SUKABUMIUPDATE.com - Persoalan sampah kerap kali muncul ketika libur panjang telah usai. Seperti di Pantai Ujung Genteng dan Pantai Pangumbahan, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi yang kotor oleh sampah setelah pengunjung berwisata di tempat tersebut.
Dari pantauan sukabumiupdate.com, Selasa (18/5/2021), sampah berserakan di kawasan spot wisata Bagalbatre Kalapacondong di kawasan Pantai Ujung Genteng serta beberapa titik di Pantai Pangumbahan. Sampah itu terdiri dari kemasan makanan dan minuman, bahkan ada juga botol minuman beralkohol.
Baca Juga :
Sebagian pemilik warung dan penginapan sudah mulai membersihkan sampah di lokasi wisata kemudian mengumpulkannya disatu tempat untuk selanjutrnya diangkut mobil sampah yang sudah beroperasi. Ada juga pemilik warung dan penginapan yang berinisiatif membakar sampah tersebut agar tidak terlalu menumpuk.
Karyawan Homestay di Pantai Pangumbahan Acong menuturkan, truk sampah sudah beroperasi sejak hari Jumat lalu. Untuk sampah yang berada di pesisir pantai, Acong menuturkan, belum sempat dibersihkan.
“Sampah yang ada di pesisir pantai memang belum sempat dibersihkan, karena masih adanya pengunjung yang berdatangan," ucap Acong.
Acong menuturkan, untuk sampah disekitar warung atau penginapan akan dibersihkan oleh pemilik secara bertahap dan ketika pengunjung benar-benar sepi kegiatan bersih-bersih sampah akan dilanjutkan kembali.
Nantinya pembersihan sampah di kawasan Pantai juga akan melibatkan para pemuda lingkungan. “Sudah rutin dibersihkan sama pemuda dan kami juga," jelasnya.
Sementara itu, Yana (30 tahun) juga nampak sibuk memungut botol plastik yang berserakan di pantai itu. Yana merupakan seorang pemulung dari Kampung Citaritih Desa Pasiripis, Kecamatan Surade yang sudah mengumpulkan 5 kantong besar botol plastik bekas botol minuman dari pesisir Pantai Ujung Genteng dan Pantai Pangumbahan.
"Saya mulai dari hari Sabtu kemarin sudah mendapat 5 kantong besar sampah dari bahan plastik, seperti botol minuman mineral," jelasnya.