Ditangkap di Kandang Ayam, Pedagang Cue di Sukabumi Mengaku Doyan Kunyah Tramadol

Selasa 27 Juli 2021, 12:40 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dua pedagang ikan cue yang sebelumnya kabur karena diduga mengedarkan obat tramadol, ditangkap di sebuah kandang ayam di Kampung Sindanghayu, Desa Nangerang, Kecamatan Jampang Tengah, Kabupaten Sukabumi, Selasa, 27 Juli 2021 dini hari WIB.

Lokasi ditangkapnya dua pria ini berjarak sekira tiga kilometer dari tempat mareka kabur di Kampung Cibeletong, Desa Nangerang. Ketua Karang Taruna Desa Nangerang, Rizal, mengatakan keduanya ditangkap sekira pukul 01.00 WIB di sebuah kandang ayam. "Pertamanya ditemukan pemuda setempat (Kampung Sindanghayu)," kata Rizal.

Pemuda setempat yang dimaksud Rizal, saat itu tengah menjaga kandang ternak ayam pedaging milik warga. Kedua pedagang cue pun menghampiri sejumlah pemuda yang sedang menjaga kandang itu dengan maksud meminta tolong. Namun para pemuda tersebut sudah curiga.

"Untuk mencegah mereka kabur, pedagang cue itu dikasih kopi dan diajak ngobrol," ujar Rizal. "Bahkan diiming-imingi akan diantar ke daerah asalnya Bantargadung, alamat pengakuan dari kedua pedagang ikan cue," tambahnya.

Setelah beberapa saat diajak mengobrol, salah satu pemuda menghubungi warga yang di tempat lain masih terus mencari keberadaan pedagang ikan cue tersebut dengan menyisir hutan. "Akhirnya kami dari karang taruna dan tokoh masyarakat mendatangi lokasi (kandang ayam) itu dan menemukan mereka. Lalu dibawa ke Polsek Jampang Tengah," jelas Rizal.

Kepala Kepolisian Sektor Jampang Tengah Ajun Komisaris Polisi Usep Nurdin mengatakan kedua pedagang ikan cue tersebut saat ini telah diamankan di Markas Kepolisian Sektor Jampang Tengah.

Mereka berinisial RI (22 tahun) asal Kampung Cumanggala, Desa Bantargadung, Kecamatan Warungkiara sebagai pedagang ikan cue. Sementara satu lainnya, RK (22 tahun), warga Kampung Bantargadung, Desa Bantargadung, yang hanya membantu berjualan.

"Dari pengakuannya dia tidak menjual obat, hanya mengonsumsi saja. Tidak ditemukan barang bukti. Dari pengakuannya juga mereka berdua membeli obat tersebut di wilayah Kecamatan Warungkiara," kata Usep. "Jadi nanti akan dikembangkan di wilayah Warungkiara," tambahnya.

Baca Juga :

Sebelumnya Kepolisian Sektor Jampang Tengah, Kabupaten Sukabumi, mengamankan satu unit sepeda motor Honda Beat nomor polisi F 2392 UAZ warna putih pada Senin, 26 Juli 2021 malam. Motor jenis matik itu milik dua pedagang ikan pindang atau cue yang membawa obat tramadol.

Kepala Kepolisian Sektor Jampang Tengah Ajun Komisaris Polisi Usep Nurdin mengatakan dua laki-laki pedagang ikan cue tersebut sebelumnya, Senin, sekira pukul 16.00 WIB, menjajakan daganganya di Kampung Cibeletong, Desa Nangerang, Kecamatan Jampang Tengah. Namun tidak diketahui identitas dari kedua orang itu.

Usep menyebut keduanya diduga telah mengonsumsi obat atau minuman yang memabukkan sehingga menyebabkan bicaranya melantur. "Bicaranya melantur, tidak jelas dan tidak nyambung," kata Usep. "Kemudian penjual cue itu memperlihatkan obat jenis tramadol, oleh warga langsung didokumentasikan atau memfotonya," tambah dia.

Saat mereka dan obat tramadol yang dibawanya akan diamankan, kedua pedagang ini bergegas melarikan diri dan meninggalkan sepeda motor lengkap dengan ikan cue dagangannya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Food & Travel22 November 2024, 08:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa