SUKABUMIUPDATE.com - Bagi sebagian orang yang intens berkegiatan di dapur, pilihan tempat cuci piring merupakan satu hal penting yang harus dilakukan, dan mencari tahu tips yang pas agar dapur tetap rapi dan nyaman.

Rupanya, ada tips untuk membuat tempat cuci piring lebih nyaman. Hal tersebut diungkapkan oleh seorang koki yang akrab disapa Chef Nausa.

Pria ini memberikan tips mulai dari bak tempat cuci piring higga kran air yang digunakan. Tentunya ini sangat berguna untuk tempat cuci piring yang nyaman.

Suara.com telah merangkum tips membuat tempat cuci piring nyaman untuk rumah Anda. Tips ini dirangkum dari akun TikTok @chefnausa.

1. Pilih bak berbahan stainless steel.

Bak dengan bahan stainless steel disebut lebih awet dibanding bahan lainnya. Selain itu, bahan ini juga lebih mudah untuk dibersihkan sehingga lebih higienis.

Tempat cuci piring adalah salah satu yang terpenting untuk diperhatikan di bagian dapur, harus perhatikan tips di bawah ini - (Pixabay)</span

2. Gunakan model undermounting.

Maksud dari undermounting adalah bak cuci piring berada di bawah bagian meja dan tanpa pembatas. Hal ini akan memudahkan untuk menyeka air langsung ke dalam bak tempat cuci piring.

3. Letakkan saringan untuk sisa makanan.

Saringan ini berfungsi agar tak menyumbat saluran air tempat cuci piring. Anda juga bisa memilih drainase yang memiliki penyaring di dalamnya. Sisa makanan di alat makan bisa langsung disaring tanpa menyumbat saluran air.

4. Gunakan kran air yang fungsional dan sesuai selera.

Salah satu fungsi penting bagi Chef Nausa adalah kran air yang bisa mengeluarkan air panas dan dingin.

Selain itu, ia juga menyukai kran air yang bisa ditarik untuk membersihkan seluruh area cuci piring.

5. Letakkan alat cuci piring secara terpisah dan rapi.

Chef Nausa menyarankan untuk meletakkan spons cuci piring dan sikat secara terpisah. Selain itu, tentunya penempatan alat-alat ini harus rapi.

6. Pilih bahan marbel atau keramik untuk dinding belakang tempat cuci piring.

Pemilihan marbel atau keramik berfungsi untuk menghindari air terciprat ke tembok dan sulit dibersihkan. Selain itu tembok yang hanya dicat bisa menyebabkan dinding lembab dan berbekas.

SUMBER: SUARA