Bupati Sukabumi Ingin Dinkes Tes Antigen Massal di Daerah Kantong Pemudik

Senin 17 Mei 2021, 17:07 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Bupati Sukabumi Marwan Hamami dan Wakil Bupati Iyos Somantri bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah mendengarkan arahan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dari Pendopo Sukabumi, Senin, 17 Mei 2021 secara virtual.

Dalam arahannya, Joko Widodo mengatakan semua daerah harus berhati-hati pasca-lebaran Idul Fitri 1442 Hijriah. Pasalnya, ada potensi kenaikan kasus Covid-19 akibat sebagian masyarakat yang nekat mudik.

"Pasca lebaran ini, hati-hati dan harus waspada," ujarnya dikutip dari akun media sosial Pemerintah Kabupaten Sukabumi.

Semua daerah, kata Jokowi, harus kembali menggencarkan testing, tracing, dan treatment. Sehingga pencegahan bisa dilakukan sedini mungkin. "Semua harus sama-sama melalukan testing, tracing, dan treatment. Bahkan,semakin banyak testing semakin baik," kata dia.

Sementara Bupati Sukabumi Marwan Hamami mengatakan Pemerintah Kabupaten Sukabumi sejak awal telah mengantisipasi lonjakan pemudik. Hal itu dimulai dengan menutup semua akses kedatangan ke Kabupaten Sukabumi.

"Kita sejak awal sudah mengantisipasinya dengan menutup semua akses. Hal itu ditambah PPKM," ujar Marwan.

Baca Juga :

Bahkan, sambungnya, Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi telah menyiapkan tes antigen di daerah yang paling banyak didatangi pemudik. Ini untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19.

"Kita testing, tracing, dan treatment. Bahkan proses tracing di Kabupaten Sukabumi melibatkan berbagai pihak. Hal itu agar pelacakan sampai ke akar-akarnya. Sehingga tidak ada yang terlewatkan," katanya.

Marwan juga menghadiri rapat koordinasi komite kebijakan penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi daerah Provinsi Jawa Barat. Rapat koordinasi yang juga dilaksanakan secara virtual melalui video conference tersebut dipimpin langsung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan dihadiri para Kepala Daerah serta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah se-Jawa Barat.

Rapat koordinasi tersebut membahas update status Covid-19 secara nasional, update vaksinasi, update penanganan Covid-19, peniadaan mudik, penegakkan disiplin protokol kesehatan di ruang publik, kesiapan karantina dan isolasi mandiri bagi pelaku perjalanan lintas daerah, serta prediksi arus balik dan pengendalian ekonomi nasional, khususnya di Jawa Barat.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Tags :
Berita Terkini
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Life26 April 2024, 20:30 WIB

Kamu Akan Tetap Miskin Jika 10 Kebiasaan Ini Masih Terus Dilakukan!

Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan.
Ilustrasi - Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan. (Sumber : Freepik)
Inspirasi26 April 2024, 20:24 WIB

5 Kebiasaan Orang China yang Membuat Hidupnya Gampang Kaya dan Jauh dari Kemiskinan

Orang China memiliki kebiasaan yang membuat hidupnya selalu kaya dan jauh dari kehidupan miskin di masa depannya, apalagi di hari tuanya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang china yang membuatnya hidup kaya. | Sumber foto : Pexels/Pixabay
Sukabumi26 April 2024, 20:09 WIB

Kades Ungkap Penyebab Banjir hingga Rendam Jalan dan 18 Rumah Warga di Cidahu Sukabumi

Data sementara terdampak banjir yang melanda Kampung Pasirdoton Desa Pasirdoton Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 bertambah
Kondisi jalan raya Cidahu dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Life26 April 2024, 20:07 WIB

6 Cara Membaca Karakter Orang Pecundang di Sekitar Kita, Kenali Ciri-cirinya

Membaca karakter orang pecundang di sekitar kita sesungguhnya cukup mudah. Tentunya dengan mengenali beberapa karakter yang melekat di dalam dirinya.
Ilustrasi. Membaca karakter orang yang pecundang. | Sumber foto : Pexels/Mike Greer