SUKABUMIUPDATE.com - Bencana tanah longsor menutup saluran irigasi Cigagala di Kampung Cimuntir, Desa Cikelat, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi. Kejadian ini menyebabkan terhentinya aliran air ke lahan pertanian warga.
Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Cisolok Andri Firmansyah mengatakan bencana tanah longsor terjadi pada Sabtu (13/11/2021) sekitar pukul 13.00 WIB. Tidak ada korban jiwa maupun korban luka dalam kejadian tersebut namun material longsor telah menutup saluran irigasi.
Andri menyatakan, ada lima titik longsor sepanjang irigasi tersebut. Adapun luas lahan pertanian yang menggantungkan air dari irigasi tersebut kurang lebih 1000 hektar.
"Seribuan hektar lahan pertanian tersebar di beberapa desa, Cikelat, Wangunsari, Karangpapak dan Cisolok," jelas Andri kepada sukabumiupdate.com, Selasa (16/11/2021).
Masih kata Andri, di hari pertama hingga hari ini pasca terjadi bencana longsor tersebut, masyarakat berupaya lakukan gotong-royong membersihkan material longsoran secara manual.
"Namun material terlalu tebal dan medan sulit sehingga masih dibutuhkan personil tambahan untuk dapat segera mengevakuasi material longsoran secara keseluruhan. Kita sudah berkoordinasi dengan unsur-unsur terkait, kemarin juga sudah ada dari dinas PSDA karena saat ini dibutuhkan alat berat untuk mengevakuasi longsor," tandasnya.