SUKABUMIUPDATE.com - Jalan rusak masih menjadi persoalan di Kabupaten Sukabumi. Seperti kondisi jalan kabupaten yang menghubungkan Kecamatan Bojonggenteng dan Kecamatan Kalapanunggal. Pengendara yang melintas harus berhati-hati, sebab jalan berlubang dan digenangi air.
Ada sejumlah titik kerusakan di jalan tersebut, seperti di Kampung Cirangkong, Desa Makasari, Kecamatan Kalapanunggal. Pantauan sukabumiupdate.com, lubang berdiameter besar memenuhi badan jalan dan apabila hujan lubang tersebut akan dipenuhi air. Selain membuat tidak nyaman, lubang jalan membahayakan bagi pengendara roda dua.
Baca Juga :
Warga dan pengendara jalan jenuh dengan keadaan tersebut, karena sudah hampir 2 tahun tak ada perbaikan. "Seingat saya, ini jalan sudah hampir dua tahun dibiarkan seperti ini, belum ada perbaikan," ujar Trisna (26 tahun), seorang pengguna jalan kepada sukabumiupdate.com, Kamis (1/7/2021).
Jika malam hari dan turun hujan, lubang jalan tersebut akan sulit terlihat karena tidak adanya Penerangan Jalan Umum atau PJU. "Yang sulit itu kalau malam terus kondisi hujan, jalan dipenuhi air sama gelap banget," bebernya.
Sementara itu, Kepala UPTD PU Wilayah lll Cicurug Uus Iskandar menjelaskan jika jalan tersebut sudah masuk dalam list pengajuan untuk perbaikan. Bahkan rencananya jalan sepanjang 10 Km tersebut akan dibeton, namun perbaikannya akan dilakukan pada tahun 2022 yang akan datang.
"Jalan itu sudah masuk list perbaikan, rencananya mau kita beton. Tapi nanti pada tahun 2022, saya berharap masyarakat bisa lebih bersabar," tandasnya.