DPRD Minta Proyek Panas Bumi di Cikakak Sukabumi Libatkan Warga Lokal

Rabu 29 September 2021, 13:43 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Yudha Sukmagara angkat suara ihwal adanya protes Forum Mahasiswa Peduli Lingkungan Sukabumi terhadap aktivitas eksplorasi panas bumi di Kecamatan Cikakak. Yudha menyebut perlu ada pelibatan warga lokal dalam proyek itu.

"Saya pun sudah mendapat informasi soal reaksi masyarakat dan mahasiswa," kata dia, Selasa, 28 September 2021. "Perlu ada komunikasi intens dan pemahaman kira-kira pembangunan di sana harus seperti apa. Sosialisasi sangat dibutuhkan untuk memberi informasi kepada masyarakat," imbuh dia.

Yudha pun mewajarkan adanya dampak positif dan negatif dari suatu pembangunan. Namun ia mengingatkan mesti ada antisipasi agar dampak buruk dari eksplorasi panas bumi di Kecamatan Cikakak tidak menimbulkan hal-hal yang tak diinginkan. "Saya rasa warga di sana berharap untuk bisa diperankan, mendapat kesempatan berpartisipasi," ujarnya.

photoKetua DPRD Kabupaten Sukabumi Yudha Sukamagara. - (Sukabumiupdate.com/Nandi)

Baca Juga :

FMPLS Protes Proyek Panas Bumi di Cikakak Sukabumi, Ini Kata Kementerian ESDM

"Saya meminta kepada pihak yang sedang membangun untuk memberi kesempatan kepada masyarakat, terutama warga sekitar. Sebab panas bumi itu kan sumber daya alam yang ada di sana dan itu harus membawa peningkatan taraf kesejahteraan masyarakat sekitar," katanya lagi.

Sebelumnya, sejumlah aktifis Forum Mahasiswa Peduli Lingkungan Sukabumi atau FMPLS mendesak pemerintah daerah menghentikan pelaksanaan proyek eksplorasi panas bumi di Kecamatan Cikakak, Kabupaten Sukabumi, Kamis, 23 September 2021. Mereka khawatir nasib Cikakak akan sama dengan Sukarame Cisolok, yang ditinggalkan karena potensi sumber dayanya tidak sesuai ekspektasi.

FMPLS meminta Bupati Marwan Hamami lebih selektif dalam mengeluarkan kebijakan dengan meninjau kembali urgensi dari pembangunan tersebut. Forum aktivis mahasiswa ini juga mengingatkan sejumlah satuan kerja perangkat daerah atau SKPD yang terkait dalam kebijakan proyek itu untuk tidak bersikap komersil.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Musik23 Februari 2025, 17:00 WIB

Lewat Lagu Tawamu, Keisya Levronka Dedikasikan Karyanya untuk Sang Adik Tercinta

Segmen awal Official Music Video ini menyebutkan bahwa Lagu Tawamu didedikasikan oleh Keisya untuk sang adik, Lexi VallenoHavlenda yang mengalami musibah jatuh dari lantai 6.
Official Music Video Tawamu dari Keisya Levronka. Foto: YouTube/@KeisyaLevronkaChannel
Inspirasi23 Februari 2025, 16:34 WIB

Bayar Pajak Dapat Hadiah Umrah, Bapenda Sukabumi Jelaskan Regulasi dan Ketentuannya

Bapenda Kabupaten Sukabumi memastikan pemberian hadiah umrah gratis telah mendapat izin resmi dari Kemensos dan dilakukan melalui mekanisme pengundian yang transparan.
Program Gebyar Sipenyu: Bayar Pajak Berhadiah Umrah yang digagas Bapenda Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)
Bola23 Februari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Sukabumi23 Februari 2025, 15:36 WIB

Bupati Sukabumi Asep Japar Berduka Atas Wafatnya Dedi Damhudi, Terakhir Bertemu Saat Pelantikan

Bupati Sukabumi Asep Japar Asep Japar mengungkapkan rasa dukanya dan mendoakan agar almarhum diterima iman Islamnya.
Asep Japar, Bupati Sukabumi | Foto : Sukabumiupdate
Inspirasi23 Februari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif

Info Loker Lulusan S1 di Indofood dibuka untuk posisi Quality Assurance Supervisor.
Ilustrasi. Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif (Sumber : Freepik/@WirojSidhisoradej)
Nasional23 Februari 2025, 14:44 WIB

Hary Tanoe Sebut Tol Bocimi Biang Kerok Pedangkalan Danau Lido, Ini Respons Menteri PU

Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo merespons tudingan Hary Tanoe bahwa proyek Tol Bocimi jadi biang kerok pendangkalan Danau Lido.
Tampilan Danau Cigombong alias Danau Lido saat ini berdasarkan citra satelit melalui Google Earth. (Sumber Foto: Google Earth)
Bola23 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta yang akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 13:39 WIB

Potret Bupati Sukabumi Asep Japar Ikuti Retret di Akmil Magelang

Bupati Sukabumi Asep Japar yakin retret dapat menyelaraskan visi kepala daerah dengan program pemerintah pusat hingga meningkatkan kapasitas kepemimpinan.
Berseragam ala Militer, potret Bupati Sukabumi Asep Japar saat mengikuti retret di Akmil Magelang. (Sumber : Diskominfosan Pemkab Sukabumi)
Nasional23 Februari 2025, 13:22 WIB

Termasuk di Cibeas Sukabumi, Daftar 125 Titik Rukyatul Hilal Awal Ramadan 1446 H

Salah Satunya di POB Cibeas Sukabumi, Kemenag Pantau Hilal di 125 Titik Rukyatul Hilal untuk mengetahui Awal Ramadan 1446 H.
Rukyatul Hilal awal Syawal 1445 H/2024 M di Pusat Observasi Bulan atau POB Cibeas Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Life23 Februari 2025, 12:00 WIB

Negara Perak Penerus Pajajaran, Sejarah Kerajaan Sumedang Larang di Jawa Barat

Prabu Geusan Ulun menerima pusaka Pajajaran dan dinobatkan sebagai Raja Sumedang Larang.
Ilustrasi. Kerajaan Islam Sumedang Larang diyakini sebagai leluhur Suku Sunda dan memiliki pengaruh yang signifikan dalam perkembangan budaya di Jawa Barat. (Sumber : AI)