Kabupaten Sukabumi PPKM Level 3, Pedagang: Alhamdulilah Jam Jualan Tambah Panjang

Rabu 21 Juli 2021, 21:13 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah resmi memperpanjang Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM level 3 dan 4 hingga 25 Juli 2021. Keputusan ini disambut baik para pedagang di Kabupaten Sukabumi yang menerapkan pelonggaran karena berada di level 3 atau zona oranye.

Deri Galih Saputra (25 tahun) pedagang kuliner kaki lima di Alun-alun Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, mengaku senang atas perubahan kebijakan tersebut. Pedagang tahu gejrot ini sudah mendapatkan sosilisasi dari petugas bahwa akan diterapkan aturan baru terkait PPKM lanjutan hingga 25 Juli mendatang.

"Waktu buka jualan diperpanjang Alhamdulillah sedikit lega. Sekarang bisa sampai jam 9 malam, kalau kemarin kan PPKM darurat hanya sampai jam 8 malam," ujarnya.

 "Soalnya kalau malam itu rame ramenya pembeli dari jam 7 sampai jam 8. Kemarin itu mentok banget, sekarang sampai jam 9 agak sedikit bisa nafaslah," jelas Deri.

Baca Juga :

Hal sama diungkapkan Ahmad (39 tahun) pedagang gorengan di lokasi tersebut. Menurut Ahmad meski masih merasa keberatan dengan adanya perpanjangan PPKM namun dengan adanya jam operasional diperpanjang sudah mempermudah pedagang kecil dalam mencari nafkah harian.

"Saya buka jualan dari jam 16.00 Wib kalau kemarin sampai jam 20.00 Wib itu terasa singkat, pas ramai ramainya pembeli di suruh tutup petugas, ya mau gak mau ikuti aturan, Alhamdulillah sekarang sampai jam 21.00 Wib, ada waktu sedikit panjang," timpalnya singkat.

Saat dikonfirmasi, Koordinator Bidang Data dan Informasi Satgas Covid-19 Kabupaten Sukabumi, Andi Rahman mengatakan, Kabupaten Sukabumi masuk ke level 3 dalam perpanjangan PPKM ini.

"PPKM kita mah tergantung pusat, kalau pusat diperpanjang lima hari kemungkinan kita ngikut, kita level 3, orange itu level 3. Kalau level 3 itu penilaiannya di situ sudah ada zona, level 3 itu penularannya klaster, banyak klaster mah, klaster keluarga, kantor juga ada klaster nakes banyak," singkatnya melalui sambungan seluler.

Diketahui dalam peraturan baru PPKM diperpanjang, pedagang kaki lima, toko kelontong, agen atau outlet voucher, pangkas rambut, laundry, pedagang asongan, bengkel kecil, cucian kendaraan, dan usaha kecil lain yang sejenis, diizinkan buka dengan protokol kesehatan ketat sampai dengan pukul 21.00 yang pengaturan teknisnya diatur oleh Pemerintah Daerah.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi09 Mei 2024, 00:31 WIB

Hati-hati Jadi TKW! Belajar Rugi dari Warga Sukabumi yang Hamil Sepulang dari Dubai

Camat Gunungguruh Kabupaten Sukabumi, Kusyana menanggapi hal tersebut, pihaknya menyebut peristiwa ini harus menjadi contoh (pelajaran) bagi seluruh masyarakat ketika hendak menjadi TKW.
Camat Gunungguruh Kabupaten Sukabumi, Kusyana saat diwawancarai sukabumiupdate.com, Rabu (8/5/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi08 Mei 2024, 23:30 WIB

Silaturahmi Kepala Desa Se-Dapil V, Satukan Langkah untuk Kemajuan Sukabumi

Silahturahmi dan Halal Bihalal Apdesi Kabupaten Sukabumi bersama para kepala desa, para istri kepala desa, dan aparat desa se Dapil V di gelar di Agro Park, Kecamatan Nyalindung, Rabu (8/5/2024).
Halal Bihalal dan Silaturahmi Apdesi dan Para Kepala Desa Se Dapil V Kabupaten Sukabumi, Rabu (8/5/2024) | Foto : Dok. Apdesi
Sukabumi08 Mei 2024, 23:23 WIB

Diduga Sopir Main HP saat Berkendara, Angkot di Sukabumi Seruduk Mobil Penjual Cireng

Angkot seruduk mobil penjual cireng di Goalpara Sukabumi, diduga gegara sopir asyik main HP saat berkendara.
Angkot seruduk mobil penjual cireng di Goalpara Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
DPRD Kab. Sukabumi08 Mei 2024, 22:54 WIB

DPRD Sukabumi Raker soal Pencabutan Status UHC Non-Cut Off, Ini Hasilnya

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar ungkap hasil raker soal pencabutan status UHC Non-Cut Off bersama Pemda.
Raker Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi dan Pemda soal pencabutan status UHC Non-Cut Off oleh BPJS Kesehatan. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)
Sukabumi08 Mei 2024, 21:16 WIB

Banyak Kasus Kriminal Libatkan Anak, Bupati Sukabumi Soroti Dampak Medsos hingga Ekonomi

Bupati Sukabumi, Marwan Hamami menyebut pengawasan perserta didik harus diperketat mulai dari pengawasan orang tua, lembaga pendidikan hingga lingkungan sosial
Bupati Sukabumi, Marwan Hamami | Foto : Asep Awaludin
Sehat08 Mei 2024, 21:00 WIB

Tanaman Jelatang: Nutrisi dan 5 Khasiatnya untuk Mengobati Beragam Penyakit

Jelatang adalah tanaman kurus dari keluarga jelatang yang disebut Urticaceae.
Ilustrasi - Jelatang adalah tanaman kurus dari keluarga jelatang yang disebut Urticaceae. (Sumber : pexels.com/@Simon Gough).
Sukabumi08 Mei 2024, 20:59 WIB

Kamboja Belajar soal Pencegahan Perkawinan Anak ke Pemkab Sukabumi

Kabupaten Sukabumi jadi tempat belajar soal pencegahan perkawinan anak bagi delegasi Kamboja.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat berbagi cenderamata dengan delegasi pemerintah Kamboja. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)
Sukabumi08 Mei 2024, 20:14 WIB

Kebakaran Rumah di Lengkong Sukabumi Diduga Akibat Korsleting Listrik, Penghuni Mengungsi

Kerugian akibat kebakaran rumah di Lengkong Sukabumi ini capai Rp65 Juta. Penyebab diduga akibat korsleting listrik.
Kondisi rumah di Lengkong Sukabumi yang hangus terbakar. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih08 Mei 2024, 20:09 WIB

Pleno DPD Nasdem Putuskan Ayep Zaki Bacalon Wali Kota/Wakil Wali Kota Sukabumi

DPD Partai Nasdem Kota Sukabumi menetapkan Ayep Zaki sebagai satu-satunya nama bakal calon wali kota / wakil wali kota Sukabumi yang lolos penjaringan.
Pleno DPD Partai Nasdem Kota Sukabumi memutuskan H Ayep Zaki satu-satunya yang lolos penjaringan dan akan diusulkan ke DPW Nasdem Jabar, Rabu (8/5/2024) | Foto : Syams
Sehat08 Mei 2024, 20:00 WIB

12 Bahan Alami untuk Mencegah Asam Lambung Naik di Malam Hari

Selain mengonsumsi bahan alami, penderita asam lambung juga penting untuk menghindari makanan dan minuman yang dapat memicu refluks asam, seperti makanan pedas, berlemak, kafein, dan minuman berkarbonasi.
Ilustrasi. Beberapa bahan alami dapat membantu mencegah asam lambung naik dan meredakan gejalanya (Sumber : Freepik/diana.grytsku)