Bocah di Sukabumi Jadi Korban Asusila, Keluarga Ingin Kakek Ditangkap

Jumat 17 Desember 2021, 14:20 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Lagi kasus pelecehan seksual dan tindak asusila di Sukabumi terungkap. Korban adalah 4 bocah perempuan yang masih berusia dibawah 12 tahun, warga Cikole Kota Sukabumi Jawa Barat, dan pelakunya diduga kakek mereka sendiri.

Kasus ini diungkap oleh sang nenek, NH (49 tahun) kepada awak media, Jumat (17/12/2021). Menurut Nina, anak bungsunya yang masih berusia 12 tahun dan tiga orang cucunya masing-masing berusia 11, 9 dan 7 tahun diduga jadi korban tindak asusila mantan besannya sendiri. 

Kasus ini sudah dilaporkan Nina ke pihak kepolisian pada 20 September 2021. Dengan nomer laporan LP/B/238/IX/2021/JBR/RES SMI KOTA. 

Nina bercerita jika kasus ini mulai terbongkar setelah anaknya YA (28 tahun) bercerai dengan anak terduga pelaku 6 bulan yang lalu. "Anak saya menceritakan penyebab perceraiannya karena mertua sering berbuat tidak senonoh. Dari sana kami curiga kepada cucu saya dan anak saya yang paling kecil karena suka nginep di rumah terduga pelaku," ungkapnya.

photoIlustrasi anak korban pencabulan. - ( Freepik.com)</span

Nina terkejut dan memutuskan untuk melaporkannya kepada pihak kepolisian setelah ada pengakuan dari para korban. "YA bersama saya membuat laporan ke Polres Sukabumi Kota,  arahan petugas saat itu untuk memvisum ke empat korban."

Hasil visum lanjut Nina, dua korban mengalami robek selaput darah, sementara dua lainnya negatif. "Selaput daranya tidak robek."

Nina berharap terduga pelaku tersebut cepat diproses karena sampai saat ini belum ada kabar penangkapannya.  "Saya mau orangya itu diamankan dulu karena sudah merusak masa depan anak dan cucu saya. Infonya hari selasa kemarin mau ditangkap tapi setelah saya tanyakan ternyata sampai saat ini belum ditangkap juga," pungkasnya.

Dihubungi terpisah Kasi Humas Polres Sukabumi Kota IPTU Astuti menjelaskan penyidik masih melakukan pendalam pelaporan kasus dugaan tindak asusila tersebut. "Penyidik akan melakukan gelar perkara dalam waktu dekat. Kami minta keluarga korban bersabar," singkatnya kepada awak media.

Koleksi Video Lainnya:

Pensiunan ASN di Sukabumi Jadi Tersangka Korupsi, Negara Rugi Rp 778 Juta

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Life26 April 2024, 20:30 WIB

Kamu Akan Tetap Miskin Jika 10 Kebiasaan Ini Masih Terus Dilakukan!

Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan.
Ilustrasi - Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan. (Sumber : Freepik)
Inspirasi26 April 2024, 20:24 WIB

5 Kebiasaan Orang China yang Membuat Hidupnya Gampang Kaya dan Jauh dari Kemiskinan

Orang China memiliki kebiasaan yang membuat hidupnya selalu kaya dan jauh dari kehidupan miskin di masa depannya, apalagi di hari tuanya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang china yang membuatnya hidup kaya. | Sumber foto : Pexels/Pixabay
Sukabumi26 April 2024, 20:09 WIB

Kades Ungkap Penyebab Banjir hingga Rendam Jalan dan 18 Rumah Warga di Cidahu Sukabumi

Data sementara terdampak banjir yang melanda Kampung Pasirdoton Desa Pasirdoton Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 bertambah
Kondisi jalan raya Cidahu dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Life26 April 2024, 20:07 WIB

6 Cara Membaca Karakter Orang Pecundang di Sekitar Kita, Kenali Ciri-cirinya

Membaca karakter orang pecundang di sekitar kita sesungguhnya cukup mudah. Tentunya dengan mengenali beberapa karakter yang melekat di dalam dirinya.
Ilustrasi. Membaca karakter orang yang pecundang. | Sumber foto : Pexels/Mike Greer