SUKABUMIUPDATE.com - Meskipun sudah tidak diproduksi lagi, mobil tua masih banyak yang menggemari meskipun cara merawatnya tergolong sulit, kebanyakan mereka menilai mobil tersebut dari nilai historis dan desainnya yang dianggap unik.

Mengingat umur mobil sudah lumayan lama menjadikan komponen mesin mobil tua rentan mengalami masalah.

Selain itu, beberapa komponen mobil juga sudah sulit ditemukan ketika terjadi kerusakan dan mengharuskan melakukan penggantian komponen.

Untuk itu jika memiliki mobil tua, kamu wajib merawatnya agar meminimalisir risiko kerusakan dan menjadikan mobil tetap awet.

Berikut beberapa cara merawat mobil tua.

1. Ganti Oli dan Filter Secara Rutin

(Ilustrasi) Ganti oli mobil - (via driving.ca)</span

Ganti oli secara berkala memang harus dilakukan oleh setiap pemilik kendaraan, baik itu kendaraan lama maupun baru.

oli sangat berperan penting dalam melindungi setiap komponen di dalam mesin dari gesekan yang dapat menyebabkan komponen aus.

Namun, untuk mobil tua sebaiknya penggantian oli dilakukan lebih sering, misalnya minimal setiap 2500 km.

Selain oli, kamu juga harus memperhatikan kondisi filter, baik itu filter udara, bahan bakar dan filter oli.

Hal ini agar bagian dalam mesin benar-benar terlindungi dari kotoran. Kondisi filter yang sudah tidak layak akan menyebabkan penyaringan kotoran jadi tidak maksimal.

Bersihkan semua filter secara berkala dan jika kondisinya sudah terlalu kotor, sebaiknya kamu mengganti filter tersebut karena dapat menyebabkan masalah pada mesin mobil.

2. Perhatikan Eksterior Mobil

(Ilustrasi) Mobil lama dengan kondisi eksterior masih terawat - (Unplash.com Theodor Vasile)</span

Bagian eksterior mobil seperti body, kaki-kaki, rem dan sebagainya harus kamu perhatikan.

Rajinlah mencuci mobil agar kondisi cat tidak kusam karena kotoran yang lama menempel di mobil. Kamu bisa menggunakan sampo khusus yang dapat menjadikan cat mobil tetap mengkilap.

Bersihkan juga bagian kaca mobil dari kotoran atau jamur yang dapat menyebabkan kaca kusam sehingga mengganggu visibilitas saat digunakan.

Bagian lampu mobil juga jangan kamu lewatkan karena akan mempengaruhi tampilan mobil dan sangat berguna saat mobil tersebut digunakan pada malam hari.

Gunakan juga sarung mobil saat kendaraan tidak digunakan, ini berguna untuk melindungi body mobil dari goresan dan debu.

Selain bagian body, cek juga kondisi rem mobil untuk memastikan pengereman dapat berjalan secara maksimal.

kamu bisa memeriksa kondisi kampas rem dan volume minyak rem secara teratur.

Selain itu, kondisi ban mobil juga harus diperhatikan, jangan menggunakan ban dengan kondisi tapak yang sudah gundul. Segera lakukan penggantian saat kondisi ban sudah tidak layak digunakan.

Yang tidak kalah penting di bagian interior mobil yaitu komponen wiper mobil. komponen ini rentan mengalami masalah baik di bagian motor penggerak ataupun di bagian karet wiper.

3. Bersihkan Interior Secara Teratur

(Ilustrasi) Interior mobil klasik - (Unplash.com Michael Held)</span

Selain eksterior, bagian interior pun harus dibersihkan secara teratur. Bersihkan bagian dashboard mobil agar warnanya tidak kusam, biasanya warna dashboard akan kusam apalagi jika kamu sering parkir di bawah terik matahari langsung.

Bersihkan juga bagian jok mobil dari kotoran, kamu bisa menggunakan vacuum cleaner agar dapat membersihkan secara maksimal. Ini agar kondisi jok tetap awet dan nyaman saat digunakan.

Selain jok mobil, bersihkan juga kaca mobil bagian dalam dari kotoran seperti debu dan  jamur yang menempel di kaca.

Kamu bisa menggunakan air untuk membersihkan kaca dan keringkan dengan menggunakan lap microfiber agar kaca benar-benar dalam keadaan kering.

4. Perhatikan Kondisi Mesin

(Ilustrasi) mesin mobil - (Pixabay.com pixel2013)</span

Kondisi mesin mobil tua rentan mengalami masalah, baik itu pada sistem pengapian, bahan bakar atau pada sistem pendinginan mesin mobil.

Kamu perlu memeriksa dan membersihkan komponen tersebut agar tetap bekerja optimal. Untuk sistem pengapian, kamu harus memperhatikan busi mobil dan rutin membersihkannya.

Selain itu komponen pengapian mobil tua biasanya masih memakai komponen yang bernama platina, komponen ini rentan mengalami masalah jika tidak dirawat dengan benar.

Untuk bagian sistem pembakaran, selain harus rutin membersihkan saringan bensin, mobil tua juga biasanya masih menggunakan karburator.

Komponen ini jika tidak dirawat akan menyebabkan masalah seperti tersumbatnya main jet dan pilot jet oleh kotoran yang terbawa bersama bensin.

Sedangkan pada sistem pendinginan mobil, sering mengalami masalah pada air radiator. Kamu harus memastikan volume air radiator dalam keadaan normal.

Jika air radiator kurang, proses pendinginan mesin tidak akan maksimal dan dapat menyebabkan mesin mengalami overheat.

5. Perhatikan Hal-Hal Kecil

(Ilustrasi) Dashboard mobil klasik - (Pexels.com Pixabay)</span

Ada beberapa bagian pada mobil yang seringkali dianggap sepele namun memiliki peran begitu penting.

Saat merawat mobil tua, jangan lupakan hal-hal kecil seperti kabel kelistrikan, baut pengikat, ring, karet penyangga dan lain-lain.

Kondisi kabel yang terkelupas jika dibiarkan dapat menyebabkan korsleting dan menjadikan sistem kelistrikan mobil terganggu.

Segera ganti jika ada kabel terkelupas atau getas agar tidak mengganggu sistem kelistrikan mobil.

Ganti juga ring atau baut pengikat yang  sudah berkarat dan lemah sebaiknya agar tidak ada suara aneh keluar dari mobil.