Imlek 2022: Mengapa Identik dengan Warna Merah?

Sabtu 08 Januari 2022, 07:07 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Imlek 2022 atau yang dikenal sebagai Tahun Baru orang Tiongkok (China), ditetapkan oleh pemerintah RI jatuh pada hari Selasa 1 Februari 2022. Namun, tahukah Anda bahwa perayaan tahunan ini sebetulnya tidak hanya dirayakan oleh orang Tiongkok saja, seiring berjalannya waktu terjadi akulturasi dan mulai dapat diterima oleh banyak orang di berbagai negara di dunia.

Sebetulnya di negara China sendiri, warga setempatnya tidak mengenal kata Imlek. Istilah Imlek awalnya digunakan oleh orang-orang keturunan Tionghoa di Indonesia yang diambil dari bahasa Hokkian. 

Imlek di negara asalnya disebut sebagai Chun Jié, yang dalam aksara sederhana berarti Festival Musim Semi. 

Baca Juga :

Sejarah Imlek

photo(Ilustrasi) Naga Imlek. - (via Britannica)</span

Melansir dari Britannica, Imlek adalah perayaan Tahun Baru yang biasa dirayakan orang-orang di kawasan Asia. Mulai dari Tibet, Taiwan, Korea, Vietnam, serta negara dengan penduduk berbahasa China seperti Singapura dan Malaysia yang juga tak mau melewatkan momen penting ini.

Menurut sejarah, sebenarnya perayaan ini telah ada sejak ribuan tahun yang lalu. Hal ini bermula pada saat orang-orang China kuno berkumpul untuk merayakan masa akhir panen. 

Tetapi, catatan pertama perayaan Imlek diketahui berasal dari periode ketika Dinasti Zhou akan runtuh.

Sebetulnya, perayaan datangnya musim semi dimulai dari tanggal 1 bulan ke-1 hingga tanggal 15 bulan ke-1 yang dikenal dengan Cap Go Meh. 

Selama 15 hari tersebut, orang-orang yang merayakan Imlek akan melakukan beberapa ritual sembahyang.

Di Indonesia, ada berbagai cara dalam melakukan perayaan Imlek seperti berkunjung ke rumah saudara, berbagi angpao dan makan kue keranjang.

Mengapa Imlek identik dengan warna merah?

photo(Ilustrasi) Lampion Imlek. - (via Britannica)</span

Banyak orang tentu menyadari jika akan memasuki perayaan Imlek, akan banyak sekali bermunculan berbagai ornamen warna merah yang dipasang di sejumlah tempat seperti kantor, mall atau rumah-rumah kerabat yang merayakan Imlek.

Ornamen berwarna merah tersebut juga cukup beragam, mulai dari angpao, kue keranjang, barongsai, hingga lentera yang diletakkan di depan rumah sehingga menjadi ciri khas dari perayaan Imlek tersebut.

Berdasarkan legenda, dikisahkan dulu ada seekor naga bernama Nian yang tinggal di sebuah gua dan turun saat musim dingin untuk mencari mangsa saat kelaparan. Nian diketahui sering memangsa penduduk desa dan hewan ternak.

Suatu hari, ada penduduk yang melihat Nian berlari ketakutan setelah bertemu dengan seorang anak kecil yang memakai baju berwarna merah. 

Penduduk akhirnya mempercayai bahwa Nian takut dengan warna merah dan juga keramaian.

Sehingga setiap akhir tahun, penduduk meletakkan lentera dan gulungan kertas berwarna merah di depan rumah. 

Mereka juga menggunakan kembang api untuk menakuti Nian. Hal-hal inilah yang kemudian berkembang menjadi sebuah tradisi perayaan musim semi atau Imlek.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)