DPRD Sukabumi Susun Perda Baru Soal Adminduk, Andri Hidayana Sebut Harus Gratis

Selasa 15 Juni 2021, 19:21 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Anggota Komisi 1 DPRD Kabupaten Sukabumi, Andri Hidayana menegaskan Perda baru tentang Adminduk atau Administrasi Kependudukan nantinya harus memastikan semua layanan untuk masyarakat itu gratis alias nol rupiah. Hari ini, Selasa (15/6/2021) Komisi 1 dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Sukabumi berkunjung ke Kabupaten Tasikmalaya Jawa Barat, yang sudah lebih dulu menyusuk perda terbaru soal Adminduk.

Kepada awak media, Andri menegaskan Pelayanan Adminduk di Kabupaten Tasikmalaya mendapatkan rekomendasi dari Kementerian Dalam Negeri sebagai rujukan daerah yang tengah menyusun atau merevisi Perda Adminduk. "Jadi tadi kami banyak menyerap informasi bagaimana Kabupaten Tasikmalaya memastikan semua layanan adminduk itu nol rupiah," jelasnya melalui rekaman suara.

photoDPRD bersama Disdukcapil Kabupaten Sukabumi pelajari sistem dan aturan adminduk di Kabupaten Tasikmalaya Jabar - (humas DPRD Jabar)</span

Menurut Politisi Partai Persatuan Pembangunan ini, dalam perda Kabupaten Sukabumi nomor 10 tahun 2017 tentang pelayanan Adminduk masih ada istilah denda untuk layanan kartu kelahiran. "Ini salah satu alasan kenapa pemerintah daerah dan DPRD sepakat menyusun perda baru atau raperda untuk menggantikan yang lama. Kita ingin semua layanan adminduk itu gratis tanpa batasan usia, mulai dari Kartu Keluarga, KTP, kartu kelahiran dan lainnya. Ini menyangkut hajat hidup masyarakat," bebernya.

Baca Juga :

Komisi 1 DPRD Sukabumi Bakal Ikut Dorong Hak Cipta Lagu-lagu Syam Permana

Andri berharap sinergitas pemda dan DPRD untuk memperbaiki pelayanan adminduk di Kabupaten Sukabumi ini bisa menghasilkan aturan (perda) yang berorientasi menjawab dan menjadi solusi atas permasalahan selama ini.

"Salah satunya memaksimalkan pelayanan adminduk yang dekat ke masyarakat. Kabupaten Sukabumi inikan luas, jadi pelayanan adminduk di kecamatan itu menjadi suatu hal yang harus dioptimalkan," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:00 WIB

Menyatu dengan Alam di Curug Sawer, Hanya 30 Menit dari Kota Sukabumi

Tersembunyi di tengah hutan yang rimbun, Curug Sawer ini menawarkan keindahan alam yang masih asri dan suasana yang tenang.
Curug Sawer adalah salah satu destinasi wisata alam yang menarik di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. (Sumber : Screenshot YouTube/@Kemanapedia).
Entertainment18 Januari 2025, 09:50 WIB

Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah

Kabar mengejutkan datang dari kehidupan rumah tangga penyanyi Sherina Munaf dan musisi Baskara Mahendra. Setelah hampir empat tahun menikah, Sherina resmi menggugat cerai Baskara ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah (Sumber : Twitter/@akuratco)