Cek Korban Keracunan Massal di Purabaya, Sekda Sukabumi: Hajatan Harus Sehat

Minggu 05 September 2021, 02:00 WIB
Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman berkomunikasi dengan warga yang mengalami keracunan massal usai menyantap makanan jahatan di Purabaya

Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman berkomunikasi dengan warga yang mengalami keracunan massal usai menyantap makanan jahatan di Purabaya

SUKABUMIUPDATE.com - Sekretaris Daerah atau Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman mengunjungi korban keracunan massal yang masih mendapatkan perawatan di Puskesmas Purabaya. Ratusan warga sejumlah kampung di Desa Purabaya dan sekitarnya, mengalami gejala keracunan usai menyantap nasi kotak yang dibagikan keluarga sebeluy=n hajatan pesta pernikahan atau tradisi nyambungan.

Kedatangan Ade ini untuk memastikan jajarannya melakukan tugas dengan cepat baik dan benar, terutama dalam menangani para pasien korban keracunan massal. Selain melakukan pertemuan singkat dengan jajaran Forkompimcam, petugas media dan dinas kesehatan, Ade juga menyempatkan berkomunikasi dengan warga yang masih dirawat.

Baca Juga :

Sekda menegaskan penanganan kepada korban keracunan harus maksimal baik yang berada di Puskesmas maupun posko tanggap darurat di Kampung Pojok Desa Purabaya. Termasuk mencari tahu penyebab keracunan agar bisa menjadi bahan evaluasi sosialisasi dan edukasi kesehatan masyarakat kedepannya.

"Bukan kejadian pertama, jadi memang perlu ada peningkatan edukasi ke masyarakat tentang olahan makanan sehat, termasuk memilih bahan makanannya. Bagi warga yang mau menggelar hajatan harus memilah dan memilih termasuk memproses bahan makanan dengan benar dan sehat," tegas Ade Suryaman.

photoSekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman berkomunikasi dengan warga yang mengalami keracunan usai menyantap makanan jahatan - (RAGIL)</span

Seperti diberitakan sebelumnya, lebih dari 121 warga mengalami gejala keracunan usai menyantap nasi kota yang dibagikan keluarga yang akan menggelar pernikahan di Kampung Pojok Desa Purabaya pada Sabtu kemarin, 4 September 2021. Warga mengalami muntah, mual, pusing hingga diare, setelah mengkonsumsi nasi dengan lauk daging ayam, buncis, bihun dan lainnya.

Berasal dari kampung Babakan Sirna RT 25/10, Kampung Pojok RT 24/10 dan RT 26/10 Desa Purabaya, dan warga Kampung Cimerang Hilir RT 01/01 Desa Cimerang Kecamatan Purabaya. Sementara asal Kecamatan Jampangtengah adalah  warga Kampung Parakan Telu di RT 02/02 Desa Bojongtipar.

Baca Juga :

Dari jumlah tersebut, 39 orang sempat dibawa ke puskesmas Purabaya karena mengalami gejala sedang hingga berat, termasuk 5 ibu hamil, sisanya ditangani di pos darurat yang disediakan tim medis di Kampung Pojok. Hingga Minggu siang tadi (5/9/2021) sebagian besar sudah diperbolehkan pulang, tersisah hanya 10 kurang kurang lebih, termasuk 4 ibu hamil yang harus diobservasi lanjutan.

Dinas kesehatan sudah mengambil sampel bahan makanan dan makanan untuk dilakukan uji laboratorium. Termasuk meminta keterangan bersama aparat kepolisian kepada sejumlah orang, khusus tukang masak dan keluarga yang menggelar pesta pernikahan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Food & Travel22 Februari 2025, 05:30 WIB

Serunya Wisata Rafting Sambil Menikmati Keindahan Alam di Caldera Adventure Cikidang Sukabumi

Selain resort dan rafting, Caldera Adventure Cikidang Sukabumi juga menawarkan berbagai aktivitas outdoor.
Keseruan berwisata arung jeram atau rafting di Sungai Citarik Sukabumi bersama Caldera Adventure. (Sumber Foto: Dok. Caldera Adventure)
Sukabumi21 Februari 2025, 22:28 WIB

Temani Warga yang Dipanggil Polisi Pasca Kematian Samson, Massa Geruduk Mapolres Sukabumi

Puluhan warga Cihurang Simpenan Sukabumi geruduk Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson.
Puluhan warga Kampung Cihurang, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi mendatangi Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson. (Sumber : SU/Ilyas)
Sehat21 Februari 2025, 21:00 WIB

5 Cara Ampuh Mengatasi Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit

Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Tanda-tandanya biasanya tidak kentara, namun terkadang, Anda dapat melihat gejala Kolesterol tinggi pada kulit.
Ilustrasi cara mengatasi gejala kolesterol tinggi pada kulit (Sumber: Freepik/@freepik)
Sukabumi21 Februari 2025, 20:48 WIB

Aksi Indonesia Gelap di Sukabumi, Mahasiswa Kritisi Efisiensi Anggaran hingga MBG

Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi Rojab Asyari menilai semua tuntutan yang disampaikan mahasiswa cukup realistis dan sesuai dengan keadaan di masyarakat.
Aksi Indonesia Gelap di Kota Sukabumi, ratusan mahasiswa berunjukrasa di depan Kantor DPRD, Jumat (21/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Inspirasi21 Februari 2025, 20:18 WIB

Integrasi AI di Newsroom Media Lokal Tingkatkan Efisiensi dan Kualitas Konten

Pemimpin Redaksi Suara.com, Suwarjono, menekankan pentingnya adaptasi teknologi, termasuk AI, bagi media lokal
LMC Talk
Sehat21 Februari 2025, 20:16 WIB

Kenali 6 Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit yang Bisa Menyebabkan Masalah Kesehatan

Gejala kolesterol tinggi pada kulit bukan hanya masalah kosmetik, tetapi juga dapat menjadi indikator masalah kardiovaskular.
Ilustrasi gejala kolesterol pada kulit (Sumber: Freepik/@krakenimages.com)
Film21 Februari 2025, 20:00 WIB

Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA

Drama korea Undercover High School memiliki cerita unik mengenai seorang agensi badan intelijen nasional yang harus menyamar sebagai siswa Sekolah Menengah Atas untuk menjalankan sebuah misi.
Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA (Sumber : Instagram/@mbcdrama_wow)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:50 WIB

Hasil Kesepakatan Emak-emak dan Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi soal Wabah Lalat

Berikut hasil kesepakatan pasca emak-emak geruduk peternakan ayam di Cidahu Sukabumi karena resah dengan lalat yang mewabah.
Kapolsek Cidahu AKP Endang Slamet dan jajaran saat mendengar aspirasi puluhan emak-emak yang protes soal wabah lalat ke peternakan ayam. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:48 WIB

Sempat Duel, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Tewas Diamuk Massa

Tubuh Samson tergeletak bersimbah darah penuh luka, tersiar kabar pria yang dijuluki preman ini dihabisi oleh massa.
Tubuh Suherlan alias Samson warga Simpenan Sukabumi tergeletak di pinggir jalan (Sumber: SU/Ilyas)
Kecantikan21 Februari 2025, 19:42 WIB

Terapkan 11 Tips Mudah untuk Membuat Kuku Tumbuh Cepat, Sehat dan Cantik

Wanita sering kali ingin memamerkan kuku panjang yang sehat dan cantik. Dengan memperhatikan kebersihan dan kesehatan kuku, Anda dapat memperoleh kuku yang panjang dan indah tanpa banyak usaha.
Ilustrasi cara mudah merawat kuku agar tumbuh cepat, sehat dan cantik (Sumber: pexels.com/@The Glorious Studio)