4 Agensi K-Pop Paling Berpengaruh di Korea Selatan (Part 1)

Selasa 22 Juni 2021, 16:46 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - K-Pop telah menjadi sebuah konsumsi hiburan bagi berbagai kalangan di seluruh dunia. K-Pop dihasilkan oleh sejumlah agensi yang berperan merekrut, melatih dan mengatur berbagai artis atau musisi serta membentuk unit-unit boy atau girl grup untuk bersaing di pangsa musik Korea Selatan maupun internasional.

Sebetulnya ada tiga agensi atau perusahaan K-Pop terkenal dengan sebutan 'Big Three' yang sudah menghasilkan berbagai artis dan grup girl/boy. Ketiga agensi tersebut yakni SM Entertainment, YG Entertainment dan JYP Entertainment. 

Seiring berjalannya waktu, Big Hits Entertainment atau HYBE Corporation kini berhasil mensejajarkan diri dengan ketiga agensi tersebut karena keberhasilannya menciptakan grup boy fenomenal saat ini yakni BTS.

SM Entertainment

photoSM Entertainment - (smentertainment.com)</span

SM Entertainment merupakan agensi yang didirikan sejak tahun 1995 oleh Lee So Man dan menjadi perusahaan hiburan ternama di Korea Selatan karena telah menerbitkan banyak artis K-Pop popular. 

SM Entertainment adalah perusahaan yang beroperasi sebagai label rekaman, perusahaan produksi musik, konser, event organizer dan rumah penerbitan musik. 

Lee So Man merupakan seorang penyanyi terkenal di tahun 1972. Ia telah mengeluarkan banyak lagu hits seperti 'Happiness' dan 'One Piece of Dream'. Selain menjadi seorang penyanyi, Soo Man juga merupakan seorang DJ dan presenter televisi. 

Baca Juga :

Sejarah SM Entertainment

photoFounder SM Entertainment, Lee So Man - (smentertainment.com)</span

Setelah bertahun-tahun berkarir di dunia entertainment, Lee So Man kemudian melanjutkan studi di California State University, Northridge, Amerika Serikat. Setelah lulus, Lee Soo Man mendirikan SM Studio pada tahun 1989 sebagai awal karir ia membuka perusahaan bernama SM Studio di bidang hiburan. Namun, dia menunjuk orang lain untuk menjadi CEO di perusahaannya tersebut. 

Pada tahun 1995, SM Studio mengganti nama menjadi SM Entertainment dengan Jung Hae Ik sebagai CEO. SM Entertainment membangun imej perusahaan sebagai sistem produksi 'in house'. 

SM Entertainment mulai debut dengan menghasilkan banyak artis sukses sejak saat itu. Pada tahun 1996, SM memperkenalkan grup penyanyi laki-laki bernama H.O.T yang kemudian sukses dan menjadi pelopor grup idola di industri musik Korea Selatan. 

Setelah sukses dengan mengorbitkan artis pertama mereka, SM mulai mempercepat langkah dengan terus mengeluarkan berbagai artis baru di tahun-tahun selanjutnya. 

Pada tahun 1997, lahir grup penyanyi perempuan bernama S.E.S. dan Shinhwa pada tahun 1998. 

Selanjutnya ada duo RnB, Fly to the Sky pada tahun 1999 yang berhasil menjadi artis penutup generasi pertama SM Entertainment. 

Memasuki tahun 2000, SM mengumumkan penyanyi pertama mereka H.O.T telah dibubarkan.

Pada Januari 2001, SM Entertainment resmi berafiliasi dengan Fandago Korea. Afiliasi ini berhasil melahirkan sebuah divisi baru dalam SM Entertainment, yakni SM Entertainment Jepang. 

Di tahun yang sama, SM Entertainment berhasil menjadi perusahaan yang tercatat pada pasar saham KOSDAQ dan juga menjalin afiliasi dengan Avex Trax.

Tahun 2002 menjadi awal SM Entertainment mendapatkan anugerah di Grand Prix Departemen Kebudayaan dan Pariwisata Korea Selatan, untuk kategori Konten Kebudayaan dan Musik.

SM Entertainment kembali berafiliasi dengan Starlight Corporation Ltd. dan C-Cube Entertainment Corporation pada tahun 2003 dan berhasil membuat grup penyanyi laki-laki dengan lima anggota bernama TVXQ. 

SM Entertainment terus menghasilkan sejumlah grup penyanyi di tahun-tahun berikutnya, seperti TRAX (2004) The Grace (2005) dan yang paling fenomenal Super Junior (2005).

Pada tahun 2005, SM Entertainment mengalami perubahan kedudukan CEO. Kim Kyung-wook yang menjabat sebagai CEO perusahaan sejak tahun 1998 hingga 2005, dinyatakan mundur dan digantikan oleh Kim Young-min. 

Dibawah kepemimpinan Kim Young Min, SM Entertainment mendebutkan beberapa artis dengan tujuan mampu mendobrak pasar musik selain di Korea Selatan. Ia juga merilis beberapa artis seperti penyanyi solo keturunan Tiongkok, Zhang Liyin pada tahun 2006, solois berbahasa Jepang J-Min di tahun 2007, Girls Generation juga di tahun yang sama, yaitu 2007, SHINee pada tahun 2008 dan f(x) di tahun 2009. 

Pada bulan Oktober 2008, SM Entertainment mengumumkan rencana untuk mendebutkan BoA di Amerika Serikat, di bawah anak perusahaan label SM Entertainment USA.

Pengembangan Bisnis SM Entertainment

Pada tahun 2010, Lee So Man mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Founder SM Entertainment. Kemudian Soo Man berfokus pada perusahaan Holding yang dibentuknya untuk membawahi tujuh agensi sekaligus, termasuk di dalamnya SM Entertainment. 

Dengan adanya Holdings Group ini, ternyata memberikan dampak baik pada SM Entertainment untuk dapat bekerja sama dengan berbagai perusahaan lain di luar Korea Selatan. 

Misalnya pada tahun 2011, SM Entertainment, YG Entertainment, JYP Entertainment, KeyEast, Ament dan Star J Entertainment bergabung untuk membuat 'United Asia Management'. 

Pada tahun 2012, SM Entertainment kembali mengeluarkan grup penyanyi baru bernama EXO. EXO dilahirkan berdasarkan kerja sama dua negara, yaitu Korea Selatan dan China. SM Entertainment gencar melakukan promosi sekaligus di dua negara. 

Di tahun yang sama, SM Entertainment diakuisisi oleh perusahaan perjalanan asal Hawaii bernama Happy Hawaii, lalu meluncurkan inisiatif bisnis baru yang mengkhususkan diri dalam perjalanan dan pariwisata bernama Travel SMTown, dengan pengangkatan Kang Jung-hyun sebagai CEO nya. 

Pada tahun 2013, SM memperluas jangkauan pertelevisian mereka dengan menciptakan SM Culture & Contents (SM C & C). 

SM Entertainment lalu bergabung dengan AM Entertainment. Di dalamnya termasuk aktor seperti Jang Dong-gun, Kim Ha-neul dan Han Ji-min. Selain itu juga ada dua komedian TV lainnya, Lee Su-geun dan Kim Byung-man yang turut bergabung. 

Tahun 2014, SM Entertainment merilis debut grup girl terbaru mereka bernama Red Velvet yang berhasil menyita perhatian pasar K-Pop pada saat itu. Kemudian, SM menjalin kerjasama dengan perusahaan olahraga bernama IB Worldwide untuk membuat Galaxia SM. Divisi ini bertanggung jawab menaungi sejumlah atlet Korea Selatan seperti pegolf Park In-bee, pesenam Son Yeon Jae dan Choo Shin-soo. 

Selanjutnya pada tahun 2016, SM Entertainment menandatangani aliansi dan ekuitas perjanjian investasi strategis dengan ESteem Model. 

ESteem Model adalah agen model domestik terkemuka di Korea. Selain sebagai agensi model, perusahaan ini juga bergerak dalam bisnis fashion, model manajemen dan model akademi profesional. 

Kim Young-min, perwakilan dari SM Entertainment dan Kim Sook-yun yang merupakan presiden ESteem, melihat masa depan cerah atas kerja sama ini. 

Kim Sook Yun mengatakan kerjasama dua perusahaan ini akan menghasilkan dua keuntungan sekaligus, yakni SM dan ESteem berpotensi memimpin pasar global dengan menciptakan pengaruh antara kedua belah pihak, baik untuk Korea sendiri maupun seluruh dunia.

Di tahun yang sama, SM Entertainment kembali mengeluarkan grup baru dengan tema yang sangat tidak biasa. NCT (Neo Culture Technology) diciptakan dengan adanya 'Unlimited Member' sebagai embel-embel yang membuat grup ini tidak biasa. 

Kemudian SM Entertainment kembali melebarkan sayap dengan membuka bisnis baru, bekerja sama dengan perusahaan properti Hill State, bisnis tersebut adalah apartemen super mewah bernama Hill State Artium.

Tahun 2017, SM Entertainment mengumumkan rencananya untuk membuka sebuah sekolah tinggi yang dinamakan K-Pop International School di Seoul pada bulan September 2017. 

Sekolah ini bertujuan untuk mewadahi siswa yang berbakat dalam bidang seni, kemudian akan dipersiapkan untuk bisa mengikuti trainee langsung bersama SM Entertainment. 

SM Entertainment juga menyampaikan perihal kampus yang dibuatnya tersebut tidak dikhususkan untuk warga negara Korea saja, melainkan seluruh masyarakat dunia yang tertarik pada seni dan ingin belajar bersama SM.

K-Pop International School merekrut sekitar 300 hingga 500 siswa setiap tahunnya, dengan kuota 30 persen untuk siswa berkewarganegaraan Korea Selatan dan 70 persen sisanya untuk umum atau internasional. 

Pelajar di sekolah ini akan mempelajari lebih dalam tentang ilmu kesenian, seperti pengetahuan seni balet, tari, musik dan juga film. Tidak hanya itu, para mahasiswanya juga akan belajar soal pelajaran umum lainnya untuk menunjang karir mereka di masa depan. 

Di tahun yang sama, SM diketahui telah mengakuisisi 28 persen saham dari Mystic Entertainment. Hal ini bertujuan untuk membentuk kerja sama SM di bidang musik, supaya bisa memperluas bisnis musik ke seluruh dunia. 

Kemudian SM juga berharap dapat membantu Mystic untuk dapat tumbuh menjadi sebuah label musik global dengan membagikan berbagai konten, sistem dan talenta bisnis di ke dunia. 

Kemitraan SM Entertainment dengan berbagai perusahaan di Korea Selatan dan berbagai negara memang sudah tidak asing lagi ditelinga publik. 

Namun pada tahun 2018, masyarakat Indonesia dibuat kaget dengan adanya pengumuman baru dari salah satu 'Big Three' agensi asal Korea tersebut.

Trans Media Indonesia didapuk menjadi perusahaan yang digaet oleh SM Entertainment untuk membentuk kantor cabang SM di Indonesia. 

Selain itu, diva musik Indonesia, Rossa, diangkat menjadi satu-satunya artis Indonesia yang meneken kontrak dengan SM Entertainment. 

Tahun 2019, SM bersama Capitol Music Group kembali mengeluarkan sebuah supergrup bernama SuperM. Mereka terdiri dari Taemin dari Shinee, Baekhyun dan Kai dari Exo serta Taeyong, Ten, Lucas dan Mark dari Unit NCT NCT 127, NCT Dream dan WayV, dalam acara Kongres Capitol 2019 di Los Angeles, Amerika Serikat. 

EP debut SuperM yang dirilis pada Oktober 2019, berhasil meraih peringkat satu dalam chart album Billboard 200. 

Di tahun yang sama, SM melakukan penandatanganan kerja sama dengan agensi artis kreatif untuk perwakilan di semua bidang. 

Kemudian di tahun 2020, SM menunjuk kepala produksi Lee Sung Soo sebagai CEO baru perusahaan, serta Tak Young Joon sebagai Chief Marketing Officer (CMO) SM yang baru. 

Masih di tahun yang sama, SM Entertainment dan Naver menandatangani MoU dengan tujuan untuk memperluas jangkauan konser ke audiens global. 

SM mengajak Naver Corporation untuk upaya bersama mengarah pada penciptaan Beyond Live atau serangkaian konser live online untuk dapat menghidupkan acara-acara musik selama pandemi COVID-19. 

Saat itu, Naver menginvestasikan 78 juta won atau sekira Rp 100 miliar pada SM Entertainment. Hal ini dilakukan untuk anak perusahaan mereka yaitu SMEJ Plus dan Mystic Story. 

Rencana mereka ingin menggabungkan fansclub ke dalam platform Fanship V Live dan mengembangkan lebih banyak konser Beyond LIVE di masa mendatang.

SM juga bekerja sama dengan JYP Entertainment untuk mendirikan Beyond LIVE Corporation, sebuah perusahaan patungan untuk memproduksi berbagai konser online bagi artis dan musisi K-Pop

Pada Juni 2020, SM kembali mengumumkan telah bekerja sama dengan Seoul Philharmonic Orchestra untuk merekam versi orkestra dari lagu-lagu SM K-pop populer dengan nama SM Classics. 

Baru-baru ini, SM Entertainment kembali membuat terobosan baru yang cukup mencengangkan. SM Entertainment mengumumkan sedang mengembangkan seri kompetisi audisi pencarian bakat para pria muda di Amerika Serikat. 

Ajang pencarian bakat tersebut bertujuan untuk membentuk sebuah grup K-Pop yang berbasis di AS dengan nama NCT-Hollywood. 

Artis-artis K-Pop SM Entertainment 

photoArtis-artis SM Entertainment - (smentertainment.com)</span

Penyanyi solo

  1. BoA
  2. Kangta
  3. Zhang Liyin
  4. J-Min
  5. Dana (CSJH The Grace)
  6. Sunday (CSJH The Grace)
  7. Taemin (SHINee)
  8. Zhou Mi (Super Junior-M)
  9. Kyuhyun (Super Junior)
  10. Jonghyun (SHINee)
  11. Amber (f(x))
  12. Taeyeon (Girls' Generation)
  13. Ryeowook (Super Junior)
  14. Yesung (Super Junior)
  15. Luna (f(x))
  16. Lay (EXO)
  17. Hyoyeon (Girls' Generation)
  18. Chen (EXO)

Grup

  1. S.E.S.
  2. TVXQ
  3. TRAX
  4. CSJH The Grace (tidak aktif)
  5. Super Junior
  6. Girls' Generation
  7. SHINee
  8. f(x)
  9. EXO
  10. Red Velvet
  11. NCT
  12. Aespa

Sub-unit

  1. Super Junior-K.R.Y.
  2. Super Junior-T
  3. Super Junior-M
  4. Super Junior-Happy
  5. The Grace-Dana & Sunday (tidak aktif)
  6. Super Junior-D&E
  7. Girls' Generation-TTS
  8. EXO-M
  9. EXO-K
  10. NCT U
  11. NCT 127
  12. NCT DREAM
  13. EXO-CBX
  14. WayV

Grup proyek

  1. S.M. The Ballad
  2. M&D
  3. Younique Unit (tidak aktif)
  4. S.M. The Performance
  5. Toheart (tidak aktif)
  6. SuperM

Kontroversi 

SM Entertainment sering dikabarkan memiliki perselisihan dengan beberapa artis di dalam manajemennya. 

Berita mengenai perselisihan ini tidak terjadi hanya sekali dua kali saja, melainkan beberapa kali dan dengan orang yang berbeda-beda. 

Perselisihan terjadi akibat kesalahpahaman isi kontrak, hingga ada artis yang membatalkan kontrak secara sepihak. 

Tahun 2010, Fair Trade Commission Korea (FTC) pernah melakukan penyelidikan terhadap SM Entertainment dan menemukan kebenaran bahwa SM berlaku tidak adil dalam pembuatan kontrak. 

Hal tersebut dibuktikan dengan banyaknya artis yang melaporkan perusahaan tersebut ke pengadilan. 

Pada tahun 2009, SM Entertainment dilaporkan oleh perwakilan grup TVXQ ke Pengadilan Distrik Pusat Seoul untuk menyelidiki validitas kontrak antara TVXQ dengan SM Entertainment. 

Di tahun yang sama, Han Geng anggota Super Junior yang berasal dari China, mengajukan gugatan terhadap SM untuk alasan ketidakadilan kontrak dalam pembagian keuntungan. Namun hal tersebut berakhir dengan damai setelah kedua belah pihak bersepakat untuk kebaikan bersama-sama. 

Tahun 2014, anggota EXO keturunan Cina-Kanada bernama Kris Wu, mengajukan gugatan untuk bisa mengakhiri masa kontraknya dengan SM. Menurut Kris, kontrak yang dibuat SM sangat panjang dan tidak adil. 

Masa kontrak Kris seharusnya berakhir pada 2022, namun Kris telah mengajukan resign dari EXO sejak tahun 2016.

Jessica Jung, member Girls Generation, di tahun yang sama dengan Kris melaporkan SM karena dirinya merasa telah diputuskan kontrak secara sepihak. 

SM mengeluarkan Jessica dari grupnya tanpa ada pemberitahuan lebih dahulu, Jessica merasa hal itu tidak adil, karena dirinya telah melakukan semua tugas dan kewajiban sesuai dengan kontrak yang dibuat bersama-sama. 

Tiga artis SM Entertainment lainnya juga melakukan hal serupa di tahun 2014, 2015 dan 2016. Lu Han, No Min-woo dan Tao merasa kontrak mereka tidak adil.

Namun, semua gugatan yang dilayangkan kepada SM selalu berakhir dengan SM yang memenangkan persidangan. 

Selanjutnya: YG Entertainment

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Motor25 April 2024, 11:00 WIB

8 Dampak yang Terjadi Apabila Motor Jarang Dipanaskan, Yuk Kenali!

Jarang memanaskan motor dapat menimbulkan beberapa dampak negatif.
Jarang memanaskan motor  dapat menimbulkan beberapa dampak negatif. | (Sumber : Freepik.com/@ pressfoto)
Sukabumi Memilih25 April 2024, 00:04 WIB

Ditutup 25 April, DPC Demokrat Jaring 7 Bacalon Bupati/Wakil Bupati Sukabumi

Tercatat sebanayk tujuh orang yang menyatakan akan maju menjadi calon bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan maju melalui partai demokrat
Bambang Topan Firmasyah bakal calon wakil Bupati di Pilkada 2024 saat mendaftar di Kantor DPC Partai Demokrat Kabupaten Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi24 April 2024, 23:27 WIB

Dinas PU Perbaiki Titik Kerusakan di Jalan Ahmad Yani Palabuhanratu Sukabumi

Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi melakukan perbaikan jalan rusak yang sempat menjadi keluhan warga di ruas Jalan Jendral Ahmad Yani, Kelurahan Palabuhanratu, Kecamatan Palabuhanratu.
Petugas Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi perbaiki jalan Jendral Ahmad Yani di Palabuhanratu | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi24 April 2024, 22:55 WIB

Pelaksanaan PSAJ Tingkat SMP di Kabupaten Sukabumi Diikuti 25.576 Siswa

Pelaksanaan ujian sekolah kini berganti nama menjadi Penilaian Sumatif Akhir Jenjang (PSAJ).
Siswa SMPN 1 Bojonggenteng Kabupaten Sukabumi saat mengikuti Penilauan Sumatif Akhir Jenjang atau PSAJ | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi24 April 2024, 22:03 WIB

Pengelola Parkir Pasar Surade Sukabumi Anggap Keluhan Pengunjung Bahan Evaluasi

Pengelola parkir di Pasar Surade Kabupaten Sukabumi memberikan tanggapan terkait keluhan pengunjung soal tata cara memungut uang parkir yang dilakukan oleh petugas.
Kondisi pasar Surade Sukabumi pada, Rabu (24/4/2025) | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi24 April 2024, 21:13 WIB

Pria Paruh Baya Tewas Tergantung di Bojonggenteng Sukabumi Tinggalkan Secarik Surat

Belum diketahui motif bunuh diri yang dilakukan pria paruh baya di Bojonggenteng Sukabumi tersebut.
(Foto Ilustrasi) Pria paruh baya ditemukan tewas tergantung di Bojonggenteng Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sehat24 April 2024, 21:00 WIB

Kaya Vitamin C, Inilah 10 Manfaat Buah Jeruk Bali untuk Kesehatan

Jeruk Bali mengandung vitamin C yang tinggi, yang penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh, membantu penyembuhan luka, dan melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas.
Manfaat Buah Jeruk Bali untuk Kesehatan. Foto: Instagram/@uyah_oyok
Life24 April 2024, 20:40 WIB

Mengejutkan, Ini 10 Alasan Mengapa Anak Berperilaku Buruk dan Cara Menanganinya

Anak-anak umumnya akan menunjukkan perasaan dan keinginan mereka dalam bentuk perilaku yang belum mampu diutarakan dengan beberapa alasan yang mengejutkan.
Ilustrasi anak berperilaku buruk. (Sumber : Freepik)
Sukabumi24 April 2024, 20:30 WIB

Bupati Sukabumi Antarkan 150 Penerima Beasiswa Bupati Tahun 2024 ke Universitas Nusa Putra

Sebanyak 150 penerima beasiswa Bupati Sukabumi tahun 2024 di Universitas Nusa Putra tersebut merupakan hasil seleksi dari ribuan peserta.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami, Civitas Akademika Universitas Nusa Putra dan 150 penerima beasiswa tahun 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 April 2024, 20:30 WIB

7 Cara Sehat dengan Perubahan Gaya Hidup untuk Menurunkan Gula Darah

Perubahan gaya hidup sederhana ini untuk meminimalkan perubahan gula darah dan mengontrol kadar gula Anda.
Ilustrasi - Perubahan gaya hidup sederhana ini untuk meminimalkan perubahan gula darah dan mengontrol kadar gula Anda. (Sumber : Freepik/freepik)