SUKABUMIUPDATE.com - SMK Pasim Plus Sukabumi menggelar vaksinasi bagi seluruh siswanya, Selasa lalu (21/9.2021). Pemberian vaksin tersebut seiring dengan dimulainya pelaksanaan pembelajaran tatap muka terbatas.
Kegiatan vaksinasi berlangsung di Komplek Pendidikan Pasim, Jalan Prana No. 8A, Cikole, Kota Sukabumi. "Kegiatan vaksinasi ini ditujukan untuk seluruh siswa SMK," ungkap Direktur Board of Management Yayasan Pasim Sukabumi, Reka Ardian.
Disebutkannya jumlah siswa SMK Pasim yang menjadi target vaksinasi ini sebanyak 513 siswa. Pada pelaksanaan vaksinasi Selasa lalu, jumlah siswa yang sudah mendapatkan vaksin baru mencapai 327 siswa.
Vaksinasi Covid-19 di lingkungan SMK Pasim tersebut digelar atas kerjasama dengan Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah V Provinsi Jawa Barat dan Dinas Kesehatan Kota Sukabumi.
Reka mengatakan vaksinasi tidak hanya diikuti oleh para siswa saja, tetapi juga diikuti para pegawai yang berada di lingkungan Pasim Sukabumi, mulai dari petugas keamanan atau Satpam, Penjaga TU hingga Office Boy.
Sementara itu Kepala Sekolah SMK Pasim Plus Sukabumi, Devi Kunaepi menjelaskan kegiatan vaksinasi ini merupakan bentuk dukungan Yayasan Pasim Sukabumi kepada pemerintah, khususnya Pemerintah Kota Sukabumi. "Salah satunya untuk mengurangi Learning loss pada peserta didik akibat pandemi Covid-19 ini." ujar Devi Kunaepi.
Hampir dua tahun terakhir ini kegiatan belajar mengajar di SMK, khususnya di Sukabumi tidak berjalan efektif dikarenakan kondisi pandemi saat ini. Kondisi tersebut menyebabkan siswa-siswi SMK tidak bisa melaksanakan kegiatan praktik.
Dampaknya keahlian para siswa dalam menguasai jurusan yang di ambil tidak berkembang. Hal tersebut menjadi salah satu kendala ketika mereka memasuki dunia kerja atau dunia industri.
"Semoga dengan kegiatan vaksinasi yang dilaksanakan di SMK Pasim Plus menjadikan pemicu bagi sekolah-sekolah swasta yang lain untuk segera melaksanakan vaksinasi" bebernya. Hal tersebut dilakukan agar semua sekolah swasta SMK merata melakukan vaksinasi dan segera dapat melaksanakan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka.