Lansia di Sukabumi Meninggal Saat Antri Bantuan Langsung Tunai Rp 900 Ribu

Jumat 20 Agustus 2021, 02:00 WIB
ilustrasi. Suwarsih perempuan lansia 60 tahun meninggal saat mengantri pencarian bantuan langsung tunai di Desa Jayabakti Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, Jumat (20/8/2021).

ilustrasi. Suwarsih perempuan lansia 60 tahun meninggal saat mengantri pencarian bantuan langsung tunai di Desa Jayabakti Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, Jumat (20/8/2021).

SUKABUMIUPDATE.com - Suwarsih perempuan 60 tahun meninggal saat mengantri pencarian bantuan langsung tunai di Desa Jayabakti Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, Jumat (20/8/2021). Lansia ini adalah ada satu dari ratusan keluarga penerima manfaat BLT dana desa yang akan dicairkan hari itu senilai Rp 900 ribu.

Kepala Desa Jayabakti, Opik membenarkan musibah tersebut. Kepada sukabumiupdate.com, Opik mengirimkan laporan kejadian pihak kepolisian terkait meninggalnya salah seorang warganya saat antri pencairan BLT di Kantor Desa Jayabakti.

"Pada hari Jumat tanggal 20 Agustus 2021 sekira pukul 08.00 WIB bertempat di Aula Desa Jayabakti telah dilaksanakan kegiatan monitoring dan pengamanan Penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD), bulan ke VI,VII,VIII, Tahap II. Kepada penerima sebanyak 140 KPM dan masing-masing PKM mendapatkan sebesar Rp. 900.000," tulis laporan tersebut.

Sekitar pukul 09.30 WIB, tiba-tiba salah satu warga pingsan saat mengantri proses pencairan tersebut. Pingsan dalam posisi duduk, dan berdasarkan informasi yang didapat almarhumah sebelum sempat mengeluhkan pusing dan dua kali ke kamar mandi di kantor desa.

Diantar oleh kerabatnya, almarhumah mengalami muntah-muntah di dalam kamar mandi. Saat sedang duduk untuk melanjutkan antrian tiba-tiba pingsan, kemudian oleh petugas  desa diangkat dan dibawa ke ruangan Kepala Desa untuk diberi pertolongan pertama.

Laporan menjelaskan warga kampung Cikalong RT. 003/001 ini sempat kejang sebelum menghembuskan nafas terakhir. Kepala Desa memeriksa denyut nadi almarhumah, dan kemudian membawanya ke Puskesmas Cidahu dengan ambulans desa untuk pemeriksaan medis.

photoAlmarhumah ada satu dari ratusan keluarga penerima manfaat BLT dana desa yang akan dicairkan hari itu senilai Rp 900 ribu. - (jayabakti.desa.id)</span

Setelah dilakukan pemeriksaan oleh petugas kesehatan Puskesmas Cidahu, korban dinyatakan sudah meninggal dunia dan diduga akibat sakit jantung," tegas laporan yang dikirim oleh Kepala Desa Jayabakti, Opik kepada sukabumiupdate.com, Jumat.

Almarhumah juga ditegaskan tidak terindikasi Covid 19. Jenazah selanjutnya dimakamkan di pemakaman Umum Kampung Cikalong Rt. 003/001 Desa Jayabakti Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi. 

Baca Juga :

"Pihak keluarga menerima  dengan ikhlas bahwa atas meninggalnya Almarhumah adalah takdir dan atas kehendak dari yang maha kuasa. Dilakukan monitoring dan pengamanan selama proses pemakaman Almarhumah oleh petugas Bhabinkamtibmas dan Babinsa dan Pihak Desa Jayabakti Kecamatan Cidahu."

Proses penyaluran bantuan sendiri terus berlangsung dan berakhir pukul 15.00 WIB.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Life26 April 2024, 20:30 WIB

Kamu Akan Tetap Miskin Jika 10 Kebiasaan Ini Masih Terus Dilakukan!

Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan.
Ilustrasi - Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan. (Sumber : Freepik)
Inspirasi26 April 2024, 20:24 WIB

5 Kebiasaan Orang China yang Membuat Hidupnya Gampang Kaya dan Jauh dari Kemiskinan

Orang China memiliki kebiasaan yang membuat hidupnya selalu kaya dan jauh dari kehidupan miskin di masa depannya, apalagi di hari tuanya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang china yang membuatnya hidup kaya. | Sumber foto : Pexels/Pixabay
Sukabumi26 April 2024, 20:09 WIB

Kades Ungkap Penyebab Banjir hingga Rendam Jalan dan 18 Rumah Warga di Cidahu Sukabumi

Data sementara terdampak banjir yang melanda Kampung Pasirdoton Desa Pasirdoton Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 bertambah
Kondisi jalan raya Cidahu dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Life26 April 2024, 20:07 WIB

6 Cara Membaca Karakter Orang Pecundang di Sekitar Kita, Kenali Ciri-cirinya

Membaca karakter orang pecundang di sekitar kita sesungguhnya cukup mudah. Tentunya dengan mengenali beberapa karakter yang melekat di dalam dirinya.
Ilustrasi. Membaca karakter orang yang pecundang. | Sumber foto : Pexels/Mike Greer