SUKABUMIUPDATE.com - Lembaga kemanusiaan Rumah Zakat menginisiasi kegiatan workshop Pemberian Makan Bayi dan Anak atau PMBA dan lomba Balita Sehat. Kegiatan ini digelar di Desa Kertaangsana, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, Rabu, 24 November 2021.
Relawan Rumah Zakat Desa Kertaangsana Asep Suhendar mengatakan, acara tersebut dihadiri perwakilan dari 11 posyandu yang ada di Desa Kertaangsana. Kegiatan ini pun masih dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional tahun 2021 yang jatuh pada 12 November lalu.
Turut hadir Asisten Daerah 2 Kabupaten Sukabumi, Kepala Puskesmas Nyalindung, Camat Nyalindung, kader posyandu, dan balita se-Desa Kertaangsana.
"Kegiatannya dibagi dua sesi. Pertama, workshop PMBA dengan narasumber dari Dinas Ketahanan Pangan dan Persagi Kabupaten Sukabumi," kata Asep, Jumat, 26 November 2021. Workshop ini membahas seputar materi gizi yang dilanjutkan praktik pembuatan PMBA usia balita.
Rumah Zakat menginisiasi workshop PMBA dan lomba Balita Sehat di Desa Kertaangsana, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, Rabu, 24 November 2021. - (Istimewa)Baca Juga :
Sementara sesi kedua adalah lomba Balita Sehat dengan indikator penialaian buku Kesehatan Ibu dan Anak atau KIA serta ketangkasan. Asep berharap, lewat kegiatan kader posyandu dan ibu balita, warga bisa mengerti cara menyajikan makanan sehat bagi balita sesuai usianya.
"Sehingga bisa menurunkan angka stunting di Desa Kertaangsana. Semoga acara ini bisa meningkatkan motivasi dan semangat kader dalam mengurangi stunting dan menciptakan Desa Bebas Stunting 2022," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, diberikan juga plakat dari Rumah Zakat kepada Pemerintah Kabupaten Sukabumi, Pemerintah Kecamatan Nyalindung, Puskesmas Nyalindung, dan Pemerintah Desa Kertaangsana, atas dukungan pelaksanaan program Desa Bebas Stunting yang diinisiasi Rumah Zakat selama 2021.
"Terima kasih kepada Rumah Zakat yang telah menginisiasi program Desa Bebas Stunting di Desa Kertaangsana sekaligus membantu Pemerintah Kabupaten dalam penanganan stunting. Semoga program yang sama bisa diterapkan di seluruh desa di Kabupaten Sukabumi," kata Asisten Daerah 2 Kabupaten Sukabumi Ahmad Riyadi.
SUMBER: SIARAN PERS RUMAH ZAKAT
