Bupati Lantik 9 Pejabat, Ini 5 Kadis Baru di Pemkab Sukabumi

Rabu 29 Desember 2021, 13:41 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Bupati Sukabumi Marwan Hamami melantik dan mengambil sumpah 342 penyetaraan jabatan administrasi ke dalam jabatan fungsional dan sembilan pejabat pimpinan tinggi pratama setingkat eselon II.b. Pelantikan ini dilaksanakan hybrid dari Aula Pendopo Sukabumi, Rabu, 29 Desember 2021.

Bupati mengucapkan selamat dan berharap keberadaan pejabat baru bisa memberikan energi yang positif. Menurut Marwan, pelantikan penyetaraan jabatan administrasi ke dalam jabatan fungsional dan promosi ini jangan diartikan dalam konotasi negatif, yang dapat mengakibatkan terperangkap dalam sikap yang kurang terpuji.

"Jadikan ini sebagai wahana untuk lebih meningkatkan disiplin dan etos kerja," kata Marwan dikutip dari media sosial Pemerintah Kabupaten Sukabumi.

Marwan pun berharap, yang mendapatkan penyetaraan jabatan fungsional bisa segera beradaptasi dengan tugas dan jabatan yang baru. Begitu juga yang memperoleh promosi jabatan pimpinan tinggi setingkat eselon II.b. "Harus mampu menciptakan kondusifitas organisasi di tempat saudara bertugas," ungkap dia.

photoBupati Sukabumi Marwan Hamami melantik sembilan pejabat pimpinan tinggi pratama setingkat esselon II.b. Pelantikan ini dilaksanakan hybrid dari Aula Pendopo Sukabumi, Rabu, 29 Desember 2021. - (Dokpim Kabupaten Sukabumi)

Baca Juga :

Hp Harus Aktif 24 Jam, Bupati Sukabumi Minta Pejabat Cepat Berkoordinasi

"Sehingga dapat memberikan daya dorong yang kuat terhadap peningkatan kinerja organisasi perangkat daerah dan mampu memberikan manfaat bagi masyarakat Kabupaten Sukabumi," tambah Marwan.

Berdasarkan keterangan yang sudah dikonfirmasi ke Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman, sembilan pejabat pimpinan tinggi pratama setingkat esselon II.b tersebut adalah Komarudin (Inspektur Kabupaten Sukabumi), Lina Evelin Marlina (Sekretaris DPRD Kabupaten Sukabumi), Toha Wildan Athoilah (Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah).

Kemudian, Tri Romadhono Suwardianto (Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik), Gun Gun Gunardi (Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa), Yulipri (Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah), Sigit Widarmadi (Kepala Dinas Pariwisata), Eki Tradiana Rizki (Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak), dan Asep Rahmat Mulyana (Kepala Dinas Pertanahan dan Tata Ruang).

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Tags :
Berita Terkini
Science25 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 25 November 2024, Awal Pekan Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan beberapa diantaranya hujan deras disertai petir saat siang hari pada 25 November 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan beberapa diantaranya hujan deras disertai petir pada 25 November 2024. | (Sumber : Foto: Freepik.com)
Sukabumi24 November 2024, 23:11 WIB

Mobil Jazz Merah Ngebut, Penyebab Kecelakaan Beruntun Maut di Sukaraja Sukabumi

Peristiwa kecelakaan beruntun maut di Sukabumi yang melibatkan empat mobil dan satu motor itu mengakibatkan satu orang tewas dan 6 orang lainnya terluka.
Mobil Honda Jazz merah penyebab kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi saat dievakuasi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 22:51 WIB

Kecelakaan Beruntun di Sukaraja Sukabumi Libatkan 5 Kendaraan, 1 Korban Meninggal

Berikut kronologi kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi yang libatkan 5 kendaraan.
Kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan di Sukaraja Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Nasional24 November 2024, 22:15 WIB

Siap-siap, Harga Rumah Diproyeksi Bakal Naik Imbas Kebijakan PPN 12 Persen

Kenaikan tarif PPN 12 Persen mulai tahun depan ini disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam rapat kerja dengan komisi XI DPR pekan lalu.
Ilustrasi rumah. (Sumber : Shutterstock)
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 21:24 WIB

Reses Loka Tresnajaya di Desa Kutajaya Sukabumi, Infrastruktur Mendominasi Aspirasi

Menurut Loka, Desa Kutajaya adalah salah satu desa terluas di Cicurug namun masih memiliki sejumlah wilayah yang belum tersentuh aspal.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya menggelar reses di Kampung Pereng, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Sabtu 23 November 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 21:02 WIB

Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Gejala dan Penyebabnya

Tukak lambung atau yang juga dikenal sebagai tukak peptik diketahui sangat jarang terjadi pada anak-anak dibandingkan orang dewasa, tetapi ternyata hal ini terjadi lebih sering daripada yang dibayangkan.
Ilustrasi seorang anak menderita tukak lambung (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi24 November 2024, 20:23 WIB

10 Penumpang Terluka, Kronologi dan Dugaan Penyebab Bus Terguling di Lingsel Sukabumi

Berikut kronologi dan dugaan penyebab bus terguling di jalur Lingkar Selatan atau Lingsel Kota Sukabumi.
Bus yang terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi saat dievakuasi oleh mobil derek. (Sumber Foto: Istimewa)
Life24 November 2024, 20:00 WIB

3 Legenda Curug Sanghyang Taraje, Tapak Sangkuriang Hingga Tangga Menuju Kayangan

Konon, Sangkuriang ingin mengambil bintang untuk Dayang Sumbi, ibu yang sangat dicintainya. Untuk mencapai bintang, Sangkuriang melewati Curug Sanghyang Taraje, yang dianggap sebagai tangga menuju kayangan.
Curug Sanghyang Taraje. Foto: IG/smiling.westjava
Mobil24 November 2024, 19:26 WIB

Sejarah dan Kisah Angkutan Umum di Pajampangan Sukabumi

Keberadaan angkutan umum di wilayah Sukabumi Selatan tersebut sudah ada sekitar tahun 1921, dengan jurusan Soekaboemi-Soerade.
Angkutan umum pertama Surade-Sukabumi (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 19:05 WIB

Diduga Depresi, Lansia Asal Cidahu Sukabumi Tewas Tergantung di Rumah Kosong

Berikut kronologi dari keluarga terkait tewasnya lansia asal Cidahu Sukabumi yang ditemukan tergantung di dalam rumah kosong.
TKP pria lansia ditemukan tewas tergantung di Cidahu Sukabumi. (Sumber : Istimewa)