Bukan Cap Go Meh, Penutup Tahun Baru Imlek di Sukabumi adalah Ji It Meh

Rabu 02 Februari 2022, 12:10 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Cap Go Meh menjadi kegiatan yang identik dengan tahun baru Imlek. Ini merupakan akhir dari rangkaian perayaan tahun baru yang dilakukan setiap tanggal 15 pada bulan pertama penanggalan Tionghoa. Namun di Sukabumi, perayaan serupa disebut Ji It Meh.

Humas Vihara Widhi Sakti Kota Sukabumi, Arieffin, mengatakan arti kata Cap Go Meh adalah Cap (sepuluh), Go (lima), dan Meh (perayaan). Sehingga Cap Go Meh adalah perayaan hari ke-15 tahun baru Imlek. Sementara Ji It Meh, kata dia, Ji (dua), It (satu), dan Meh (perayaan).

"Mengenai Cap Go Meh, kalau di Sukabumi dikenalnya Ji It Meh. Kami merayakannya di tanggal 21 bulan Imlek," kata Arieffin kepada sukabumiupdate, Senin, 24 Januari 2022.

Arieffin menyebutkan perayaan Ji It Meh berkaitan dengan sejarah Cap Go Meh pada saat pemerintahan kolonial Belanda. Menurut penuturan dia, ketika itu Sukabumi masuk ke Keresidenan Bogor, sehingga jadwal perayaannya diatur berdasarkan kelenteng di masing-masing wilayah.

"Seperti kelenteng Bogor, Cianjur, dan Sukabumi, kalau bersamaan (waktu perayaan), umatnya akan terbagi dan bingung mau hadir ke perayaan Cap Go Meh yang mana," ucap dia. Alhasil, para pendahulu kelenteng bermusyawarah dan bersepakat tidak melaksanakan Cap Go Meh di hari yang sama.

"Kelenteng Bogor yang merupakan klenteng yang lebih tua melaksanakan Cap Go Meh pada tanggal 15. Mulai tanggal 18 perayaanya di Cianjur. Nah tanggal 21 perayaannya di Sukabumi," tutur Arieffin. Cap Go Meh di Sukabumi ini dikenal paling meriah karena menjadi perayaan paling terakhir di Keresidenan Bogor.

photoVihara Widhi Sakti di Kota Sukabumi. - (Sukabumiupdate.com/Oksa Bachtiar Camsyah)

Baca Juga :

Tak Ada Barongsai Saat Perayaan Imlek 2022 di Vihara Widhi Sakti Kota Sukabumi

Untuk perayaan Cap Go Meh (Ji It Meh di Sukabumi) pada 2022, Vihara Widhi Sakti masih menunggu izin pemerintah, mengingat situasi Covid-19 yang kembali merangkak naik. Arieffin pun menekankan Cap Go Meh adalah acara ritual yang dikemas dalam bentuk festival seperti kesenian lokal dan penampilan pawai yang panjang.

"Tergantung nanti diberikan izinnya seperti apa. Kalau situasinya memburuk, kami gotongnya (pawai) di sekeliling sini saja dan barisannya pun akan lebih pendek," kata dia.

REPORTER: CRP 2

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)