8 Ular Berbisa Berbahaya di Indonesia, Nomor 7 Mirip Warna Tanah

Rabu 02 Februari 2022, 15:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ular berbisa merupakan salah satu spesies reptil yang paling berbahaya. Selain gigitan yang tajam, ular berbisa juga memiliki racun mematikan pada gigitannya. 

Banyak hewan dan manusia yang tidak selamat setelah terkena gigitan ular berbisa. Racun ular berbisa dapat menyebabkan kerusakan otot, saraf dan organ dalam manusia dan hewan.

Indonesia yang dikenal memiliki biodiversitas tinggi, juga memiliki spesies ular berbisa. Bahkan tidak jarang ditemukan di area pemukiman.

photoUlar weling. - (Wikipedia)

Berikut ini daftar lima ular berbisa paling berbahaya di Indonesia:

Baca Juga :

Ular Berbisa Gigit Salman Khan, Begini Dampak Racunnya

1. Ular karang biru

Ular karang biru atau dikenal ular cabai besar merupakan jenis ular berbisa dengan ciri khas warna merah cabai pada bagian kepala dan ekornya, sedangkan sebagian besar tubuhnya berwarna biru kehitaman.

Ular berbisa ini tersebar di wilayah Sumatera, Jawa dan Kalimantan. racun yang ada pada ular ini mampu merusak sistem saraf mangsanya hingga menyebabkan kematian.

2. Ular welang

Ular welang memiliki corak warna unik yakni belang kuning dan hitam. Meski terlihat unik, nyatanya, ular ini sangatlah berbahaya karena memiliki racun yang mematikan.

Ular ini tersebar di Sumatera, Jawa dan Kalimantan. Sejatinya hewan ini hanyalah aktif di malam hari, sedangkan di siang hari ular ini bersembunyi di bawah semak-semak atau dalam tanah. 

Ular yang memiliki panjang mencapai 2 meter ini di daerah dataran rendah sedikit berhutan, pinggiran sungai dan tidak jarang muncul di area pemukiman.

3. Ular weling

Ular weling masih satu spesies dengan ular welang. Ular weling memiliki ukuran yang lebih kecil dibandingkan saudaranya. Selain itu, ular weling juga memiliki warna berbeda yakni belang hitam dan putih.

Ular weling juga memiliki habitat dan sifat yang sama dengan ular welang. Namun, ular ini memiliki wilayah persebaran yang lebih luas. Ular ini diketahui ditemukan di Sumatra, Jawa, Kalimantan, Bali dan Denpasar.

4. Kobra sumatera

Indonesia memiliki beberapa jenis spesies kobra, salah satunya adalah kobra sumatera. Meski namanya kobra sumatera, namun diketahui ular berbisa ini juga hidup di Kalimantan.

Ular berbisa ini memiliki racun mematikan yang dapat melumpuhkan sistem saraf dan oto mangsanya. Selain melalui gigitan, racun ular ini biasanya disembur kepada mangsanya. Jika racun ini mengenai mata, maka bisa menyebabkan kebutaan.

5. Kobra jawa

Kobra jawa merupakan saudara jauh dari kobra sumatera. Ular berbisa ini tersebar di pulau jawa, bali dan lombok. Racun dari hewan ini bisa menyebabkan mangsanya sakit kepala, pusing, mual hingga mati.

Sama seperti kobra sumatera, kobra jawa juga dapat memberikan racun pada mangsanya melalui gigitan dan semburan.

6. King cobra

King cobra atau kobra raja merupakan jenis kobra paling mematikan di Indonesia. Ular tersebar di pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi.

Kobra raja merupakan ular berbisa paling mematikan ke-5 di dunia. Racunnya mampu untuk membunuh 20 orang dewasa. 

Diketahui ular ini dapat tubuh hingga panjang enam meter. Selain itu, kobra raja mampu mengangkat sepertiga tubuhnya dari tanah.

7. Ular tanah

Ular tanah biasanya banyak ditemukan di Pulau Jawa. Ular berbisa ini memiliki warna coklat seperti tanah, sehingga dapat berkamuflase di tanah dan daun-daunan kering.

Tidak seperti ular-ular di atas, ular tanah memiliki panjang rata-rata kurang dari satu meter, namun gemuk. 

Meski tidak terlihat menyeramkan, namun racun ular ini mampu membuat mangsanya mengalami pembengkakan, kematian jaringan dan disfungsi anggota tubuh.

8. Ular bangkai laut

Ular bangkai laut adalah ular yang sering hidup di pepohonan terutama di dedaunan. Hal ini dikarenakan warna hijaunya bisa digunakan untuk melakukan kamuflase. 

Meski berbahaya, nyatanya ular ini lebih banyak menghindari manusia. Namun bila merasa terganggu, ular bangkai laut akan melakukan serangan.

Ular bangkai laut memiliki bisa yang dapat menyebabkan rasa sakit hebat dan kerusakan jaringan. Bila tidak ditangani segera, racun ular ini bisa menyebabkan disfungsi anggota tubuh bahkan kematian meskipun tidak sering terjadi.

Koleksi Video Lainnya:

Cari Makan, Monyet di Hutan Cipeucang Sukabumi Turun ke Jalan

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi25 April 2024, 17:33 WIB

Aksi Protes di PT GSI Bubar, Kades Bojongraharja Beri Jaminan Soal Pungli Tenaga Kerja

Kepala Desa Bojongraharja, Henhen Suhendar mengatakan, warga yang melakukan aksi demonstrasi ini, lantaran mereka merasa kecewa dengan pihak perusahaan.
Kades Bojongraharja, Henhen Suhendar usai menemui warga yang protes pungli tenaga kerja di PT GSI (Sumber: SU/Ibnu)
Sehat25 April 2024, 17:30 WIB

Apakah Kopi Aman Dikonsumsi Setiap Hari? Ini Penjelasannya!

Dengan memahami secara mendalam manfaat dan risiko yang terkait dengan konsumsi kopi, pembaca dapat membuat keputusan yang lebih baik tentang pola konsumsi kopi mereka dan menjaga kesehatan mereka tetap optimal.
Ilustrasi. Kopi. Sumber : pixabay/buavit66
Sukabumi25 April 2024, 17:24 WIB

Hadapi Polemik PT GSI Vs Warga. Disnakertrans Sukabumi Kembali Tak Hadir

Koordinator Aksi Dede Raka menyebut hingga saat ini belum melihat pergerakan dari Disnaker sehingga memaksa warga untuk berjuang sendiri.
Warga protes pungli tenaga kerja di PT GSI Cikembar (Sumber: su/awal)
Sukabumi25 April 2024, 17:17 WIB

Protes Pungli Tenaga Kerja, Warga Blokade Jalan Pelabuhan II i Depan GSI Cikembar

kali ini warga melakukan aksi blokade ruas Jalan Provinsi, tepatnya di depan bundaran pintu masuk PT GSI Cikembar, Desa Bojongraharja, Kecamatan Cikembar.
Warga sempat blokade jalan cikembar, sebagai bentuk protes praktik pungli tenaga kerja di PT GSI (Sumber: SU/Ibnu)
Sukabumi25 April 2024, 17:10 WIB

Isu Pungli Di PT GSI Sukabumi Merebak, Seret Sejumlah Petinggi Perusahaan

Aksi demonstrasi dilakukan ratusan warga yang tergabung dalam Gerakan Bojongraharja Memanggil (GBM) buntut dugaan pungli hingga menyeret sejumlah petinggi perusahaan.
Aksi warga protes praktik pungli tenaga kerja di PT GSI Cikembar Sukabumi (Sumber: su/awal)
Musik25 April 2024, 17:00 WIB

Lirik Lagu Sampai ke Bintang Asmidar: Tiada Gunung yang Terlalu Tinggi

"Tiada Gunung yang Terlalu Tinggi". Lagu Sampai ke Bintang Asmidar yang kini viral yakni digunakan sebagai backsound video galau dan sedih di aplikasi TikTok hingga Instagram.
Lirik Lagu Sampai ke Bintang Asmidar: Tiada Gunung yang Terlalu Tinggi (Sumber : YouTube/Asmidar)
Life25 April 2024, 16:30 WIB

9 Cara Agar Tidak Mudah Bosan Saat di Rumah, Ini yang Harus Dikerjakan

Artikel ini akan membahas berbagai ide untuk membantu Anda mengatasi kebosanan dan menemukan kegiatan yang menyenangkan.
Ilustrasi. Bermain dengan keluarga di rumah untuk mencegah rasa bosan. Sumber : pixabay/kloow99
DPRD Kab. Sukabumi25 April 2024, 16:15 WIB

Anggota DPRD Paoji: Koalisi PDIP-PKS di Pilkada 2024 Sukabumi Bisa Jadi Kenyataan

Desk Pilkada Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dan sejumlah elit partai melakukan kunjungan ke kantor DPD PKS dalam rangka membangun komunikasi politik menjelang perehelatan Pilkada 2024.
Kunjungan Desk Pilkada PDIP ke Markas DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Kamis (25/4/2024) | Foto : Ist
Bola25 April 2024, 16:00 WIB

Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2023/2024: H2H, Susunan Pemain dan Prediksi Skor

Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2023/2024, akan tersaji malam ini mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2023/2024, akan tersaji malam ini mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@persib/@BorneoSMR).
Life25 April 2024, 15:30 WIB

10 Cara Agar Dipercaya Oleh Orang Lain, Ini yang Harus Dilakukan

Kini, interaksi manusia semakin kompleks dan teknologi terus berkembang, maka memiliki reputasi sebagai individu yang dapat diandalkan dan dipercaya menjadi semakin penting.
Ilustrasi. Orang yang sedang berkumpul tidak gaduh dan saling percaya. Sumber : pixabay/anne00