KPK Datangi Pemkot Sukabumi, Bicara Pengendalian Gratifikasi

Selasa 26 Oktober 2021, 15:33 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sosialisasi Pengendalian Gratifikasi di lingkungan Pemerintah Kota atau Pemkot Sukabumi digelar di Hotel Horison, Kota Sukabumi, Selasa (25/10). Sebagai pembicara hadir perwakilan KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) dan BPKP. Kegiatan tersebut dalam mewujudkan Kota Sukabumi religius, nyaman, dan sejahtera dan meningkatkan aparatur sipil negara (ASN) yang berintegritas. 

Dalam momen tersebut hadir Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi, Wakil Wali Kota Sukabumi Andri Setiawan Hamami, Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada. "Saya memberikan apresiasi atas kegiatan yang digagas Inspektorat,'' ujar Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi. 

Ada tiga kegiatan dalam momen tersebut yakni pengendalian gratifikasi, penguatan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) terintegrasi dan Manajemen Risiko Indeks (MRI). 

"Berharap ketiga kegiatan itu mampu memberikan pemahaman yang utuh, sehingga pemerintahan sebagai organisasi yang besar dapat melaksanakan program dan tujuan. Dengan kedisiplinan baik kinerja dan pengelolaan keuangan yang hati-hati secara transparan berdasarkan regulasi," jelas Fahmi dikutip dari portal Dokumentasi Pimpinan Kota Sukabumi

Di mana kata Fahmi, regulasi dalam UU Nomor 20 tahun 2001 menyebutkan gratifikasi adalah pemberian dalam arti luas baik uang, barang, rabat atau diskon dan lainya baik diberikan di dalam maupun luar negeri serta baik melibatkan teknologi maupun tanpa teknologi. Para pejabat sangat rentan dengan gratifikasi, sehingga harus mampu aktif ikuti kegiatan ini agar mampu mewaspadai praktek tersebut. 

Fahmi menuturkan, terkait SPIP terintegrasi dinilai penting karena sebuah organisasi memiliki tujuan mari sama sama laksanakan pergerakan organisasi dalam mencapai tujuan benar. Sesuai peraturan yang ada, akuntabel, transparan, terarah dan terukur. 

photoWali Kota Achmad Fahmi dalam osialisasi Pengendalian Gratifikasi di lingkungan Pemerintah Kota Sukabumi digelar di Hotel Horison, Kota Sukabumi, Selasa (25/10). - (dokumentasi pimpinan Kota Sukabumi)</span

''Pimpinan SKPD menjadi lokomotif utama dalam hal berhubungan SPIP terintegrasi,'' kata Fahmi. 

Kota Sukabumi kini masuk maturitas level 3, dalam artian perjalanan pemerintahan yang dianggap baik yakni pengelolaan keuangan dan pelaksanaan kegiatan efektif dan efisien. Sekaligus lanjut Fahmi, menunjukkan perjalanan pemerintahan ini dalam mencapai tujuan telah berjalan sesuai dengan koridor yang ditetapkan. 

Baca Juga :

Pemkot Sukabumi Beri Kadeudeuh untuk Atlet Peraih Medali PON Papua

SPIP terintegrasi dapat terwujud dengan dukungan semua pihak, komitmen kuat, pengawasan melekat dan semangat menjalankan amanah sebaik-baiknya. Intinya SPIP cara untuk mewaspadai dan berhati-hati berjalan sesuai koridor.

"Manajemen Risiko indeks sebagai early warning sistem kegiatan program pembangunan jangan sampai memberikan dampak negatif. Dalam artian mana yang boleh dan mana yang tidak. MRI jadi salah satu perangkat mewaspadai jalannya pembangunan," tegasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug