Mahasiswa Datangi Balai Kota Sukabumi, Nasib PKL Jalan Ahmad Yani Terungkap

Senin 06 Desember 2021, 16:56 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Massa mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Se-Sukabumi mendatangi Balai Kota di jalan R Syamsudin SH, Senin (6/12/2021). Mahasiswa ini meminta penjelasan Pemerintah Kota Sukabumi soal konsep pembangunan pedestrian Jalan Ahmad Yani dan nasib pada PKL (Pedagang Kaki Lima),

Sempat berorasi didepan, massa mahasiswa ini akhirnya ditemui Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi dan jajarannya. Pertemuannya pun berlangsung di atas trotoar dan badan jalan R Syamsudin SH, mahasiswa dan Wali Kota duduk bersama disana.

Baca Juga :

Bahas Pedestrian Ahmad Yani, Pemkot Sukabumi Siapkan 5 Kantung Parkir

"Jalan Ahmad Yani sedang dalam proses pembangunan, dalam prosesnya pasti ada ekses. Seperti kemacetan dan kesemrawutan. Kita lihat pembangunan selesai, pedestrian ini akan berakhir sesuai rencana di akhir Desember 2021 atau sampai tanggal 22 Desember 2021 ," ujar Fahmi kepada para mahasiswa.

Fahmi kemudian mengungkap alasan penataan kawasan jalur Ahmad Yani Kota Sukabumi. Utamanya adalah  selama ini kondisi jalan Ahmad Yani semrawut dan carut marut. 

photoPembangunan pedestrian di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi. - (Facebook/Deni Asep)</span

"Itulah sebabnya kami melakukan penataan. Harapannya percepatan infrastruktur ini mengubah jika kita tidak dipandang sebelah mata dengan carut marutnya, justru dengan keindahan yang kita buat, kita lihat nanti efek ekonominya, lalulintasnya jadi kebangkitan ekonomi itu yang akan terjadi," tuturnya.

Sementara untuk pedagang kaki lima atau PKL dan juru parkir sudah disiapkan, lanjut Fahmi. "Untuk para PKL akan dipindahkan atau relokasi ke Pasar Pelita dan Pemkot juga akan menyiapkan kantong-kantong parkir di sekitaran Jalan Ahmad Yani. Mengganti lahan parkir yang sebelumnya berjejer di sepanjang Jalan Ahmad Yani," jelasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)