SUKABUMIUPDATE.com - Identitas mayat laki-laki yang ditemukan mengambang di Pantai Batu Panganten, Kabupaten Sukabumi, terungkap. Pria tersebut berinisial IM yang berusia sekitar 35 - 40 tahun, warga Desa Ciparay, Kecamatan Jampangkulon, Kabupaten Sukabumi. Diduga, pria ini melakukan bunuh diri.
Sebelumnya warga digegerkan dengan sesosok mayat mengambang di Pantai Alor Ijrom Batu Panganten, Kampung Warung Jati RT 54/12, Desa Purwasedar, Kecamatan Ciracap, Rabu (26/1/2022) pukul 12.00 WIB.
Baca Juga :
Dugaan bunuh diri muncul sebab sebelumnya IM mengirimkan pesan WhatsApp bahwa akan pergi jauh dan tidak akan pulang lagi.
“Pengakuan dari pihak Keluarga, korban mengirimkan pesan chat WA yang menyampaikan agar motor korban diambil dan Korban menyampaikan bahwa dirinya akan pergi jauh dan tidak akan kembali lagi ke rumah," kata Satpolair Posmat Ujunggenteng, Bripka Nurman Suryana kepada sukabumiupdate.com.
Saat ini, Muspika Kecamatan Ciracap dan Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Satpolair Palabuhanratu, Posmat TNI AL Ujunggenteng, Koramil Surade, Polsek Surade, Sarda, Basarnas dan Relawan melakukan upaya evakuasi jenazah.
Namun upaya tersebut belum berhasil dikarenakan di lokasi temu mayat cuaca buruk ombak besar dan angin kencang. Sampai saat ini mayat masih terapung di laut. "Kemungkinan dievakuasi, melalui jalur laut Ujunggenteng," terangnya.
Sementara itu, Kepala Desa Ciparay Asep Saepudin membenarkan bahwa ada warganya yang hilang. Dari laporan keluarga, korban meninggalkan rumah pada hari Selasa 25 Januari.
"Kami ini dilokasi penemuan mayat, kalau dari barang - barang yang ditinggalkan korban, sudah diakui dan dibawa pulang sama keluarga, namun untuk meyakinkan 100 persen bahwa itu korban yang dimaksud, harus melihat dulu jenazah nya," ujarnya.
Dia membenarkan kalau sebelumnya IM mengirimkan pesan kepada keluarganya."Memang betul, ada chat WA ke keluarganya," tukasnya.