Google Pay akan Menerima Pembayaran Bitcoin (BTC)

Sabtu 22 Januari 2022, 09:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Raksasa teknologi di dunia yakni Google berencana akan menambahkan fitur pembayaran yang mendukung mata uang kripto Bitcoin (BTC). Keputusan tersebut dilakukan sebagai upaya Google untuk dapat bersaing dengan rival lainnya di bidang layanan online. 

Melansir dari Bloomberg, Google tengah melakukan upaya untuk dapat bersaing di pasar digitalisasi keuangan dengan menunjuk Bill Ready sebagai Presiden Perdagangan serta Arnold Goldberg, mantan eksekutif PayPal, untuk menjadi Kepala Divisi Pembayaran di Google.

Selain itu, Google juga akan membuka kerjasama dengan sejumlah platform kripto seperti Coinbase Global dan BitPay. Kerjasama ini bertujuan agar para pengguna Google dapat menyimpan aset kripto mereka seperti BTC ke dalam wallet Google Pay, sehingga layanan dan produk di Google juga akan menerima pembayaran menggunakan kripto.

Sebelumnya, banyak pihak yang kecewa dengan layanan Google Pay tersebut dikarenakan masih banyak fitur yang terbatas serta membingungkan para penggunanya. 

Baca Juga :

NFT Booming, Bitcoin Mulai Kehilangan Pengaruh di Pasar Kripto

photoPresiden Perdagangan Google, Bill Ready - (via Bloomberg)</span

Menurut Bill, Google Pay nantinya dapat membantu pengguna untuk diberikan pilihan layanan keuangan yang bervariatif. 

Alasan kerjasama dengan sejumlah platform kripto juga menjadi cara Google untuk mengantisipasi tren pembayaran menggunakan mata uang digital baru ini. 

"Tujuan Google adalah membantu menjalin koneksi dan menjadi pihak yang bebas dari konflik kepentingan," kata Bill.

Bill dan Goldberg sebelumnya bekerja di PayPal hingga akhirnya Bill bergabung dengan Google untuk menjabat kepala divisi pembayaran. 

Bill juga mengajak Goldberg untuk menjadi wakil presiden dan general manager bagi proyek Google baru bernama 'Satu Milyar Pengguna Baru'.

Data dari Bloomberg mengklaim, dompet Google yang akan terpadu dengan Bitcoin dan aset kripto lain mampu meraih 150 juta pengguna aktif di seluruh dunia.

Meski demikian, rival mereka Apple masih menjadi hambatan bagi ambisi Google tersebut. 

Diketahui, banyak pengguna di seluruh dunia lebih memilih menggunakan metode pembayaran Apple Pay dibandingkan Google Pay dengan jumlah hanya 4 persen saja pengguna di AS yang menggunakan dompet digital milik Google itu.

"Kripto adalah suatu hal yang kami perhatikan secara seksama. Seiring minat pengguna dan peritel berubah, kami akan ikut berubah," pungkas Bill.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life29 Maret 2024, 21:21 WIB

6 Kebiasaan yang Membuat Anda Selalu Spesial dan Menarik di Mata Orang Lain

Terdapat kebiasaan keseharian yang bila diterapkan akan membaut anda dianggap pribadi yang menyenangkan dan menarik oleh orang lain.
Ilustrasi kebiasaan yang membuat spesial dan menarik. (Sumber foto : Pexels/Sora Shimazaki)
Sehat29 Maret 2024, 21:00 WIB

8 Bahan Herbal untuk Mengatasi Asam Lambung Naik, Alami Tanpa Obat-obatan

Bahan-bahan herbal ini dipercaya mampu mengatasi asam lambung yang naik.
Ilustrasi Lemon Balm - Bahan-bahan herbal ini dipercaya mampu mengatasi asam lambung yang naik. (Sumber : Freepik.com/@jcomp).
Kecantikan29 Maret 2024, 20:51 WIB

Agar Tampil Makin Cantik, Ini 7 Item yang Wajib Dipakai Perempuan

Dalam dunia mode dan gaya, aksesori tubuh memainkan peran yang sangat penting dalam menambahkan dimensi dan pesona pada penampilan seseorang.
Ilustrasi item yang dipakai perempuan agar semakin cantik. (Sumber : Pixabay)
Sehat29 Maret 2024, 20:30 WIB

Aman untuk Dikonsumsi, 5 Buah yang Membantu Anda Menurunkan Asam Lambung

Asam lambung naik dapat diatasi dengan mengonsumsi buah-buahan yang bisa meredakannya
Ilustrasi - Asam lambung naik dapat diatasi dengan mengonsumsi buah-buahan yang bisa meredakannya. (Sumber : Freepik/ @lifeforstock)
Sukabumi29 Maret 2024, 20:19 WIB

3 Ruang Kelas SDN Sukalaksana Sukabumi Rusak Parah dan Nyaris Roboh, Butuh Perbaikan

Tiga ruang kelas SDN Sukalaksana di Curugkembar Sukabumi bertahun-tahun kondisinya rusak parah, sehingga tak layak untuk KBM.
Kondisi salah satu ruang kelas di SDN Sukalaksana di Curugkembar Sukabumi yang rusak parah. (Sumber : Istimewa)
Life29 Maret 2024, 20:00 WIB

8 Gaya Hidup Tidak Sehat yang Bisa Menyebabkan Penyakit Asam Urat

Jangan Lakukan Sederet Gaya Hidup Tidak Sehat Berikut Karena Bisa Menyebabkan Potensi Penyakit Asam Urat di Kemudian Hari.
Ilustrasi - Asam urat kambuh. Ketahui Gaya Hidup Tidak Sehat yang Menyebabkan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik.com/@Lifestylememory)
Sehat29 Maret 2024, 19:30 WIB

Memahami Apa Itu Kolesterol: Gejala, Jenis, Penyebab dan Cara Memantau Kadarnya

Kolesterol adalah jenis lemak yang ditemukan dalam tubuh dan juga ada dalam berbagai makanan.
Ilustrasi - Kolesterol adalah jenis lemak yang ditemukan dalam tubuh dan juga ada dalam berbagai makanan. (Sumber : Freepik.com/@wayhomestudio).
Sehat29 Maret 2024, 19:00 WIB

5 Manfaat Infused Water untuk Penderita Asam Urat: Pengganti Minuman Tinggi Kalori

Perlu diingat bahwa infused water tidak menggantikan perawatan medis yang tepat dan diet sehat secara keseluruhan untuk penderita asam urat.
Ilustrasi. Manfaat Infused Water untuk Penderita Asam Urat, Pengganti Minuman Tinggi Kalori. Sumber: Freepik/bublikhaus
Sehat29 Maret 2024, 18:58 WIB

Selain Sebabkan Asam Lambung, Ini 6 Bahaya Langsung Tidur Setelah Makan Sahur

Menjadi perhatian bagi semua orang yang berpuasa agar tidak langsung tidur setelah makan sahur. Hal ini bisa memicu penyakit yang membahayakan bagi kesehatan tubuh
Ilustrasi. Bahaya buruk bagi orang yang langsung tidur setelah makan sahur. (Sumber foto : Pexels/Ron Lach Pexels)
Sukabumi29 Maret 2024, 18:21 WIB

Hati-hati! Ruas Jalan Nasional di Cikadu Palabuhanratu Terendam Banjir Campur Kerikil

Pengendara roda dua harus hati-hati, jalan nasional di Cikadu Palabuhanratu Sukabumi ini terendam banjir campur kerikil.
Kondisi ruas jalan nasional di Cikadu Palabuhanratu yang tergenang banjir campur kerikil akibat hujan deras. (Sumber : SU/Ilyas)