Terekam CCTV! Pencuri di Puskesmas Simpenan Sukabumi Patah Kaki Saat Kabur

Rabu 15 September 2021, 21:40 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Aksi pencurian di Puskesmas Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Jawa barat, Rabu (15/9/2021) terekam CCTV dan videonya kemudian viral. Dua pencuri diamankan pihak kepolisian, setelah patah kaki saat berusaha kabur.

Kapolsek Simpenan, Iptu Dadi membenarkan adanya peristiwa tersebut. Berdasarkan informasi yang dikumpulkan pihak kepolisian, pencurian berlangsung sekitar pukul 13.00 Wib di Puskesmas Simpenan.

Pelaku ujar Dadi mencuri pencurian tas warna coklat yang berisikan uang Rp 3 juta, ATM, buku tabungan dan surat penting lainnya. "Dari rekaman CCTV, pencurian itu diduga dilakukan oleh tiga pelaku, dua sudah diamankan dan satu masih dalam pengejaran."

Menurut Dadi, dua orang pelaku diamankan setelah mengalami kecelakaan tunggal saat berusaha kabur. Sepeda motor yang dikendarai keduanya terjatuh menabrak pembatas dan tebing jalan, pelaku berinisial ASM luka lecet kaki kiri dan kanan, sedangkan pelaku berinisial patah kaki kiri.

photoTiga pelaku pencurian uang di Puskesmas Simpenan Sukabumi - (rekaman CCTV)</span

"Pelaku dibawa oleh warga ke puskesmas Bantargadung untuk mendapatkan pertolongan pertama. selanjutnya dijemput oleh pihak Polsek Simpenan setelah kami menerima laporan dari warga," ucap Dadi. 

Keduanya kini diserahkan ke  satreskrim Polres Sukabumi. IP yang mengalami patah kaki kemudian dibawa ke RSUD Palabuhanratu untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. 

Dari hasil pemeriksaan, tiga pelaku ini berangkat dari Palabuhanratu menuju Puskesmas Simpenan dengan menggunakan sepeda motor Honda beat warna biru tanpa nomor polisi. Setelah sampai di puskesmas, salah satu pelaku turun dan langsung  menuju ke dalam ruang IGD  puskesmas, mengambil tas warna coklat,

Masih kata Dadi, setelah berhasil mengambil tas mereka langsung kabur menuju arah Bagbagan. Dalam perjalanan pelaku Restu yang saat ini buron turun di simpang Bagbagan, karena mau langsung ke Bogor.

Baca Juga :

Isi dalam tas menurut dua pelaku yang diamankan dibawa oleh Restu. IP dan ASM rencananya pulang ke Sukabumi kota dan disuruh membuang tas hasil pencurian di jalan. 

"Sebelum berangkat pelaku Restu memberikan uang kepada kedua rekannya sebesar Rp 100 ribu. Dalam perjalanan mereka kecelakaan," bebernya. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tanpa Izin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara