Momentum Tinggi Sebabkan Kendaraan Hancur Saat Kecelakaan, Apa Itu?

Jumat 21 Januari 2022, 15:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kecelakaan maut terjadi di Balikpapan melibatkan Truk tronton serta mobil dan motor yang menunggu lampu merah. Diketahui penyebab kecelakaan karena rem blong, namun kendaraan yang hancur diakibatkan momentum truk yang besar. Apa itu Momentum?

Baca Juga :

Momentum Dalam Dunia Fisika

photoMomentum pada permainan Biliard. - (Wikipedia)

Setiap benda yang bergerak pastinya memiliki kekuatan atau energi gerak, termasuk kendaraan seperti truk. 

Ada dua faktor yang mempengaruhi gerak suatu benda yakni massa dan kecepatan benda. Dalam rumus matematisnya massa yang dikalikan kecepatan akan menjadi sebuah momentum.

Benda dengan massa besar dan kecepatan rendah memiliki momentum yang sama dengan benda bermassa kecil dan kecepatan tinggi.

Jika tuliskan maka rumus momentum adalah sebagai berikut:

p = m x v

p = momentum (kg.(m/s))

m = massa (kg)

v = kecepatan (m/s)

Mengacu pada kecelakaan yang terjadi di Balikpapan, truk yang terlibat memiliki nilai momentum tinggi. Pasalnya, massa truk tronton pastinya besar, kemudian kecepatan truk tersebut sangat tinggi karena dipengaruhi jalan yang menurun.

Sedangkan, mobil dan motor yang ada di depan truk tronton memiliki nilai momentum yang rendah karena massa yang dimiliki lebih kecil dan berada pada posisi diam.

Ketika truk tronton menabrak mobil dan motor di depannya, maka sudah pasti akan terjadi tumbukan.

Dilihat dari proses kecelakaan nya, tumbukan yang terjadi pada kecelakaan tersebut merupakan tumbukan tidak lenting sempurna karena semua kendaraan yang ditabrak terbawa laju truk.

Untuk bisa menghentikan truk tersebut maka diperlukan benda dengan momentum tinggi misalnya benda bermassa lebih besar dari truk meskipun kecepatan yang dimiliki 0 m/s.

Selain itu, truk yang mengalami rem blong juga dapat dihentikan dengan cara mengurangi momentumnya. 

Seperti dibahas sebelumnya bahwa momentum terdiri dari massa dan kecepatan, maka momentum truk dapat dikurangi dengan cara mereduksi kecepatannya.

Bila melihat dari lokasi kejadian, maka diperlukan penghambat kecepatan berupa jalan bertekstur super kasar atau tanjakan alternatif sederhana di sisi jalan. Dengan begitu momentum yang dimiliki akan mengecil bahkan menjadi nol dan dampak kecelakaan bisa berkurang.

Konsep momentum banyak ditemui di kehidupan sehari-hari dan bisa digunakan untuk berbagai hal salah satu contohnya adalah pencegahan kecelakaan.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life24 April 2024, 15:30 WIB

6 Bahaya Kebiasaan Mengeluh yang Mengancam Kesehatan, Bisa Berumur Pendek!

Kebiasaan mengeluh rupanya sangat tidak baik bagi kesehatan. Itu sebabnya setiap orang perlu menghindari kebiasaan demikian demi kesehatannya.
Ilustrasi. Bahaya kebiasaan mengeluh untuk kesehatan. Sumber Foto : Pexels/David Garrison
Nasional24 April 2024, 15:14 WIB

Dapat Nilai Baik, Pemkab Sukabumi Komitmen Tingkatkan Kualitas Penyelenggaraan SPM

Dapat nilai baik oleh Kemendagri dalam SPM Awards 2024, Sekda Ade sebut Pemkab Sukabumi berkomitmen tingkatkan kualitas penyelenggaraan SPM.
Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman (tengah) menghadiri Standar Pelayanan Minimal (SPM) Awards 2024 di Hotel Bidakara Jakarta, Rabu (24/4/2024). (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)
Inspirasi24 April 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Perawat di Rumah Sakit Swasta Sukabumi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Perawat di Rumah Sakit Swasta Sukabumi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi24 April 2024, 14:56 WIB

BAPPEDA Bahas Perencanaan Inklusif Soal Kota Sukabumi Raih Penghargaan Tingkat Jabar

Salah satu inovasi yang ditampilkan Pemkot Sukabumi adalah One Roof.
Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji dan jajarannya saat menerima penghargaan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Senin, 22 April 2024 di Hotel Luxury, Bandung. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Nasional24 April 2024, 14:45 WIB

Pidato Perdana Prabowo Usai Resmi Ditetapkan jadi Presiden Terpilih 2024-2029

Berikut isi pidato perdana Prabowo Subianto setelah resmi ditetapkan jadi Presiden Indonesia terpilih 2024-2029.
Didampingi Gibran Rakabuming Raka, Prabowo Subianto sampaikan pidato perdana setelah resmi ditetapkan jadi Presiden RI terpilih. (Sumber : Youtube KPU RI)
Jawa Barat24 April 2024, 14:37 WIB

Kang Hendar Sosialisasikan Perda Perlindungan Anak di Jawa Barat

Provinsi Jawa Barat adalah salah satu daerah yang sudah memiliki payung hukum untuk perlindungan anak.
Kang Hendar dalam Penyebarluasan Peraturan Daerah Nomor 3 tahun 2021 tentang perlindungan anak, Sabtu, 6 April 2024 di Aula Wisma Panineungan, Gunungjaya Cisaat Kabupaten Sukabumi. (Sumber: doktim)
Bola24 April 2024, 14:30 WIB

Link Live Streaming Persebaya vs Bali United: Serdadu Tridatu Siap Curi 3 Poin!

Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persebaya Surabaya vs Bali United berikut kami sediakan layanan live streamingnya.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persebaya Surabaya vs Bali United berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : persebaya.id/istimewa).
Sukabumi24 April 2024, 14:13 WIB

150 Siswa Dapat Beasiswa Kuliah di Nusa Putra, Ikhtiar Bupati Sukabumi Tingkatkan SDM

Marwan Hamami mengajak para penerima program Beasiswa Bupati Sukabumi 2024 di Universitas Nusa Putra untuk berkontribusi terhadap peningkatan SDM.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat memberikan sambutan dalam acara penyerahan beasiswa bagi 150 siswa di Universitas Nusa Putra. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)
Life24 April 2024, 14:00 WIB

Bebas Diabetes: 9 Cara Alami Menurunkan Kadar Gula Darah Tanpa Obat

Jika Ingin Terbebas dari Diabetes, dan Mempraktekkan Cara Alami Menurunkan Kadar Gula Darah Tanpa Obat, Sebelum membuat perubahan besar dalam pola makan atau gaya hidup Anda, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi.
Ilustrasi. Cuka sari apel yang memiliki segudang manfaat kesehatan. Cara Alami Menurunkan Kadar Gula Darah Tanpa Obat Agar Terbebas dari Diabetes. Sumber : Freepik/@8photo
Life24 April 2024, 13:58 WIB

Simak 10 Cara Menanggapi Anak saat Tidak Patuh Agar Tidak Menantang

Dengan sedikit kesabaran dan strategi disiplin yang tepat, Anda dapat membimbing anak Anda tentang cara membuat pilihan yang tepat sekaligus mengurangi jumlah perilaku menantang yang mereka alami.
Ilustrasi menanggapi anak saat tidak patuh. | Foto: Pexels.com/@Gustavo Fring