WHO Soal Omicron: Gejala Ringan, Namun Cepat Menyebar

Rabu 05 Januari 2022, 14:23 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO menyatakan varian Omicron virus Corona menyebabkan gejala yang lebih ringan dibandingkan varian sebelumnya. Manajer Insiden WHO Abdi Mahamud mengatakan kepada wartawan di Jenewa, lebih banyak bukti yang muncul bahwa varian Omicron mempengaruhi saluran pernapasan bagian atas.

Dibandingkan varian sebelumnya seperti Delta, Omicron menyebabkan gejala yang lebih ringan. Namun Omicron amat cepat menyebar meski dengan tingkat kematian yang rendah.

Sejak Omicron terdeteksi pertama kali pada November, data WHO menunjukkan bahwa varian itu telah menyebar dengan cepat dan muncul di setidaknya 128 negara. Banyak negara dan penduduknya dilema karena ingin memulai kembali ekonomi dan kehidupan mereka setelah hampir dua tahun terganggu pandemi.

photoIlustrasi. - (Pixabay)

Sementara jumlah kasus telah melonjak, tingkat rawat inap dan kematian lebih rendah dibandingkan fase lain dalam pandemi. "Apa yang kita lihat sekarang adalah pemisahan antara kasus dan kematian," katanya.

Mahamud berkaca pada kasus yang terjadi di Afrika Selatan, negara pertama yang mendeteksi varian Omicron. Namun Afrika Selatan berbeda dengan Eropa. Penduduk di Afrika Selatan didominasi populasi muda dan beberapa faktor lainnya.

Dia memperingatkan bahwa penularan Omicron yang tinggi akan menjadi dominan dalam beberapa pekan mendatang. Pada negara yang penduduknya tidak divaksinasi, hal ini tetap menjadi ancaman bagi sistem medis.

Mahamud mengatakan vaksinasi Covid-19 diharapkan bisa memberikan perlindungan terhadap Omicron. Dia juga mengatakan terlalu dini menyebutkan perlu vaksin khusus untuk Omicron. Cara terbaik untuk mengurangi dampak varian tersebut adalah memvaksinasi 70 persen populasi di setiap negara, ketimbang menawarkan vaksin booster.

SUMBER: TEMPO

Koleksi Video Lainnya:

Pemain Drakor Snowdrop, Kim Mi Soo Meninggal Dunia

WhatsApp Aero, Apa Itu? Simak Penjelasannya

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Tags :
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)