebagai properti, mengenakan pajak dengan cara yang mirip dengan saham atau properti nyata, Portugal memandang mata uang kripto sebagai bentuk pembayaran. Perbedaan itu adalah pengubah permainan sehubungan dengan pajak.

"Keuntungan modal yang dihasilkan dari transaksi crypto seperti menguangkan dan perdagangan crypto-to-crypto tidak dikenakan pajak penghasilan pribadi," jelas Shehan Chandrasekera, CPA dan kepala strategi pajak di perusahaan perangkat lunak pajak crypto CoinTracker.io.

Ini berarti bahwa mirip dengan mata uang lainnya, keuntungan dari membeli atau menjual cryptocurrency tidak dikenakan pajak. Ini juga berarti bahwa transaksi atau pembayaran kripto, serta pertukaran bitcoin dengan uang kertas, tidak dikenakan pajak pertambahan nilai, atau PPN.

"Ini menjadikan Portugal tempat yang sangat menarik bagi pengguna crypto untuk tinggal," lanjut Chandrasekera.

 

Sumber: Suara.com 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi23 November 2024, 01:29 WIB

Distan Dan Forkopimcam Ciemas Sukabumi Tanam Padi Gogo 40 Hektar

Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, bersama Forkopimcam Ciemas, melakukan penanaman padi gogo diatas lahan milik Kelompok Tani Barokah Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas.
Distan, perani dan Forkopimcam Ciemas malakukan penanaman padi gogo di Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih23 November 2024, 01:17 WIB

KH Nawawi Pimpin Istighosah untuk Kemenangan Ayep Zaki-Bobby Maulana

Menjelalang Pilkada, pasangan calon nomor urut 2, menggelar istighosah bertempat di rumah calon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, di Cikondang, Citamiang, Kamis malam (21/11/2024)
KH Nawawi saat memimpin istighosah dikediaman calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak