Sejarah Singkat Hari Pahlawan: Tewasnya Mallaby hingga Ultimatum Inggris

Rabu 10 November 2021, 11:52 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Hari Pahlawan yang jatuh pada 10 November menjadi salah satu bagian penting dalam sejarah Indonesia. Ini ditetapkan untuk memperingati perjuangan pahlawan yang gugur dalam pertempuran melawan penjajah (tentara Inggris) pada 10 November 1945 di Surabaya.

Peristiwa 10 November 1945 menjadi pertempuran terbesar melawan kolonialisme. Melansir dari situs resmi Kemensos lewat Suara.com, Rabu, 10 November 2021, tewasnya Aubertin Walter Sothern Mallaby atau Brigadir J Mallaby yang merupakan pimpinan tentara Inggris di Jawa Timur, menjadi pemicu pertempuran ini.

Pada 29 Oktober 1945, tentara Inggris dan pihak Indonesia menandatangani penghentian perang sementara atau gencatan senjata. Meski begitu, masih terjadi bentrokan antara tentara Inggris dan penduduk Surabaya. Itu pun semakin memanas saat Mallaby tewas akibat mobil yang ditumpanginya terbakar. Situasi itu memancing amarah Inggris.

photoWarga Surabaya mengungsi saat pertempuran 10 November 1945. - (Duncan MacTavish/Imperial War Museum)

Inggris kemudian menerbitkan ultimatum besar pada 10 November 1945 yang meminta rakyat Indonesia menyerahkan seluruh persenjataan dan berhenti melakukan perlawanan. Indonesia, diberikan masa tenggang hingga pukul 6 pagi, 10 November 1945. Jika ultimatum tersebut tidak diindahkan, Inggris akan menyerbu kota Surabaya dari arah darat, laut, dan udara.

Tentara Indonesia dan rakyat Surabaya tidak mau menuruti perintah tersebut, sehingga terjadilah pertempuran berdarah yang berlangsung selama tiga minggu di Surabaya. Setelah tiga bulan Proklamasi Kemerdekaan, peristiwa yang memakan banyak korban warga sipil ini menjadi pertempuran pertama pihak Indonesia melawan tentara asing. 

Semangat juang yang tinggi dan pantang menyerah dari masyarakat sipil dan tentara Indonesia dalam pertempuran tersebut menjadikan Surabaya dijuluki sebagai Kota Pahlawan sekaligus ditetapkannya 10 November sebagai Hari Pahlawan oleh pemerintah.

SUMBER: SUARA.COM/ULIL AZMI

KONTRIBUTOR: AURA ALYA KAUTSAR

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Nasional19 Mei 2024, 17:31 WIB

Pesawat Latih Jatuh di BSD Tangerang Selatan, 3 Orang Tewas

Pesawat latih jatuh di BSD Tangerang Selatan. Tiga orang dikabarkan meninggal dunia dalam peristiwa tersebut.
Kondisi pesawat latih yang jatuh di BSD Tangerang Selatan. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi19 Mei 2024, 17:04 WIB

BPJS Kesehatan Soal Isu Data Fiktif Kepesertaan JKN yang Dikeluhkan Bupati Sukabumi

BPJS Kesehatan angkat bicara terkait isu data fiktif kepesertaan JKN yang dikeluhkan Bupati Sukabumi Marwan Hamami.
Kepala BPJS Kesehatan cabang Sukabumi Dwi Surini. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Musik19 Mei 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Espresso Sabrina Carpenter yang Viral di TikTok

Lagu Espresso Sabrina Carpenter sudah ditonton sebanyak lebih dari 61 juta kali dan banyak dijadikan backsound music video viral di TikTok.
Ilustrasi. Official Video Lagu Espresso Sabrina Carpenter (Sumber : YouTube/SabrinaCarpenter)
Kecantikan19 Mei 2024, 16:00 WIB

8 Bahan Alami untuk Menghilangkan Komedo dan Cara Penggunaannya

Menggunakan bahan-bahan alami secara teratur dapat membantu mengurangi dan menghilangkan komedo.
Ilustrasi -  Komedo dapat muncul di berbagai area wajah, seperti hidung, dahi, dan dagu. (Sumber : Freepik.com)
Inspirasi19 Mei 2024, 15:00 WIB

Loker S1 Tekpang di Perusahaan Makanan, Jobseeker Ayo Daftar!

Rekrutmen Pegawai Tetap untuk posisi Admin PDN ini dibuka hingga 1 Juli 2024 mendatang.
Ilustrasi. Rekrutmen Pegawai Tetap untuk posisi Admin PDN ini dibuka hingga 1 Juli 2024 mendatang. (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih19 Mei 2024, 14:38 WIB

PKS Resmi Usung Achmad Fahmi Jadi Bacalon Wali Kota Sukabumi untuk Pilkada 2024

DPD PKS Kota Sukabumi deklarasikan Achmad Fahmi jadi bacalon Wali Kota Sukabumi untuk Pilkada 2024. Siapkan dua nama untuk jadi pendamping.
DPD PKS Kota Sukabumi resmi mendeklarasikan Achmad Fahmi sebagai Bacalon Wali Kota Sukabumi untuk kontestasi Pilkada 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat19 Mei 2024, 14:00 WIB

13 Cara Menyembuhkan Nyeri Sendi Asam Urat Secara Alami

Meskipun metode alami dapat membantu, penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk diagnosis dan perawatan yang tepat untuk meredakan nyeri sendi asam urat. Pengobatan medis mungkin diperlukan untuk mengontrol kadar asam urat & mencegah komplikasi.
Ilustrasi. Cara Menyembuhkan Nyeri Sendi Asam Urat Secara Alami (Sumber : Freepik/@krakenimages.com)
Sukabumi Memilih19 Mei 2024, 13:29 WIB

Bangun Ekonomi Masyarakat, Ayep Zaki Luncurkan Dana Abadi Bagi Komunitas RW di Kota Sukabumi

Bacalon Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki menyerahkan dana abadi untuk komunitas RW 11 di Gunung Puyuh.
Ayep Zaki saat membagikan dana abadi untuk komunitas RW 11 di Gunung Puyuh Kota Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi19 Mei 2024, 13:15 WIB

Spot Mancing di Jembatan Cikaso Sukabumi, Mengincar Ikan Sidat 9 Kilogram

Warga jadikan Jembatan Cikaso Sukabumi jadi spot mancing ikan sidat.
Ade saat berburu sidat (Lubang) di atas Jembatan Cikaso Sukabumi. (Sumber : SU/Ragil Gilang)
Sukabumi19 Mei 2024, 13:15 WIB

Distan Sukabumi Sosialisasikan Rencana Reklasifikasi Usaha Perkebunan Besar 2024

Dinas Pertanian menginformasikan secara masif agenda reklasifikasi kepada seluruh pengelola perkebunan besar di Kabupaten Sukabumi agar memiliki pemahaman yang sama.
Kadistan Kabupaten Sukabumi Sri Hastuty Harahap saat membuka acara sosialisasi reklasifikasi pengelolaan usaha perkebunan besar tahun 2024. (Sumber : IG Distan Kabupaten Sukabumi)