SUKABUMIUPDATE.com - Erik Ten Hag digembor-gembor bakal menjadi salah satu kandidat utama menggantikan Ralf Rangnick di kursi pelatih Manchester United pada Juni 2022 mendatang. Ten Hag dipertimbangkan manajemen ‘Setan Merah’ (julukan Manchester United, red) karena rekor pertahanannya yang mengesankan bersama Ajax Amsterdam di musim ini.
Dilansir dari tempo.co, Ajax Amsterdam saat ini berada di puncak klasemen Eredivisie atau Liga Belanda dengan kumpulan 48 poin.
Selama 20 pertandingan terakhir, Ajax memiliki pertahanan terbaik di kasta tertinggi Belanda. Mereka hanya kebobolan lima gol sejauh ini, mengantongi 15 kemenangan, tiga hasil imbang dan dua kekalahan.
Menurut The Mirror, Manchester United sedang membutuhkan peningkatan performa di lini pertahanan mereka.
Rangnick dinilai gagal melakukannya sehingga Ten Hag bisa memainkan peran tersebut karena pekerjaan hebat yang dilakukannya di Ajax.
Baca Juga :
Manajer interim Manchester United, Ralf Rangnick. - (Sky Sports)</spanCatatan lini pertahanan Man Utd memang terbilang buruk. Di peringkat 10 besar klasemen Liga Inggris, hanya ada tiga tim yang kebobolan lebih dari 30 gol dari 22 pertandingan. Tiga tim itu adalah Leicester City (34), West Ham United (31) dan Manchester United (30).
Di kubu Setan Merah (julukan Manchester United, red), Raphael Varane yang didatangkan dari Real Madrid awal musim ini masih berjuang menemukan konsistensi karena cedera.
Selain itu, sang kapten Harry Maguire mengalami penurunan performa, bek sayap Aaron Wan-Bissaka dan Luke Shaw beberapa kali absen di sejumlah pertandingan karena cedera.
Pada bulan Desember 2021, Erik Ten Hag menyatakan kesiapannya untuk mengambil lompatan karier ke salah satu klub besar Eropa jika diberi kesempatan.
“Saya pikir saya siap untuk itu (pindah ke klub papan atas),” kata Ten Hag kepada kantor berita Belanda De Volkskrant.
“Saya akan senang untuk menerima tantangan itu, tetapi saya tidak mengejarnya. Jika ternyata langkah itu tidak akan pernah datang, saya tidak akan mengatakan bahwa karier kepelatihan saya telah gagal. Tapi saya pikir saya memiliki kualitas yang cukup untuk menghadapi tantangan itu," ujar Erik Ten Hag.
Sumber: tempo.co
