Kabupaten Sukabumi Kebut Target 10 Ribu Vaksinasi Covid-19 dalam 10 Hari

Senin 14 Juni 2021, 16:36 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Kabupaten Sukabumi terus mempercepat realisasi vaksinasi covid-19 untuk kalangan lansia (lanjut usia) dan pelayan publik khususnya kalangan pendidik. Senin (14/6/2021) adalah hari ke 4 dari program 10 ribu vaksin yang dilakukan Pemkab Sukabumi dalam 10 hari sejak 11 Juni 2021 lalu.

Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri mengatakan sejauh ini proses vaksinasi berjalan lancar. Demikian disampaikannya saat meninjau kegiatan vaksinasi kepada masyarakat di Balai Desa Nagrak, Kecamatan Nagrak dan Ponpes Sunanulhuda, Kecamatan Cisaat, Sabtu (12/6/2021)

"Alhamdulillah, berdasarkan hasil monitoring proses vaksinasi  berjalan dengan baik dan sesuai harapan," ujarnya dikutip dari situs resmi Pemkab Sukabumi.

Kegiatan vaksinasi, lanjut Wabup, akan terus dilakukan di berbagai tempat di Kabupaten Sukabumi. Sehingga masyarakat, khususnya lansia bisa divaksin. "Dengan jumlah vaksin yang memadai, pelaksanaan vaksinasi kepada masyarakat bisa berjalan sesuai rencana serta dapat imunitas masyarakat dann pandemi segera berakhir," ucapnya.

Salah satu warga penerima Vaksin, Olis, mengaku tidak ada keluhan pasca divaksin. Bahkan dirinya optimis vaksinasi kedua pun akan berjalan lancar. "Ini vaksinasi pertama dan tidak ada keluhan apa-apa. Nanti Juli akan divaksin lagi untuk yang ke dua," ungkapnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi memulai vaksinasi Covid-19 tahap dua sesi lima bagi petugas pelayanan publik dan kelompok lanjut usia pada Jumat, 11 Juni 2021 di puskesmas dan rumah sakit milik pemerintah daerah.

Berdasarkan surat Nomor: 440/3835/P2P-Dinkes/2021 yang ditandatangani Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi Harun Al Rasyid, angka kematian dampak Covid-19 pada usia lebih dari 59 tahun rata-rata di atas 70 persen dari jumlah usia yang terkonfirmasi positif Covid-19. Itu menjadi salah satu alasan vaksinasi Covid-19 tahap dua sesi lima ini dikhususkan untuk kelompok lanjut usia.

Selain itu, petugas pelayanan publik seperti tenaga pendidik pun menjadi prioritas dalam tahap ini karena akan menghadapi kegiatan belajar mengajar tatap muka di semua tingkatan pendidikan.

Selain dua kelompok tersebut, vaksinasi Covid-19 tahap dua sesi lima ini juga akan memprioritaskan masyarakat rentan seperti kaum disabilitas dan orang dengan gangguan jiwa. Di tahap ini, vaksin yang digunakan masih buatan Sinovac Biotech.

Vaksinasi Covid-19 tahap dua sesi lima ditargetkan selesai selama 10 hari yang dilakukan di empat rumah sakit milik pemerintah daerah, 58 puskesmas, dan satu klinik Kepolisian Resor Sukabumi.

Empat rumah sakit tersebut adalah RSUD Sekarwangi, RSUD Palabuhanratu, RSUD Sagaranten, dan RSUD Jampang Kulon. Sementara 58 puskesmas tersebut tersebar di sejumlah kecamatan.

Dalam tahap ini, fasilitas pelayanan kesehatan juga diharuskan menyisir sasaran vaksinasi secara mobiling dengan target setiap harinya dapat menyuntik minimal 100 orang. Bahkan jika memungkinkan, bisa digelar vaksinasi massal.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sehat31 Januari 2025, 13:00 WIB

Pare dalam Diet Sehat: Menyelami Potensi Manfaatnya untuk Pengelolaan Berat Badan

Pare (Momordica charantia), sering kali dianggap sebagai sayuran dengan rasa pahit yang khas, ternyata memiliki berbagai manfaat kesehatan yang luar biasa. Salah satu potensi terbesar pare adalah dalam pengelolaan berat badan.
Jus Pare, Pare dalam Diet Sehat: Menyelami Potensi Manfaatnya untuk Pengelolaan Berat Badan (Sumber : Freepik/@jcomp)
Food & Travel31 Januari 2025, 13:00 WIB

Situ Rawa Gede Bogor, HTMnya Rp20.000 Keindahan Alamnya Bikin Kamu Terkagum-kagum!

Situ Rawa Gede adalah sebuah danau alami yang terletak di Desa Sirnajaya, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor.
Situ Rawa Gede adalah destinasi wisata alam yang wajib Anda kunjungi jika Anda mencari ketenangan dan keindahan alam. (Sumber : Instagram/@nunusmy).
Entertainment31 Januari 2025, 12:30 WIB

Sherina Munaf dan Baskara Mahendra Putra Kompak Tidak Hadiri Sidang Cerai Perdana

Sidang perceraian perdana Sherina Munaf dengan Baskara Mahendra digelar pada Kamis, 30 Januari 2025 kemarin di Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Sherina Munaf dan Baskara Mahendra Putra Kompak Tidak Hadiri Sidang Cerai Perdana (Sumber : Instagram/@baskaramahendra)
Nasional31 Januari 2025, 12:14 WIB

Diesel X: Inovasi BBM Ramah Lingkungan dari Pertamina yang Hemat dan Bertenaga

Diesel X, inovasi BBM rendah sulfur dari Pertamina, hadir dengan efisiensi tinggi dan emisi rendah. Berstandar EURO V, bahan bakar ini cocok untuk industri berat, mendukung energi bersih dan berkelanjutan!
Pertamina resmi meluncurkan Diesel X! BBM rendah sulfur berstandar EURO V ini hadir dengan efisiensi tinggi dan emisi lebih bersih. Langkah maju menuju energi berkelanjutan! (Sumber : Instagram/@tempodotco)
Bola31 Januari 2025, 12:00 WIB

Persib Bandung Punya Jurus Baru untuk Cetak Gol, PSM Makassar Mesti Waspada!

Persib Bandung dan PSM Makassar akan saling bentrok dalam laga pekan ke-21 Liga 1 2024/2025.
Persib Bandung dan PSM Makassar akan saling bentrok dalam laga pekan ke-21 Liga 1 2024/2025. (Sumber : X@persib).
Sehat31 Januari 2025, 11:41 WIB

Mengungkap Manfaat Pare: Khasiatnya dalam Mengatasi Penyakit Diabetes dan Hipertensi

Pare (Momordica charantia) adalah tanaman yang sering dikenal dengan nama bitter melon dalam bahasa Inggris. Tanaman ini memiliki rasa yang sangat pahit, tetapi menyimpan segudang manfaat kesehatan yang luar biasa.
Pare (Momordica charantia), Mengungkap Manfaat Pare: Khasiatnya dalam Mengatasi Penyakit Diabetes dan Hipertensi (Sumber : Freepik/@jcomp)
Sukabumi31 Januari 2025, 11:40 WIB

Ratusan Santri Al Hikmah Sukaraja Ikuti Latihan Rukyatul Hilal di POB Cibeas Sukabumi

Pelatihan ini melibatkan Dewan Hisab Rukyat (DHR) Kabupaten Sukabumi.
Suasana pelatihan Rukyatul Hilal di POB Cibeas, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Rabu (29/1/2025). | Foto: Istimewa
Life31 Januari 2025, 11:27 WIB

Kenapa Kita Susah Berhenti Makan Pedas? Ini Penjelasan Ilmiahnya

Pernah ketagihan makanan pedas? Sensasi capsaicin menipu otak, memicu hormon bahagia, dan membuat sulit berhenti. Pedas juga menantang, menggoda selera, bahkan mengaburkan rasa kenyang. Simak faktanya di sini!
Kenapa makan pedas bikin nagih? 🌶️ Sensasi terbakar dari capsaicin memicu hormon bahagia, menambah adrenalin, dan bikin sulit berhenti. Tapi hati-hati, jangan sampai berlebihan!🔥 (Sumber : freepik/@jcomp)
Sehat31 Januari 2025, 11:23 WIB

Rambutan dan Batuk: Mengapa Terlalu Banyak Makan Rambutan Dapat Menyebabkan Batuk?

Rambutan, buah tropis yang kenyal dan manis, memang menjadi favorit banyak orang, terutama di negara-negara Asia Tenggara. Buah ini kaya akan vitamin C, serat, dan antioksidan, yang semuanya bermanfaat bagi kesehatan tubuh.
Rambutan, Rambutan dan Batuk: Mengapa Terlalu Banyak Makan Rambutan Dapat Menyebabkan Batuk? (Sumber : Freepik/@sukcao)
Nasional31 Januari 2025, 11:02 WIB

Aturan Baru Kuota 4 Jalur Penerimaan Murid Baru: Afirmasi Ditambah, Domisili Berkurang

Abdul Mu'ti menjelaskan dalam SPMB terdapat empat jalur penerimaan.
(Foto Ilustrasi) Sistem PPDB akan resmi diganti menjadi SPMB. | Foto: Istimewa