Akhir Pekan Ini 57 Warga Kabupaten Sukabumi Positif Covid-19, Dua Meninggal

Sabtu 26 Juni 2021, 19:35 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Akhir pekan ini Kabupaten Sukabumi kembali mencatatkan penambahan pasien Covid-19 dan meninggal. Dari 57 pasien terkonfirmasi positif hari ini, Sabtu (26/6/2021), dua diantara meninggal dunia dan tiga diantaranya tenaga kesehatan (nakes).

Dalam update data harian terbaru Satgas Covid-19 Kabupaten Sukabumi, dua pasien terkonfirmasi yang meninggal dunia berasal dari Cibadak dan Parakansalak. Keduanya berjenis kelamin laki-laki berusia 76 tahun dan 35 tahun.

Keduanya punya komorbid. Yang berusia lansia didiagnosa pneumonia disertai gagal napas akibat aveoli paru-paru penuh cairan (ARDS) sedangkan pemuda didiagnosa Diabetes Melitus (DM).

Sedangkan tiga nakes yang terpapar Covid-19 hari ini berasal dari Cibadak (Perempuan 24 tahun), Kebonpedes (Perempuan 49 tahun), dan Cisaat (laki-laki 31 tahun).

Baca Juga :

Hari ini angka kematian pasien dengan status probable juga bertambah, yaitu seorang pria lansia berusia 67 asal Nagrak dengan komorbid sesak, demam dan leukimia.

Dengan penambahan ini, angka kumulatif kasus positif Covid-19 di Kabupaten Sukabumi tercatat 5.893 kasus. 193 pasien meninggal dunia dan hingga hari ini masih ada 170 pasien yang dirawat di rumah sakit rujukan dan 191 pasien menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.

Untuk angka kesembuhan pasien Covid-19 hari ini ada penambahan sebanyak 20 pasien sehingga kumulatif kasus kesembuhan menjadi 5.337 pasien.

Satgas juga mencatat penambahan warga yang masuk kategori kontak erat dari pasien terkonfirmasi sebelumnya, yaitu ada 19 orang. Suspek Covid-19 hari ini juga bertambah 70 orang yang dirawat di sejumlah rumah sakit rujukan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sehat07 Mei 2024, 16:15 WIB

Wajib Diketahui, Berikut 6 Jenis Bakteri dalam Kuku yang Harus Diwaspadai

Bakteri dalam kuku merupakan sekelompok mikroorganisme kecil yang dapat hidup di bawah atau di sekitar kuku manusia.
Ilustrasi telapak tangan kotor yang menyebabkan bakteri pada kuku (Sumber : pixabay.com / @anncye)
Gadget07 Mei 2024, 16:13 WIB

SG di Nusa Putra, Guru Besar Jawaharlal Nehru University Tawarkan Beasiswa India

peluang kepada para mahasiswa Nusa Putra untuk mewujudkan cita-cita melalui program beasiswa yang disediakan oleh pemerintah India.
Prof Gauman Kumar, guru besar hubungan internasional Jawaharlal Nehru University India saat kuliah umum hubungan internasial di Kampus Nusa Putra (Sumber: dok nusa putra)
Keuangan07 Mei 2024, 16:00 WIB

8 Pola Manajemen Finansial untuk Anak Agar Pandai Mengelola Uang

Tips mengelola uang yang paling penting adalah berikan contoh yang baik dalam hal manajemen finansial.
Ilustrasi - Pola Manajemen Finansial untuk Anak Agar Pandai Mengelola Uang (Sumber : Freepik)
Life07 Mei 2024, 15:45 WIB

Pasti Kapok, 6 Cara Berkelas Menghadapi Tetangga yang Suka Bergosip

Keberadaan tetangga yang suka menyebarkan gosip tentu menyebalkan. Maka penting menerapkan cara berkelas untuk menghadapi mereka
Cara menghadapi tetangga yang suka bergosip (Sumber : Pexels.com / @AndreaPiacquadio)
Life07 Mei 2024, 15:15 WIB

6 Mindset Keuangan yang Wajib Diajarkan Orang Tua kepada Anak Sejak Kecil

Dalam mengasuh anak, orang tua penting mengajarkan mindset keuangan atau finansial agar saat tumbuh dewasa sang buah hati pandai dan cerdas dalam mengelola keuangan
mindset keuangan yang perlu diajarkan kepada anak (Sumber : Pexels.com/ @JepGambardella)
Bola07 Mei 2024, 15:14 WIB

Lahir di Sukabumi, Kisah Lothar Van Gogh Bobol Gawang Belgia saat Usia 19 Tahun

Keluarga Lothar Van Gogh merupakan patriciaat yang sangat dihormati di Belanda.
Lothar Van Gogh, pesepak bola Belanda kelahiran Sukabumi pada 7 Februari 1888. | Foto: Wikipedia
Sukabumi07 Mei 2024, 15:05 WIB

Dispar Sukabumi Siap Sambut Healthy City Summit 2024 dengan Beragam Objek Wisata Menarik

Kabupaten Sukabumi telah dipilih sebagai tuan rumah untuk menggelar Healthy City Summit pada bulan Juli 2024. Dinas Pariwisata siap menyambut dengan menyuguhkan beragam objek wisata yang menarik.
Plt Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Sukabumi, Jujun Junaedi | Foto : Ilyas Supendi
Inspirasi07 Mei 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Minimal Lulusan SLTA/SMU/SMA Sebagai Picking di Minimarket Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Minimal Lulusan SLTA/SMU/SMA Sebagai Picking di Minimarket Sukabumi (Sumber : Freepik.com/@DC Studio).
Life07 Mei 2024, 14:45 WIB

6 Dampak Buruk Sering Memarahi Anak yang Sering Disepelekan Orang Tua

Sering Memarahi anak rupanya memiliki dampak buruk yang berbahaya untuk perkembangan si kecil. Maka dari itu, para orang tua harus mengetahui dampak buruh memarahi anaknya saat masih kecil
Ilustrasi dampak buruk sering memarahi anak (Sumber : Pexels.com / @JepGambardella)
Sukabumi07 Mei 2024, 14:43 WIB

Polisi Dalami Motif Pembunuhan Ajo alias Ceuceu di Citepus Palabuhanratu Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa tahap olah TKP dilakukan sebagai persiapan sebelum melakukan rekonstruksi secara menyeluruh.
Rumah (TKP) pembantu ditemukan tewas di Citepus Palabuhanratu | Foto : Ilyas Supendi