SUKABUMIUPDATE.com - Sejumlah wartawan di Sukabumi Jawa Barat menjalani isolasi karena terkonfirmasi positif corona berdasarkan swab PCR. Satgas penanganan covid-19 Kota Sukabumi menyebut dugaan terpapar dari pertemuan non formal yang dilakukan komunitas dan salah satu organisasi wartawan.
Juru bicara satgas penanganan covid-19 Kota Sukabumi, dr Wahyu Handriana menjelaskan dari 20 sampel swab yang diuji PCR dari klaster wartawan, 11 diantaranya positif. "Yang positif ini tak hanya wartawan tapi juga ada keluarganya," jelas Wahyu kepada sukabumiupdate.com, Rabu (16/6/2021).
Wahyu menambahkan bahwa dari sejumlah wartawan yang dinyatakan positif tersebut sebagian besar bergejala ringan dan tanpa gejala sehingga diwajibkan isolasi mandiri di rumah masing-masing. "Ada juga wartawan yang dirawat karena bergejala sedang," ungkapnya.
Satgas juga tengah melakukan tracing kontak erat dari klaster wartawan ini. Menurut Wahyu sejumlah kontak erat dari wartawan yang sudah terkonfirmasi positif covid-19 sudah diminta melakukan isolasi mandiri menunggu jadwal uji swab PCR.
"Rencananya Senin pekan depan kami swab PCR untuk kontak erat dari wartawan yang terkonfirmasi positif covid-19," pungkasnya.
Jurnalis sukabumiupdate.com, Riza juga masuk dalam kategori kontak erat dari klaster ini dan rencananya akan diswab pada Kamis atau Senin mendatang. Saat ini Riza tengah melakukan isolasi mandiri menunggu jadwal swab PCR dari Dinas Kesehatan Kota Sukabumi.
Baca Juga :
Sementara itu, Dian jurnalis wartasukabumi yang saat ini tengah menjalani isolasi mandiri menjelaskan paparan diduga terjadi saat acara silaturahmi di salah satu rumah keluarga jurnalis di Kota Sukabumi.
"Acaranya pekan lalu, mancing dan botram. Dari sana ada yang bergejala dan ternyata positif covid-19. Mohon doanya agar kami dan semua warga Sukabumi yang tengah berjuang bisa segera sembuh dari covid-19. Jangan lalai pada protokol kesehatan," pungkasnya.
