Singgung Teknologi dan Pandemi, Makna Hari Lahir Pancasila bagi Wali Kota dan Bupati Sukabumi

Selasa 01 Juni 2021, 16:54 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kota Sukabumi mengikuti peringatan Hari Lahir Pancasila secara virtual yang dipusatkan di Balai Kota Sukabumi, Selasa, 1 Juni 2021. Kegiatan ini mengikuti acara serupa secara nasional yang dipimpin Presiden Joko Widodo.

Selanjutnya dilakukan upacara peringatan tingkat Kota Sukabumi yang dipimpin Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi dan turut dihadiri Wakil Wali Kota Sukabumi Andri Setiawan Hamami, unsur Forkopimda, Sekretaris Daerah Kota Sukabumi Dida Sembada, dan peserta lainnya secara virtual.

''Upacara diselenggarakan dalam suasana penanggulangan pandemi, namun tanpa mengurangi keseriusan dalam mendalami nilai-nilai luhur Pancasila,'' ujar Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi. Momen ini diharapkan semakin meneguhkan niat, komitmen, dan kesetiaan kepada Pancasila sebagai ideologi dan dasar negara.

Peringatan di tengah pandemi ini merupakan alat uji bagi bangsa dalam hal pengorbanan, kedisiplinan, kepatuhan, dan ketenangan dalam mengambil langkah kebijakan yang cepat dan tepat. Dalam menghadapi ujian itu, Fahmi menyebut, bersyukur Pancasila masih menjadi rujukan dalam membangun bangsa, memperkokoh persaudaraan, kegotongroyongan, serta menumbuhkan daya juang dalam menghadapi kesulitan dan tantangan.

Fahmi mengatakan catatan sejarah memberikan gambaran bahwa kesepakatan semua elemen bangsa untuk menjadikan Pancasila sebagai dasar negara dan pemersatu bangsa tidak selamanya berjalan mulus. Di tengah perjalanan ada banyak tantangan dan rongrongan untuk mengubah Pancasila dengan berbagai cara.

Puncak dari rongrongan tersebut adalah peristiwa 30 September 1965, namun kata Fahmi, bangsa Indonesia masih tegak berdiri dan Negara Kesatuan Republik Indonesia masih berdasarkan Pancasila.

''Insya Allah kami akan terus berkomitmen menjaga dan merawat Pancasila sebagaimana diamanatkan founding fathers,'' katanya. Pandemi Covid-19 saat ini diharapkan tidak menghambat pelayanan publik dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

"Meski Pancasila telah menyatu di sepanjang perjalanan bangsa berdiri, namun tantangan yang dihadapi tidak semakin ringan, di antaranya globalisasi dan perkembangan dunia."

Sementara itu, Bupati Sukabumi Marwan Hamami mengatakan Pancasila harus menjadi kekuatan yang memberi semangat, terutama dalam perkembangan teknologi. Ia berujar perkembangan teknologi telah membuat manusia semakin berakselerasi.

"Namun jangan sampai menimbulkan disintegrasi bangsa. Sehingga teknologi bisa termanfaatkan secara baik dalam proses perkembangan ke depan bangsa ini. Dasar-dasar Pancasila harus kuat ditanamkan ke anak bangsa, terutama soal persatuan. Sebab alat mempersatu anak bangsa adalah Pancasila," kata Marwan.

Marwan menyebut pendidikan karakter menjadi poin penting dalam mengamalkan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. "Tentu yang paling efektif adalah lembaga anak-anak muda menjadi wadah untuk bisa menjawab persoalan dan tantangan bangsa," ujar dia.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)