SUKABUMIUPDATE.com - Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan ikut berduka dengan meninggalnya kiper klub Liga 3 Tornado FC, Riau, Taufik Ramsyah. Selain itu, pria yang akrab disapa Iwan Bule itu sangat menyayangkan bila benar penyebab meninggalnya Taufik karena terlambatnya pertolongan pertama dari tim medis di lapangan.
“Tentu rasa duka yang mendalam dari saya atas nama keluarga besar persepakbolaan Indonesia. Semoga yang bersangkutan husnul khotimah dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan,’’ ujarnya seperti dilansir dari laman resmi PSSI, Rabu (22/12/2021).
Baca Juga :
‘’Terkait dugaan terlambatnya pertolongan pertama, kita harus menunggu hasil visumnya lebih dahulu. Apabila benar itu yang terjadi tentunya sangat kita sayangkan. Sebab dalam sebuah pertandingan sudah ada Standard Operating Procedure (SOP). Panitia pelaksana harus mengerti soal itu,’’ tukas Iwan Bule.
Seperti diberitakan sebelumnya, Taufik Ramsyah meninggal dunia setelah tiga hari menjalani perawatan seusai menjalani operasi di bagian kepala di Rumah Sakit Awal Bros Panam, kemarin malam.
Kiper berusia 20 tahun itu mengalami cedera parah di bagian kepala setelah mengalami benturan dengan pemain lain saat melawan Wahana FC di Universitas Riau dalam pertandingan lanjutan babak enam besar Liga 3 zona Riau.
Setelah dioperasi, Taufik Ramsyah tetap tak sadar hingga akhirnya dinyatakan meninggal, Selasa (21/12/2021).
Pertandingan antara Tornado FC dan Wahana FC itu akhirnya berakhir 4-1. Kemenangan itu mengantar Tornado FC lolos ke final Liga 3 zona Riau, meski akhirnya kalah dari PS Siak di laga puncak.