SUKABUMIUPDATE.com - Miris, jembatan atau Rawayan Lalay yang berlokasi di Kampung dusun Cigadog, Desa Bantarkalong, Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi, kondisinya sangat rawan untuk dilintasi, terutama setelah mengalami putus kabel sling.
Pasalnya, material besi yang menjadi penyangga jembatan rawayan sepanjang 25 meter dan lebar 2,5 meter itu sudah mulai berkarat. Begitu juga bagian lantai jembatan yang terbuat dari kayu, sudah mulai lapuk.
Lebih mengerikan lagi kabel sling yang berfungsi sebagai penopang badan jembatan sudah terputus akibat diterjang derasnya air sungi Cimandiri pada Selasa lalu (9/11/2021).
"Sebenarnya itu sudah lama rusak, kemarin sling terputus dan badan jembatan bagian bawah patah, jadi kondisinya tambah rusak," ujar Kepala Dusun Cigadog, Desa Bantarkalong, Farel kepada Sukabumiupdate.com melalui pesan singkat.
Baca Juga :
Dijelaskan Farel dengan terputusnya kabel sling pada jembatan itu, warga sempat bergotong royong melalukan perbaikan, namun hasilnya tidak maksimal sehingga kondisi jembatan Lalay masih rawan untuk dilalui kendaraan dengan muatan berat.
"Memang sekarang sling sudah di pasang kembali, namun tidak maksimal jembatan masih bergoyang dan mengerikan sekali jika dilalui kendaraan dengan beban berat," jelasnya.
Sementara itu dihubungi terpisah Kapolsek Warungkiara Iptu Nandang Herawan membenarkan kondisi jembatan lalay yang berada di Dusun Cigadog, Desa Bantarkalong yang mengalami kerusakan akibat diterjang derasnya air sungai Cimandiri.
"Iya benar, itu kejadian kemarin saat hujan deras, seling penopang jembatan putus," ungkapnya. Dijelaskan, Nandang jajarannya sudah melakukan pengecekan ke lokasi jembatan dan menghimbau kepada masyarakat yang melintas harus berhati hati dan waspada.
"Untuk kendaraan roda 4 yang membawa beban tidak diperbolehkan lewat, untuk yang kosong bisa lewat, roda 2 kosong bisa lewat," tandasnya.