Dinar Candy Terjerat Hukum Gara-gara Bikini, Ayahnya Sakit Hingga Tak Bisa Jalan

Rabu 18 Agustus 2021, 02:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ayah Dinar Candy diketahui tengah mengalami sakit, keadaan semakin parah hingga membuat Ayah tidak bisa berjalan setelah mengetahui keadaan Dinar Candy yang digelandang polisi akibat memakai bikini. 

"Bapak enggak sanggup ngomong, kata mama, bapak itu kayak lemas enggak bisa jalan, tiba-tiba aja dengar berita ini terus dia kayak engga bisa jalan. (Aku) merasa bersalah banget," kata Dinar di kanal YouTube Maia AlElDul TV yang tayang pada Selasa, 17 Agustus 2021.

Sebelum Dinar ditangkap polisi, ayahnya yang tinggal di kampung halaman memang tengah sakit selama dua pekan. Kedua orang tua Dinar mengetahui kabar putrinya dari para tetangga sekitar. "Kalau di kampung kan wah 'pornografi' nih terus 'tersangka'. Disangka mereka yang beradegan gitu," katanya kepada Maia Estianty.

Mendengar hal-hal tersebut membuat ayahnya malu sehingga enggan berkomunikasi langsung dengan Dinar. Hanya ibunya yang memberikan nasihat kepada Dinar untuk mempertanggungjawabkan apa yang telah diperbuat. Melalui ibunya, Dinar menyampaikan pesan kepada ayahnya agar tidak perlu khawatir dengan keadaanya di Jakarta.

Baca Juga :

"Ma, tolong bilang bapak aku baik-baik aja. Aku bakal bertanggung jawab, apa yang aku lakukan kemarin, aku tidak akan menghindar dari hukum yang lagi jalanin ini. Tapi tolong ditegaskan kepada bapak secara fisik kondisi badan aku sehat-sehat aja," pesan Dinar kepada ibunya.

Dinar mengaku belum siap jika dalam waktu dekat harus kehilangan orang tuanya. Ia masih ingin membahagiakan kedua orang tuanya. "Dikasih pandemi aja aku udah stres apalagi kalau orang tua, aduh kayaknya aku masih belum bisa terima," katanya.

Awal Agustus lalu, usai melakukan demo menolak perpanjangan PPKM Level 4, Dinar Candy mengunggah video aksi protesnya itu di akun Instagramnya. Di video itu, Dinar membawa papan untuk menutupi badannya yang mengenakan bikini merah. "Saya stres karena PPKM diperpanjang," demikian tulisan di papan yang dibawanya.

Perempuan 28 tahun ini mengaku stres karena kemarin adalah pengalaman pertamanya terlibat kasus hukum. "Rasanya, nyawanya sudah lepas," kata Dinar. Ia mengaku bukan tipe orang yang mudah menangis sehingga saat harus menjalani kasus kemarin, Dinar hanya menunjukkan ekspresi datar. 

"Tertekan tapi muka aku enggak berekspresi yaudah lempeng aja gitu. Aku lagi stres ditambah ditangkep, yaampun aku sudah kena mental," katanya.

Menurut Dinar Candy pengalamannya kemarin menjadi pembelajaran berharga, selain untuk dirinya tetepi juga banyak orang. Ia mengakui bahwa aksinya itu tidak baik untuk dilakukan. "Dengan pemberitaan ini ramai, mereka (teman-temannya yang sering tampil berbikini) jadi tahu harus ada batasannya," katanya.

SUMBER: TEMPO

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Tags :
Berita Terkini
Sukabumi23 Februari 2025, 15:36 WIB

Bupati Sukabumi Asep Japar Berduka Atas Wafatnya Dedi Damhudi, Terakhir Bertemu Saat Pelantikan

Bupati Sukabumi Asep Japar Asep Japar mengungkapkan rasa dukanya dan mendoakan agar almarhum diterima iman Islamnya.
Asep Japar, Bupati Sukabumi | Foto : Sukabumiupdate
Inspirasi23 Februari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif

Info Loker Lulusan S1 di Indofood dibuka untuk posisi Quality Assurance Supervisor.
Ilustrasi. Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif (Sumber : Freepik/@WirojSidhisoradej)
Nasional23 Februari 2025, 14:44 WIB

Hary Tanoe Sebut Tol Bocimi Biang Kerok Pedangkalan Danau Lido, Ini Respons Menteri PU

Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo merespons tudingan Hary Tanoe bahwa proyek Tol Bocimi jadi biang kerok pendangkalan Danau Lido.
Tampilan Danau Cigombong alias Danau Lido saat ini berdasarkan citra satelit melalui Google Earth. (Sumber Foto: Google Earth)
Bola23 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta yang akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 13:39 WIB

Potret Bupati Sukabumi Asep Japar Ikuti Retret di Akmil Magelang

Bupati Sukabumi Asep Japar yakin retret dapat menyelaraskan visi kepala daerah dengan program pemerintah pusat hingga meningkatkan kapasitas kepemimpinan.
Berseragam ala Militer, potret Bupati Sukabumi Asep Japar saat mengikuti retret di Akmil Magelang. (Sumber : Diskominfosan Pemkab Sukabumi)
Nasional23 Februari 2025, 13:22 WIB

Termasuk di Cibeas Sukabumi, Daftar 125 Titik Rukyatul Hilal Awal Ramadan 1446 H

Salah Satunya di POB Cibeas Sukabumi, Kemenag Pantau Hilal di 125 Titik Rukyatul Hilal untuk mengetahui Awal Ramadan 1446 H.
Rukyatul Hilal awal Syawal 1445 H/2024 M di Pusat Observasi Bulan atau POB Cibeas Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Life23 Februari 2025, 12:00 WIB

Negara Perak Penerus Pajajaran, Sejarah Kerajaan Sumedang Larang di Jawa Barat

Prabu Geusan Ulun menerima pusaka Pajajaran dan dinobatkan sebagai Raja Sumedang Larang.
Ilustrasi. Kerajaan Islam Sumedang Larang diyakini sebagai leluhur Suku Sunda dan memiliki pengaruh yang signifikan dalam perkembangan budaya di Jawa Barat. (Sumber : AI)
Sukabumi23 Februari 2025, 11:44 WIB

Kronologi Meninggalnya Ketua PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Menurut Keluarga

Ketua PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi diketahui memiliki riwayat penyakit jantung.
Sosok almarhum Dedi Damhudi. (Sumber Foto: Dok. Pribadi)
Kecantikan23 Februari 2025, 11:00 WIB

Perawatan di Rumah Ala Salon, Ini 6 Manfaat Hair Mask untuk Kesehatan Rambut

Hair mask menjadi salah satu produk perawatan rambut yang penting.
Ilustrasi. Treatment di Rumah. Hair mask mengandung bahan-bahan yang kaya nutrisi, seperti vitamin, protein, dan minyak alami. (Sumber : Freepik/@freepik)
Food & Travel23 Februari 2025, 10:34 WIB

Keajaiban Bongkahan Batu di Curug Sodong Sukabumi: Tak Goyah Meski Diterjang Banjir dan Longsor

Bongkahan batu ini bukan hanya menjadi ciri khas Curug Sodong Sukabumi, tetapi juga menambah nilai mistis dan keunikan bagi wisatawan yang datang.
Bongkahan batu yang menempel di ujung Curug Sodong Sukabumi. (Sumber : SU/Ragil)