Gerhana Bulan Total Malam Ini! Niat, Doa, dan Tata Cara Salat Khusuf

Rabu 26 Mei 2021, 12:13 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Gerhana bulan total akan terjadi pada Rabu petang hingga malam ini, 26 Mei 2021. Kementerian Agama menghimbau umat Islam menggelar salat khusuf saat gerhana, berikut Niat, Doa, dan Tata Caranya!

Gerhana bulan ini diperkirakan akan berlangsung sejak pukul 18.09 hingga 20.51 WIB. Peristiwa alam gerhana bulan total ini bisa dilihat dari seluruh wilayah di Indonesia Namun hanya di Papua yang bisa menyaksikan proses gerhana yang dikenal sebagai super-blood moon itu dari awal sampai akhir, daerah lain hanya dapat menyaksikan sebagian dari proses tersebut.

Adapun secara global gerhana bulan ini berlangsung selama dua hari dan akan menjadi fenomena gerhana bulan total satu-satunya sepanjang 2021, dan tidak akan terjadi lagi hingga Mei 2022 mendatang. 

Gerhana Bulan Total pada Rabu malam 26 Mei 2021 terjadi saat bulan berada pada jarak terdekat dengan Bumi atau disebut dengan istilah  perigee. Bulan purnama pada saat perigee dikenal dengan istilah Bulan Super atau supermoon.  Sehingga gerhana bulan total kali ini dikenal juga sebagai Gerhana Bulan Super Merah atau Super Blood Moon Eclipse.  

Dikutip dari tempo.co, Ditjen Bimas Islam Kementerian Agama mengimbau umat Islam agar melaksanakan salat sunnah gerhana dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes). “Kami menghimbau kaum muslimin agar melakukan Salat Gerhana,” kata Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin di laman Kementerian Agama, Rabu 26 Mei 2021.

Kamaruddin menjelaskan sesuai tuntunan Nabi Muhammad SAW, umat Islam dianjurkan melakukan salat gerhana, walaupun dalam posisi gerhana bulan sebagian.  Selain itu, umat Islam juga dianjurkan memperbanyak zikir, doa, istighfar, taubat, sedekah, dan amal-amal kebajikan lainnya. 

Baca Juga :

Jangan Lewatkan! Gerhana Bulan Super Blood Moon 26 Mei, Bisa Dilihat dari Indonesia

Dengan mempertimbangkan waktu terbit bulan di masing-masing daerah, maka Salat Gerhana bisa dilakukan pada rentang setelah Salat Maghrib sampai selesai Gerhana.

Mengingat situasi masih pandemi, Kamaruddin mengatakan Salat Gerhana agar diselenggarakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan dan disiplin 5M: mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, mengurangi mobilitas, dan menghindari kerumunan.

Berikut niat dan tata cara salat Khusuf saat gerhana yang dikutip dari suara.com.

Niat Salat Gerhana Bulan

- Ushalli sunnatal khusuf rak‘ataini imaman/makmuman lillahi ta‘ala- 

- Artinya: Saya shalat sunah gerhana bulan dua rakaat sebagai imam/makmum karena Allah SWT.

Tata Cara Salat Gerhana

- Niat di dalam hati ketika takbiratul ihram.

- Mengucap takbir ketika takbiratul ihram sambil niat di dalam hati.

- Baca taawudz dan Surat Al-Fatihah. Setelah itu baca Surat Al-Baqarah atau selama surat itu dibaca dengan jahar (lantang).

- Rukuk dengan membaca tasbih selama membaca 100 ayat Surat Al-Baqarah.

- Itidal, bukan baca doa i’tidal, tetapi baca Surat Al-Fatihah. Setelah itu baca Surat Ali Imran atau selama surat itu.

- Rukuk dengan membaca tasbih selama membaca 80 ayat Surat Al-Baqarah.

- Itidal. Baca doa i’tidal.

- Sujud dengan membaca tasbih selama rukuk pertama.

- Duduk di antara dua sujud

- Sujud kedua dengan membaca tasbih selama rukuk kedua.

- Duduk istirahat atau duduk sejenak sebelum bangkit untuk mengerjakan rakaat kedua.

- Bangkit dari duduk, lalu mengerjakan rakaat kedua dengan gerakan yang sama dengan rakaat pertama. Hanya saja bedanya, pada rakaat kedua pada diri pertama dianjurkan membaca surat An-Nisa. Sedangkan pada diri kedua dianjurkan membaca Surat Al-Maidah.

- Salam.

Imam atau orang yang diberi wewenang menyampaikan dua khutbah shalat gerhana dengan taushiyah agar jamaah beristighfar, semakin takwa kepada Allah, tobat, sedekah, memerdedakan budak (pembelaan terhadap kelompok masyarakat marjinal), dan lain sebagainya.

Doa Salat Gerhana

"inwa al-swamsa walqamara aiatani min aiati al-lwahi iuhawwifu bihima ibadahu wainwahuma la iankasifani limauti ahad faida raaizum kusufa ahadihima fasalwuwa waduwa hatwai iankasifa ma bikum."

Artinya: "Sesungguhnya matahari dan bulan itu adalah dua tanda kekuasaan Allah, agar hamba takut kepadaNya. Terjadinya gerhana matahari dan bulan itu bukanlah karena kematian seseorang. Maka jika engkau melihatnya, maka salatlah dan berdoalah hingga gerhana itu tersingkap dari kalian"

Manfaat Mendirikan Salat Gerhana

- Mengerjakan Amalan yang Diajarkan oleh Rasulullah SAW

Manfaat pertama yang akan anda dapatkan saat mendirikan salat gerhana adalah anda akan diberi ganjaran oleh Allah berupa pahala. Selain itu anda juga mengamalkan salah satu kebiasaan nabi Muhammad akan dicatat sebagai salah satu bentuk kebaikan.

- Mendekatkan Diri kepada Allah

Manfaat yang kedua adalah sebagai bentuk keimanan kepada Allah, dengan mendirikan salah satu perintah Allah tentunya akan membuat diri kita semakin dekat dengan Allah. Salah satu hal yang dapat mendekatkan diri kita kepada Allah adalah dengan cara mendirikan amalan sunnah salat gerhana

- Pengingat akan Hari Kiamat

Manfaat yang terakhir adalah sebagai pengingat kita tentang hari kiamat, pasalnya seperti yang kita ketahui bahwa salah satu tanda kiamat adalah matahari tidak lagi terbit dari timur. Saat terjadinya gerhana seolah menjadi sebuah simulasi akan hari tersebut. Oleh karena itu kita dapat mempersiapkan diri kita dengan cara mendirikan salat gerhana.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi23 Februari 2025, 06:21 WIB

Kabar Duka, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Meninggal Dunia

Dedi Damhudi, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Bandung.
Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi meninggal dunia. (Sumber Foto: Istimewa)
Science23 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Februari 2025, Potensi Turun Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@holgerheinze0)
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)