SUKABUMIUPDATE.com - Dalam enam hari, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika atau BMKG, mencatat tiga gempa dangkal mengguncang Sukabumi. Rentetan gempa yang terjadi pada rentang waktu 30 Juli hingga 4 Agustus 2021 ini dipicu aktivitas Sesar Cimandiri dan dirasakan di sejumlah wilayah, salah satunya Cireunghas.
Daryono, Koordinator Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG menyebut ada peningkatan aktivitas gempa di Sesar Cimandiri segmen Nyalindung-Cibeber. Menurutnya, situasi ini patut diwaspadai karena segmen sesar tersebut pernah memicu gempa merusak pada 1879 dan 21 Januari 1912. Pernyataan itu ia unggah di akun Instagram pribadinya.
"Sementara pada 10 Februri 1982, gempa kembali terjadi pada segmen ini dengan magnitudo 5.5, menyebabkan banyak rumah rusak dan 17 orang luka-luka," tulis Daryono.
Iding Nasrudin (61 tahun), warga Kampung Gandasoli RT 02/07 Desa Cipurut, Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukbumi, juga sempat bercerita soal gempa bumi yang terjadi pada 1982 tersebut. "Dulu 1982 pernah terjadi gempa besar yang dirasakan warga Cireunghas. Saat itu bangunan pada rusak. Dulu katanya pusat gempanya di Gunung Manglayang. Saya dan warga dulu mengungsinya tiga hari," imbuh dia.
Baca Juga :
Sebelumnya, BMKG mencatat gempa terjadi pada Jumat, 30 Juli, pukul 11:59:06 WIB dengan kekuatan 2.6 magnitudo dan dirasakan sejumlah warga, khususnya yang berada di Cireunghas, Kabupaten Sukabumi. Pusat gempa berada pada koordinat 6.93 Lintang Selatan dan 107.02 Bujur Timur, tepatnya di darat berjarak sembilan kilometer Tenggara Kota Sukabumi dengan kedalaman enam kilometer.
Kemudian Sabtu, 31 Juli 2021 pukul 06:09:42 WIB, getaran berkekuatan 3.1 magnitudo kembali dirasakan sejumlah warga Cireunghas. Pusat gempa berada pada koordinat 6.94 Lintang Selatan dan 106.99 Bujur Timur, tepatnya di darat berjarak enam kilometer Tenggara Kota Sukabumi dengan kedalaman empat kilometer.
Yang terbaru, Rabu, 4 Agustus 2021, sekira pukul 05:41:23 WIB, getaran berkekuatan 2.4 magnitudo dirasakan sejumlah warga di Kecamatan Cireunghas. Pusat gempa berada pada koordinat 6.92 Lintang Selatan dan 107.02 Bujur Timur, tepatnya di darat berjarak sembilan kilometer Tenggara Kota Sukabumi dengan kedalaman empat kilometer.
