SUKABUMIUPDATE.com - Sugar wax bisa jadi alternatif untuk sebagian orang yang kurang menyukai metode menghilangkan rambut di area tubuh dengan cara dicukur.
Prosesnya yang mudah, cepat dan terjangkau membuat waxing dengan sugar waxing ini menjadi pilihan tepat.
Pergi ke salon mungkin akan menghabiskan cukup banyak waktu untuk melakukan perawatan ini.
Oleh karena itu, sugar waxing bisa menjadi alternatif untuk perawatan menghilangkan rambut di badan.
Keuntungan lain dari menggunakan sugar wax (lilin gula) yakni bahannya yang alami dan mudah didapatkan.
Sehingga akan lebih aman daripada menggunakan bahan buatan lainnya seperti krim pencukur.
Selain itu, waxing dengan gula tidak akan terlalu menyakitkan jika dilakukan dengan cara yang tepat.
Baca Juga :
Sekarang, mari kita bahas proses pembuatan gula lilin atau sugar wax di rumah, sebelum ke cara penggunaannya.
Bahan:
- 1 cangkir gula pasir (gunakan gula pasir putih atau coklat)
- ¼ cangkir jus lemon segar
- ¼ gelas air
Cara Pembuatan:
- Tambahkan jus lemon dan air ke dalam panci berukuran sedang dan masak dengan api sedang selama beberapa menit.
- Masukan gula kemudian aduk. Kecilkan api, agar tidak cepat gosong.
- Terus diaduk. Ingat, jika tidak terus diaduk, campuran akan mengeras dan menjadi tidak efektif.
- Masak selama kurang lebih lima menit, sampai pasta gula halus dan warnanya berubah menjadi keemasan.
- Biarkan sedikit dingin terlebih dahulu, lalu sisihkan satu sendok teh olahan gula tadi kedalam kulkas, untuk memastikan hasil konsistensinya.
- Jika pastanya kental dan lengket, itu bagus untuk digunakan.
- Jika belum mencapai konsistensi kekentalan tersebut, masak beberapa menit lagi dengan api sedang, aduk terus.
- Biarkan campuran sampai dingin setidaknya selama 30 menit.
- Tuangkan pasta gula ke dalam toples kaca hingga benar-benar dingin setelah mendapatkan konsistensi yang diinginkan.
Penting untuk diketahui, agar memastikan pasta gula dalam keadaan benar-benar dingin sebelum digunakan.
Ada beberapa tips yang perlu dilakukan sebelum menggunakan sugar waxing, agar hasilnya maksimal.
1. Hindari Aktivitas yang Menyebabkan Keringat Berlebih
Berkeringat secara berlebihan dapat membuka pori-pori dan membuat kulit kamu lebih rentan terhadap infeksi.
Hindari melakukan apa pun yang dapat menyebabkan keringat berlebih, seperti berolahraga atau berendam dengan air hangat di bak mandi, setidaknya 24 jam sebelum melakukan metode ini.
2. Hindari Paparan Sinar Matahari
Hindari paparan sinar matahari setidaknya selama 48 jam sebelum melakukan metode ini.
Karena paparan matahari secara langsung dapat meningkatkan sensitivitas kulit.
Jika itu tidak memungkinkan, pastikan kamu menutupi semua tempat yang ingin kamu wax dengan tabir surya, pakaian, atau payung.
Tidak seperti mencukur, rambut harus cukup panjang untuk prosedur penghilangan rambut yang efektif.
Karena jika kamu menginginkan hasil terbaik, rambut kamu harus tumbuh setidaknya selama dua minggu.
Sekarang kita beralih ke cara penggunaan sugar wax yang benar agar hasilnya halus dan mulus.
1. Cuci dan Keringkan Kulit Terlebih Dahulu
Menjaga kulit dalam keadaan bersih akan membantu kamu menghindari infeksi dan rambut yang tumbuh ke dalam.
Oleh karena itu, bersihkan atau eksfoliasi kulit kamu terlebih dahulu dengan produk ringan.
Hal ini membantu membuka pori-pori kamu dan mengurangi rasa sakit atau peradangan selama waxing.
2. Taburkan Sedikit Bedak Bayi
Gula tidak akan menempel pada rambut basah. Jadi, menggunakan bedak bayi akan membantu menjaga kulit kamu tetap kering dan bebas lembab.
3. Ambil Sedikit Sugar Wax
Sebelum dioleskan ambil pasta gula menggunakan spatula atau gunakan stik lainnya untuk memudahkan penggunaan.
Kemudian aduk sebentar sampai membentuk bola kecil. Ulangi sampai campuran cukup lunak untuk menyebar.
4. Oleskan Sugar Wax Pada Kulit yang Ditumbuhi Rambut
Oleskan sugar wax ke arah yang berlawanan dengan pertumbuhan rambut kamu.
Jika kamu mengerjakan tangan atau kaki yang sebagian besar rambut menghadap ke bawah, oleskan sugar wax dari bawah ke atas.
Ini akan membuat rambut mudah rontok dan mencegah rambut tumbuh ke dalam.
5. Gunakan Kertas Lilin atau Kain
Setelah mengaplikasikan sugar wax, tempelkan lilin strip atau pun kain untuk menariknya.
Buat gerakan menarik dengan pergelangan tangan kamu ke arah pertumbuhan rambut.
Saat kamu mengoleskan sugar wax ke paha kamu, jentikkan ke bawah, gerakkan tangan kamu dengan cepat dan percaya diri.
6. Bilas dan Segera Keringkan
Setelah kamu puas dengan hasilnya, bilas dengan air dan segera keringkan memakai handuk.
Tidak seperti lilin, gula akan larut dengan cepat dengan air tanpa meninggalkan residu, serta membuat kulit kamu halus.
7. Gunakan Pelembab
Untuk mencegah peradangan pasca-waxing, kamu dapat menggunakan pelembab alami, seperti minyak kelapa, pelembab dari lidah buaya, atau baby oil setelah membilas kulit kamu.
Hindari menggunakan sabun, parfum atau produk topikal apa pun yang mengandung unsur alkohol selama 24-48 jam kedepan, untuk mencegah reaksi yang merugikan, seperti kemerahan atau iritasi kulit.
Penting untuk diperhatikan, lakukan tes kecill terlebih dahulu jika ingin digunakan di area kulit yang lebih tipis seperti ketiak, area bikini atau bibir.
Melakukan Sugar Wax di rumah memiliki kelebihan, tetapi juga memiliki kekurangan. Mari kita lihat apa itu.
- Jika kamu tidak menunggu sugar wax menjadi dingin, kulit kamu bisa terbakar.
- Mencabut pasta membutuhkan metode khusus dan jika tidak diikuti dengan cara yang benar, dapat menyebabkan cedera.
- Jika kulit tidak dipegang erat (dijentikkan) saat menarik gula, itu dapat menyebabkan iritasi bahkan luka, nyeri atau kerusakan.
- Sementara waxing pada kulit kering membantu rambut menempel pada wax. Selain itu, waxing pada kulit yang terlalu kering juga dapat menyebabkan peradangan dan nyeri.
- Jika kamu menyiapkan lilin gula tanpa menjaga pedoman kebersihan atau sanitasi, risiko infeksi akan lebih tinggi.
Waxing dengan bahan alami ini membantu pengelupasan sel kulit mati, membuat kulit kamu halus dan bercahaya.
Ini juga sangat aman digunakan untuk bibir, ketiak, dada dan area bikini.
Namun, jika kamu baru dalam proses ini, pastikan untuk melakukan uji tempel sebelum menggunakan Sugar Wax untuk mencegah iritasi atau reaksi alergi.
Writer : Fira Alfi Syahrin