SUKABUMIUPDATE.com - Game online kini menjadi jenis permainan yang banyak digemari oleh anak-anak, remaja bahkan orang dewasa. Namun, diketahui anak usia remaja memiliki tingkat kerentanan paling tinggi mengalami gangguan kesehatan mental akibat dari pengaruh game online.
Remaja yang mulai bermain game online secara terus menerus, beresiko mengidap penyakit 'kecanduan' game online atau WHO menyebutnya sebagai "Gaming Disorder".
Gaming Disorder merupakan salah satu kategori dari masalah kesehatan mental. Gaming Disorder bisa diketahui dan dikenali gejalanya.
Perkembangan game online kini sudah sangat beragam dan akses untuk mendapatkannya pun tidak sulit. Sehingga banyak anak usia remaja yang bisa mengakses ke game online tersebut secara gampang.
Selain akses yang dipermudah, jenis game online yang disajikan juga cukup beragam. Namun dengan banyaknya jenis game online yang bertebaran di dunia maya, menjadi ancaman berbahaya untuk anak usia remaja yang belum mampu mengontrol dirinya sendiri agar terhindar dari Gaming Disorder.
Pengaruh game online terhadap kesehatan mental remaja dapat tergambar melalui tiga ciri berikut ini:
1. Kecanduan dan Sulit Lepas dari Game Online
Hal ini menjadi satu dampak yang tampak jelas, karena pemain game online akan menghabiskan sebagian besar waktunya hanya untuk bermain game.
Kecanduan dan sulit lepas terhadap game online akan membuat mental seseorang jadi rusak dan pada akhirnya menimbulkan Gaming Disorder yang ditandai dengan depresi, malas bahkan sulit fokus.
2. Timbul Gejala Halusinasi
Halusinasi pada remaja yang kecanduan game online bisa berakibat fatal. Seorang remaja bisa dipenuhi pikirannya dengan seluruh sesi permainan game online yang telah berlalu maupun yang akan datang.
Gejala halusinasi yang timbul bisa datang ditandai dengan seseorang tersebut akan melakukan sejumlah adegan dalam game ke dunia nyata, adegan tersebut bisa saja tidak hanya membahayakan dirinya, melainkan dapat juga berdampak terhadap orang lain di sekitar.
3. Manajemen Waktu yang Kacau
Dengan memiliki kecanduan terhadap satu game online, maka seseorang akan melupakan waktu di dunia nyata untuk beraktivitas.
Sementara, anak usia remaja seharusnya memiliki manajemen waktu yang baik karena harus dirinya tentu saja harus membagi waktu bermain dengan belajar dan bersosialisasi dengan lingkungan.
Game online berdampak akan membuat seorang anak remaja kehilangan waktu berharga dalam hidupnya di dunia nyata.