Peneliti Temukan 11 Jenis Baru Tumbuhan di Indonesia, Ada Anggrek dan Dracaena

Rabu 09 Juni 2021, 22:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sebanyak 11 jenis baru tumbuhan berhasil dideskripsikan selama 2020. Hasil kolaborasi peneliti atau taksonom LIPI (Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia) dan asing. 

Hasil temuan jenis baru tersebut sudah diterbitkan di beberapa jurnal ilmiah internasional. Adapun 11 jenis baru botani tersebut adalah empat jenis baru marga Begonia, satu jenis baru Impatiens, dua jenis baru anggrek, satu jenis baru Dracaena, satu jenis baru kantong semar atau Nepenthes, satu jenis baru Syzygium, dan satu jenis baru Etlingera tjiasmantoi.

Koordinator Program Penelitian Botani, Pusat Penelitian Biologi LIPI, Himmah Rustiami, mengatakan bahwa Herbarium Bogoriense Bidang Botani, Pusat Penelitian Biologi LIPI, merupakan herbarium terbesar di Indonesia yang menyimpan hampir satu juta koleksi spesimen, sehingga kerja sama para taksonom Herbarium Bogoriense dengan taksonom lain sangat dibutuhkan.

“Dengan adanya kolaborasi penelitian taksonomi baik antarunit dalam satu kedeputian Ilmu Pengetahuan Hayati LIPI maupun dengan pihak luar, selain menambah koleksi spesimen di Herbarium Bogoriense, juga mendukung program riset nasional dalam mengungkap keanekaragaman hayati Indonesia,” ungkap Himmah dalam keterangannya, Rabu, 9 Juni 2021.

Himmah mengatakan bagi seorang taksonom, penemuan jenis baru adalah bagian dari capaian yang indah dari kerja kerasnya.  “Berhasil mendiskripsikan jenis baru tumbuhan adalah salah satu hal terbaik bagi seorang taksonom. Mengapa? Karena akan membawanya lebih dekat kepada Sang Maha Pencipta,” ujarnya.

Kesebelas jenis baru bidang botani yang berhasil dideskripsikan selama 2020 adalah sebagai berikut:

-Empat jenis baru marga Begonia: Dideskripsikan oleh Peneliti Pusat Penelitian Biologi LIPI, Deden Girmansyah dan tim. Penemuan terbaru tersebut terdiri dari tiga jenis baru Begonia sect. Petermanni yang dikoleksi dari Kalimantan, yaitu bawangensis Girm. & M.Hughes, B. pendulina Girm. & M.Hughes dan B. recurvata Girm & M.Hughes, dan satu jenis baru Begonia sect. Bracteibegonia yang dikoleksi dari Kepulauan Mentawai, B. mentawaiensis Girm. & M.Hughes.

-Satu jenis baru Impatiens: Impatiens marroninus Utami (Balsaminaceae) dideskripsikan oleh Peneliti Pusat Penelitian Biologi LIPI, Nanda Utami. Jenis ini termasuk kedalam sub-marga Impatiens Kathetophyllon yang dikoleksi dari Sumatra.

-Dua jenis baru anggrek: Dideskripsikan oleh Paul Ormerod dan Peneliti Pusat Penelitian Biologi LIPI, Lina Susanti Jenis ini dideskripsikan berdasarkan spesimen herbarium, yaitu Dendrobium ornatum Ormerod & Juswara, s.p. nov. termasuk kedalam sect. Grastidium Blume, dan Tropidia kjellbergii Ormerod & Juswara jenis endemik marga Tropidia, yang dikoleksi dari Sulawesi.

-Satu jenis baru Dracaena: Jenis baru yang diberi nama Dracaena jiewhoei Hambali, Sulistiarini & Rugayah oleh G.G. Hambali (Taman Buah Mekarsari dan Yatazawa Research & Development Gardens) serta Peneliti Pusat Penelitian Biologi LIPI Diah Sulistiarini dan Jenis ini termasuk ke dalam suku Asparagaceae dan merupakan jenis baru dari Jambi, Sumatra. Nama jenis jiewhoei dipakai untuk menghormati Mr. Tan Jiew Hoe yang mendanai penulis (Gregori Hambali) selama melakukan eksplorasi ke Jambi.

-Satu jenis baru kantong semar (Nepenthes): Nepenthes diabolica A. Biancgi, Chi.C.Lee., Golos, Mey, M. Mansur & A.S.Rob. adalah jenis baru yang berhasil dideskripsikan oleh Andrea Bianchi (Sezione di Biodiversità Tropicale, Muse, Italia), Chien C. Lee (Malaysia), Michal R. Golos (University of Bristol, Inggris), François S.Mey (Perancis), Muhammad Mansur (Pusat Penelitian Biologi LIPI), dan Alastair S. Robinson (National Herbarium of Victoria, Royal Botanic Gardens, Austalia). Nepenthes diabolica adalah tumbuhan kantong semar jenis baru, ditemukan di salah satu gunung di Sulawesi Tengah. 

Jenis ini mempunyai persebaran terbatas dan populasinya di alam sangat kecil, maka IUCN menilai status konservasinya pada kategori kritis terancam punah. Julukan khusus diabolica berasal dari bahasa Latin "diabolical" atau "devilish", mengacu pada warna merah yang khas dari kantong bawah dan gigi peristomnya yang sangat besar.

-Satu jenis baru Syzgium: Syzygium tinombalum sukses dideskripsikan oleh Peneliti Pusat Penelitian Biologi LIPI, Siti Sunarti. Syzygium tinombalum adalah jenis baru dari marga Syzygium, yang termasuk suku Myrtaceae atau dalam istilah Indonesia dikenal dengan suku jambu-jambuan. Nama epithet “tinombalum”, merujuk dari lokasi asal ditemukannya jenis tersebut, yaitu di daerah Taman Nasional Tinombala, Sulawesi Tengah. Jenis tersebut telah dikonservasi secara ex-situ di Kebun Raya Bogor sejak 2010. Bunganya mirip dengan bunga cengkeh, akan tetapi sangat berbeda pada bentuk daun maupun buahnya.

Satu jenis baru Etlingera: Penemuan jenis baru Etlingera tjiasmantoi dideskripsikan oleh Peneliti Pusat Penelitian Biologi LIPI, Marlina Ardiyani dan tim. Jenis baru Etlingera, Etlingera tjiasmantoi Ardiyani dan Ardi, ditemukan di Tentena, Sulawesi Tengah. Jenis ini menyerupai flexuosa A.D.Poulsen dan E. mamasarum A.D.Poulsen & Ardiyani tetapi berbeda dari keduanya antara lain pada bentuk buahnya.

SUMBER: TEMPO.CO

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi28 Maret 2024, 21:11 WIB

Tingkatkan Pelayanan, Perumdam TJM Sukabumi Pasang Jaringan Pipa Baru di Cikembar

Perumdam TJM Sukabumi cabang Cikembar melakukan pemasangan koneksi jaringan baru pada Kamis (28/3/2024) pagi.
Perumdam TJM Sukabumi melakukan uji coba sambungan pipa distribusi baru di Cikembar. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi28 Maret 2024, 21:01 WIB

CSR PT Dwiharta Logistindo, Ini Daftar Lomba Agama di Cisande Cicantayan Sukabumi

Gebyar Ramadhan merupakan salah satu bentuk penyaluran CSR perusahaannya yang berkantor pusat di Jakarta
Pembukaan gebyar Ramadhan di Masjid Jami Al-Ikhlas RT 15/05 Kampung Cikukulu, Desa Cisande, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi, Kamis (28/3/2024). | Foto: Istimewa
Sehat28 Maret 2024, 21:00 WIB

Banyak Ditemui Pas Buka Puasa, 9 Makanan Ini Harus Dihindari Penderita Asam Lambung

Berikut ini beberapa makanan yang harus dihindari oleh penderita asam lambung agar tidak menimbulkan masalah kesehatan
Ilustrasi - Berikut ini beberapa makanan yang harus dihindari oleh penderita asam lambung agar tidak menimbulkan masalah kesehatan (Sumber : Freepik/freepik)
Inspirasi28 Maret 2024, 20:42 WIB

5 Skill yang Wajib Dipelajari dalam Dunia Kerja agar Disayang Atasan

Penting untuk memiliki keterampilan yang tidak hanya relevan dengan bidang pekerjaan yang diinginkan, tetapi juga mencakup kemampuan interpersonal, manajemen waktu, dan adaptabilitas.
Ilustrasi dunia kerja. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi28 Maret 2024, 20:02 WIB

Disdik Sukabumi Ungkap Alasan Rekrut Kepala Sekolah SD dari Guru SMP dan TK

Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Khusyairin menjelaskan proses rekrutmen sebagian calon kepala sekolah yang tidak hanya berasal dari guru SD saja, namun juga dari Guru SMP dan guru TK.
Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi | Foto : Sy
Sehat28 Maret 2024, 20:00 WIB

8 Makanan Yang Membantu Mengatasi Asam Lambung, Yuk Cobain

Ada beberapa makanan yang aman dikonsumsi untuk mengatasi asam lambung.
Ilustrasi Yoghurt - Ada beberapa makanan yang aman dikonsumsi untuk mengatasi asam lambung. | Foto: Pixabay/Pexels
Bola28 Maret 2024, 19:45 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara FC, Duel 2 Mantan Pemain Serie A

Berikut link live streaming Persib Bandung vs Bhayangkara FC di pekan ke-30 Liga 1
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara FC, Duel 2 Mantan Pemain Serie A (Sumber : Instagram/persib, bhayangkarafc)
Life28 Maret 2024, 19:23 WIB

6 Cara Sederhana untuk Menjadi Orang Bijaksana dalam Hidup, Ini Kuncinya

Menjadi orang yang bijaksana sangat penting untuk membantu diri lebih arif dan tidak mudah tergesa-gesa serta mengerti tentang hakikat kehidupan.
Ilustrasi orang bijaksana. (Sumber foto : Pexels/Daryl Johnson)
KATA WARGANET28 Maret 2024, 19:13 WIB

Yusril, Sang Maha Guru untuk Jabatan

Pernyataan Mahfud MD yang beredar di sosmed bahwa Yusril Ihza Mahendra adalah Mahaguru Hukum Tatanegara, kini viral
Syaefufin Simon, Penulis | Foto : dok.pribadi
Life28 Maret 2024, 19:00 WIB

10 Persiapan Menjelang Pernikahan yang Harus Diperhatikan Calon Pengantin

Catin Yuk Simak, Ini Sederet Persiapan Menjelang Pernikahan yang Harus Diperhatikan Calon Pengantin!
Ilustrasi. Cincin Pernikahan | 10 Persiapan Menjelang Pernikahan yang Harus Diperhatikan Calon Pengantin (Sumber : pixabay.com/@JeffBalbalosa)